Hellow agan dan aganwati... lagi ngetrend nih rokok elektronik alias vapor. Bagi temen-temen yang merokok dan ingin berhenti merokok tentu vapor merupakan alternatif.. ane pun yang tidak merokok kepengen juga menikmati vapor, karena sepertinya kereen tuh gan, apalagi udah dimodif dan uapnya ngebul ngebul..
buat pertimbangan temen-temen nih sebelum menikmati vapor, coba deh disimak pro dan kontra mengenai rokok elektronik.
Quote:
Rokok elektronik merupakan alternatif yang menarik bagi mereka yang ingin menghentikan kebiasaannya merokok. Kandungan nikotin dalam uapnya membantu perokok menghilangkan kecanduannya akan rokok (terapi subtitusi nikotin). Sementara itu, bentuknya yang sangat menyerupai rokok asli “mengijinkan” para perokok untuk tetap melanjutkan “kebiasaannya merokok” dengan resiko yang lebih rendah.
Tetapi, sejak kehadirannya di tahun 2003, rokok elektronik masih belum direkomendasikan oleh satupun organisasi kesehatan di dunia sebagai alat medis. Dalam tulisan ini saya merangkumkan pendapat-pendapat yang pro dan kontra terhadap penggunaan rokok elektronik.
Pro:
- Rokok elektronik merupakan inovasi yang sangat kreatif sebagai pengganti rokok untuk membantu mereka yang sungguh-sungguh ingin berhenti merokok tapi kesulitan, atau selalu gagal.
- Berlawanan dengan asap rokok yang mengandung ribuan zat kimia berbahaya, uap rokok elektronik tidak berbahaya, atau setidaknya jauh lebih aman.
- Mungkin saat ini rokok elektronik belum sempurna, tapi dengan penyempurnaan terus-menerus diyakini di masa depan rokok elektronik akan menjadi cara yang efektif dan aman untuk menghentikan kebiasaan merokok.
- Tidak ada resiko perokok pasif pada penggunaan rokok elektronik.
Kontra:
- Belum cukup data untuk menyimpulkan efektivitas dan keamanan penggunaan rokok elektronik.
- Beberapa penelitian menunjukkan bahwa larutan nikotin ternyata berbahaya bahkan dalam dosis yang kecil.
- Uap rokok elektronik tidak benar-benar “bersih”. Kandungan partikel dalam uap bisa tertimbun dalam saluran napas, dan belum diketahui efek jangka panjangnya terhadap tubuh manusia.
- Rokok elektronik malah menciptakan suatu kebiasaan baru bagi orang yang tadinya sama sekali tidak merokok.
Rekomendasi:
- Sesuai dengan semangat Kedokteran Berbasis Bukti (Evidence-Based Medicine), karena belum adanya cukup bukti tentang efektivitas dan keamanannya, maka rokok elektronik saat ini belum dapat direkomendasikan sebagai terapi bagi mereka yang ingin berhenti merokok.
- Bagaimana untuk orang yang sungguh-sungguh ingin berhenti merokok dan selalu gagal, lalu ingin mencoba rokok elektronik sebagai “cara terakhir” untuk berhenti merokok? Tidak ada rekomendasi yang pasti tentang hal ini, tapi saya setuju dengan pendapat dr. Bilazarian yang mengatakan bahwa ia akan mengijinkan pasiennya menggunakan rokok elektronik dengan catatan bahwa ini mungkin (bukan pasti) mengandung resiko yang tidak sebesar merokok yang asli (sumber: medscape).
- Yang sudah pasti dapat direkomendasikan adalah jangan pernah mencoba rokok elektronik bagi mereka yang bukan perokok.
sumber :
pro kontra rokok elektronik
Moga bermanfaat gan, ane masih mikir-mikir nih.. padahal vapor nya udah kebeli

..
Klo menurut agan dan aganwati gimana nih pendapatnya mengenai rokok elektronik.
buat baca2 nih gan :
http://seputarjantung.com/apa-itu-ro...ok-elektronik/