Quote:
Jakarta -Direktur Utama PT PLN (Persero) Sofyan Basir mengatakan pihaknya berencana menunda kenaikan tarif listrik untuk beberapa golongan pelanggan. Kemungkinan tarif listrik tidak akan naik dalam 3 bulan ke depan, justru ada penurunan tarif untuk golongan tertentu.
Artinya, PLN menunda penerapan Peraturan Menteri ESDM No 31/2014 tentang penyesuaian tarif terhadap 12 golongan pelanggan yang sedianya mulai dilakukan pada 1 Januari 2015.
"Untuk sementara belum naik dulu dalam 3 bulan ke depan," ungkap Sofyan yang ditemui di kantor pusat BPK, Jakarta, Kamis (8/1/2015).
Keputusan ini diambil bukan tanpa alasan. Justru, sambung dia, keputusan ini diambil setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang meminta kepada PLN agar menunda kenaikan tarif listrik.
Sofyan menceritakan, Presiden Jokowi menilai masyarakat belum pulih dari tekanan akibat kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) yang terjadi pada 18 November 2014. Butuh waktu untuk pemulihan sehingga masyarakat siap menerima kenaikan tarif listrik.
"Ada petunjuk dari Pak Presiden untuk tahan dulu (kenaikan tarif listrik) karena sudah naik BBM. Malah tarif masyarakat tidak kita naikkan dan tarif industri akan kita turunkan," ungkapnya.
Sofyan menegaskan penundaan kenaikan tarif listrik karena penurunan harga minyak dunia. Untuk itu, dia mengaku bakal menginformasikan penundaan kenaikan tersebut ke Menteri ESDM Sudirman Said.
"Kita akan informasikan ke Menteri ESDM. Kita juga akan lakukan efisiensi ke dalam," pungkas dia.
Sumur
alhamdulillah klo blom naik..
