- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Pramono akui pencalonan Budi Gunawan karena Megawati
TS
sazabi75
Pramono akui pencalonan Budi Gunawan karena Megawati
KANALSATU - Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Pramono Anung tak membantah, pengajuan Komjen Budi Gunawan sebagai Kapolri karena hubungan personal dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri maupun dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Apa pun, seseorang jadi Kapolri harus mendapat dukungan politik kedekatan dengan presiden. Pak Budi pernah jadi ajudan Ibu Mega (saat menjadi Presiden RI k-5) dan kenal secara dekat dengan Pak Jokowi," kata Pramono saat di Istana Negara, Jakarta, Jumat (16/1/15).
Bagaimanapun, sidang paripurna DPR sudah menyetujui Budi Gunawan jadi Kapolri. Dengan demikian, sudah menjadi kewajiban Presiden Jokowi untuk menindaklanjuti atas usulan yang sebelumnya diajukan dan kini disetujui.
Untuk itu, Pramono datang ke Istana Negara untuk memberi masukan kepada Presiden Jokowi. "Jadi sekarang dilihat dari ketataneegaraan, karena DPR sudah memutuskan. Maka secara ketatanegaraan, perlu ada proses lebih lanjut," ujarnya.
Masukan apa yang disampaikan kepada Presiden Jokowi? Pramono enggan menjelaskannya. "Tidak etis kalau saya sampaikan di sini," kilah mantan Sekretaris Jenderal PDIP tersebut.(win6)
http://kanalsatu.com/id/post/38305
Giimana panastak masih ngeles kayak kodok
"Apa pun, seseorang jadi Kapolri harus mendapat dukungan politik kedekatan dengan presiden. Pak Budi pernah jadi ajudan Ibu Mega (saat menjadi Presiden RI k-5) dan kenal secara dekat dengan Pak Jokowi," kata Pramono saat di Istana Negara, Jakarta, Jumat (16/1/15).
Bagaimanapun, sidang paripurna DPR sudah menyetujui Budi Gunawan jadi Kapolri. Dengan demikian, sudah menjadi kewajiban Presiden Jokowi untuk menindaklanjuti atas usulan yang sebelumnya diajukan dan kini disetujui.
Untuk itu, Pramono datang ke Istana Negara untuk memberi masukan kepada Presiden Jokowi. "Jadi sekarang dilihat dari ketataneegaraan, karena DPR sudah memutuskan. Maka secara ketatanegaraan, perlu ada proses lebih lanjut," ujarnya.
Masukan apa yang disampaikan kepada Presiden Jokowi? Pramono enggan menjelaskannya. "Tidak etis kalau saya sampaikan di sini," kilah mantan Sekretaris Jenderal PDIP tersebut.(win6)
http://kanalsatu.com/id/post/38305
Giimana panastak masih ngeles kayak kodok
0
4.5K
47
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan