- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Buku yang gua berani jamin 100% PASTI Keren!


TS
philiplambok
Buku yang gua berani jamin 100% PASTI Keren!

Spoiler for Sebelumnya cek repost dulu gan:

Quote:
Pendahuluan
Gua suka baca buku, tapi gua sadar kalo baca buku itu makan banyak waktu. Sementara hidup gua singkat dan waktu gua juga sangat terbatas.. Jadi gua gak mau ngabisin waktu gua berhari-hari buat baca buku yang gak jelas. Gua harus seleksi banget bahan bacaan gua yang bener-bener layak untuk dibaca
Nah, berdasarkan pedoman itulah gua mencoba bikin rekomendasi buat lo. Buku-buku di bawah ini udah gua klasifikasi berdasarkan beberapa genre dan udah bener-bener gua seleksi dalam kategori "TOP-MOST-PRIORITY" untuk dibaca begitu ada kesempatan.
Quote:
1.Brief History of Time (by Stephen Hawking 1988)

Pada masa kuliah, Stephen Hawking (21 tahun) didiagnosa terkena Amyotrophic lateral sclerosis (ALS) yang artinya tubuhnya akan berangsur-angsur mengalami kelumpuhan total, kehilangan kemampuan berbicara (bisu), dan divonis sama dokter bahwa kemungkinan sisa waktu hidup hanya 2 tahun. Terus apa yang terjadi setelah 2 tahun? Dengan segala perjuangan fisik, mental, dan pemikiran yang mungkin gak akan pernah bisa kita bayangin, Hawking berhasil meraih gelar Doktoral S3 (Phd) di bidang Theoretical Physics dari Universitas Cambridge pada umur 24 tahun!
Nah, a Brief History of Time adalah buku yang membuat seluruh dunia tercengang pada masa itu (1988), bahwa seorang yang lumpuh total dan hanya bisa berkomunikasi dengan alat pembantu, bisa menjadi salah satu orang pertama yang berhasil mengungkap salah satu misteri terbesar sepanjang sejarah manusia tentang alam semesta. Kalo lo penasaran gimana seorang salah satu scientist terbesar abad 20 mencoba menelusuri jejak sejarah alam semesta sampai bisa jadi seperti sekarang ini, (apalagi buat lo ngakunya yang demen fisika) lo bener-bener harus baca buku yang satu ini.

Pada masa kuliah, Stephen Hawking (21 tahun) didiagnosa terkena Amyotrophic lateral sclerosis (ALS) yang artinya tubuhnya akan berangsur-angsur mengalami kelumpuhan total, kehilangan kemampuan berbicara (bisu), dan divonis sama dokter bahwa kemungkinan sisa waktu hidup hanya 2 tahun. Terus apa yang terjadi setelah 2 tahun? Dengan segala perjuangan fisik, mental, dan pemikiran yang mungkin gak akan pernah bisa kita bayangin, Hawking berhasil meraih gelar Doktoral S3 (Phd) di bidang Theoretical Physics dari Universitas Cambridge pada umur 24 tahun!
Nah, a Brief History of Time adalah buku yang membuat seluruh dunia tercengang pada masa itu (1988), bahwa seorang yang lumpuh total dan hanya bisa berkomunikasi dengan alat pembantu, bisa menjadi salah satu orang pertama yang berhasil mengungkap salah satu misteri terbesar sepanjang sejarah manusia tentang alam semesta. Kalo lo penasaran gimana seorang salah satu scientist terbesar abad 20 mencoba menelusuri jejak sejarah alam semesta sampai bisa jadi seperti sekarang ini, (apalagi buat lo ngakunya yang demen fisika) lo bener-bener harus baca buku yang satu ini.
Quote:
2. Selfish Gene (by Richard Dawkins 1976)

Buku ini adalah sebuah terobosan yang revolusioner dalam dunia Biologi yang ditulis oleh Richard Dawkins pada tahun 1976, yang sayangnya entah kenapa buku ini gak pernah disinggung dalam buku pelajaran sekolah maupun textbook kuliah jurusan Biologi di Indonesia. Buku ini menjelaskan buanyaak banget fenomena sosial sebagai ekosistem maupun diri kita sebagai individu &organisme dari sudut pandang gen yang ada dalam tubuh kita.
Dari mulai kenapa manusia cenderung memilih untuk berkeluarga, kenapa kita cenderung lebih peduli dengan seseorang (atau organisme lain) yang memiliki kemiripan gen? Sampai kenapa interaksi antar manusia bisa sedinamis ini dibandingkan hewan lain. Intinya buku ini menjelaskan kenapa dan bagaimana human species bisa tetap survive dalam 200ribu tahun terakhir, berhasil melewati segala tantangan dan seleksi alam, serta berhasil membentuk peradaban sampai sekompleks dan se-advance seperti sekarang ini.
Terus terang buku ini emang agak sulit lo baca kalo lo belum bener-bener paham tentang konsep evolusi dan genetika. Tapi begitu lo berhasil menelusuri buku ini dan paham betul apa maksudnya, lo akan memandang dunia ini dengan paradigma baru yang jauuuuh banget berbeda daripada sebelumnya.

Buku ini adalah sebuah terobosan yang revolusioner dalam dunia Biologi yang ditulis oleh Richard Dawkins pada tahun 1976, yang sayangnya entah kenapa buku ini gak pernah disinggung dalam buku pelajaran sekolah maupun textbook kuliah jurusan Biologi di Indonesia. Buku ini menjelaskan buanyaak banget fenomena sosial sebagai ekosistem maupun diri kita sebagai individu &organisme dari sudut pandang gen yang ada dalam tubuh kita.
Dari mulai kenapa manusia cenderung memilih untuk berkeluarga, kenapa kita cenderung lebih peduli dengan seseorang (atau organisme lain) yang memiliki kemiripan gen? Sampai kenapa interaksi antar manusia bisa sedinamis ini dibandingkan hewan lain. Intinya buku ini menjelaskan kenapa dan bagaimana human species bisa tetap survive dalam 200ribu tahun terakhir, berhasil melewati segala tantangan dan seleksi alam, serta berhasil membentuk peradaban sampai sekompleks dan se-advance seperti sekarang ini.
Terus terang buku ini emang agak sulit lo baca kalo lo belum bener-bener paham tentang konsep evolusi dan genetika. Tapi begitu lo berhasil menelusuri buku ini dan paham betul apa maksudnya, lo akan memandang dunia ini dengan paradigma baru yang jauuuuh banget berbeda daripada sebelumnya.
Quote:
3. Cosmos (by Carl Sagan, 1980)

Buku ini bener-bener akan membawa lo untuk memandang science yang sekeren-kerennya sampai bikin lo merinding (ini buku emang beneran bisa bikin lo merinding). Jauh banget dari persepsi kita tentang science yang identik dengan setumpukan rumus, hal-hal njlimet, dan keruwetan dari pelajaran sekolah/kuliah. Buku ini ibarat kumpulan dari seluruh alasan yang ada di dunia ini tentang kenapa kita harus jatuh cinta dengan science, hehe..
Kalo lo mau tau, sampai sekarang entah berapa banyak para scientist besar yang dulunya terinspirasi dari buku ini sehingga akhirnya memutuskan untuk menapaki jalan hidup untuk menjadi seorang ilmuwan. Kalo lo cukup beruntung bisa nemuin buku ini, gua saranin lo gak perlu mikir panjang buat merogoh seluruh sisa receh yang lo ada di kantong lo buat bisa bawa pulang buku ini. Karena apa yang lo bawa pulang adalah risalah jagat raya dan buah karya besar yang telah menjadi sumber inspirasi dan melahirkan begitu banyak ilmuwan besar yang berkontribusi bagi dunia ilmu pengetahuan hingga saat ini

Buku ini bener-bener akan membawa lo untuk memandang science yang sekeren-kerennya sampai bikin lo merinding (ini buku emang beneran bisa bikin lo merinding). Jauh banget dari persepsi kita tentang science yang identik dengan setumpukan rumus, hal-hal njlimet, dan keruwetan dari pelajaran sekolah/kuliah. Buku ini ibarat kumpulan dari seluruh alasan yang ada di dunia ini tentang kenapa kita harus jatuh cinta dengan science, hehe..
Kalo lo mau tau, sampai sekarang entah berapa banyak para scientist besar yang dulunya terinspirasi dari buku ini sehingga akhirnya memutuskan untuk menapaki jalan hidup untuk menjadi seorang ilmuwan. Kalo lo cukup beruntung bisa nemuin buku ini, gua saranin lo gak perlu mikir panjang buat merogoh seluruh sisa receh yang lo ada di kantong lo buat bisa bawa pulang buku ini. Karena apa yang lo bawa pulang adalah risalah jagat raya dan buah karya besar yang telah menjadi sumber inspirasi dan melahirkan begitu banyak ilmuwan besar yang berkontribusi bagi dunia ilmu pengetahuan hingga saat ini
Quote:
4. Guns, Germs, and Steel (by Jared Diamond, 1997)

Nah kalo dari tadi kita bicara tentang semua yang berhubungan dengan natural-science. Sekarang saatnya kita bahas buku social-science yang keren banget. Buku ini ditulis oleh Jared Mason Diamond, seorang professor geografi dari University of California, Los Angeles (UCLA) dari hasil penelitian selama berpuluh-puluh tahun di Papua (Papua Barat, maupun Papua Nugini).
Buku ini ditulis untuk menjawab sebuah pertanyaan "Kenapa orang-orang bule di Eropa sana punya kebudayaan yang lebih maju daripada sebagian besar budaya lain di dunia seperti Afrika, Amerika Selatan, India, dan juga Indonesia?". Buku ini mengupas tentang aspek-aspek yang menyebabkan adanya ketimpangan perkembangan budaya di berbagai belahan dunia dan diversifikasi psychographic yang ada di dunia.

Nah kalo dari tadi kita bicara tentang semua yang berhubungan dengan natural-science. Sekarang saatnya kita bahas buku social-science yang keren banget. Buku ini ditulis oleh Jared Mason Diamond, seorang professor geografi dari University of California, Los Angeles (UCLA) dari hasil penelitian selama berpuluh-puluh tahun di Papua (Papua Barat, maupun Papua Nugini).
Buku ini ditulis untuk menjawab sebuah pertanyaan "Kenapa orang-orang bule di Eropa sana punya kebudayaan yang lebih maju daripada sebagian besar budaya lain di dunia seperti Afrika, Amerika Selatan, India, dan juga Indonesia?". Buku ini mengupas tentang aspek-aspek yang menyebabkan adanya ketimpangan perkembangan budaya di berbagai belahan dunia dan diversifikasi psychographic yang ada di dunia.
Quote:
5. Short History of Nearly Everything (by Bill Bryson, 2003)

Kalo lo mau tau tentang seluruh sejarah ilmu pengetahuan yang berhasil diketahui oleh umat manusia dari awal hingga saat ini, terus nyari buku yang mencoba untuk merangkum secara singkat semua hal itu dari ujung ke ujung dengan pembahasan yang menarik dan menyenangkan, maka buku ini adalah jawaban dari apa yang lo cari. Ditulis oleh Bill Bryson pada tahun 2003, buku ini langsung menyabet aventis prize for science books pada tahun 2004.
Sebagaimana sesuai dengan judulnya, buku ini ibarat rangkuman singkat tentang segala hal yang telah dicapai oleh umat manusia hingga sampai dengan saat ini. Jadi dengan membaca buku ini, ibaratnya semua pemahaman lo tentang science yang mungkin masih rada acak-acakan, menclak-menclok, timpang sana-sini, atau mungkin cuma sepotong-sepotong, bakal bener-bener dirapihin lagi sampai lo bener-bener paham hubungan dan integrasi-nya satu sama lain.

Kalo lo mau tau tentang seluruh sejarah ilmu pengetahuan yang berhasil diketahui oleh umat manusia dari awal hingga saat ini, terus nyari buku yang mencoba untuk merangkum secara singkat semua hal itu dari ujung ke ujung dengan pembahasan yang menarik dan menyenangkan, maka buku ini adalah jawaban dari apa yang lo cari. Ditulis oleh Bill Bryson pada tahun 2003, buku ini langsung menyabet aventis prize for science books pada tahun 2004.
Sebagaimana sesuai dengan judulnya, buku ini ibarat rangkuman singkat tentang segala hal yang telah dicapai oleh umat manusia hingga sampai dengan saat ini. Jadi dengan membaca buku ini, ibaratnya semua pemahaman lo tentang science yang mungkin masih rada acak-acakan, menclak-menclok, timpang sana-sini, atau mungkin cuma sepotong-sepotong, bakal bener-bener dirapihin lagi sampai lo bener-bener paham hubungan dan integrasi-nya satu sama lain.
Quote:
kasih rekomendasi juga gan tentang buku favotit agan yang menurut agan keren dengan sedikit resensinya langsung tinggalin aja comment di bawah
Biar ane taro di pejwan gan
Biar ane taro di pejwan gan

"Gak Suka Baca Buku? Think again!"
Spoiler for Sumur:
http://blog.zenius.net
Diubah oleh philiplambok 14-01-2015 11:23
0
11.4K
Kutip
80
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan