
Walaupun termasuk negara yang punya wilayah kecil namun ternyata korea utara tidak main main untuk mengembangkan senjata khususnya dibidang nuklir Menurut analis Internasional, Korea Utara memiliki sumber daya plutonium yang cukup untuk membangun 6 atau 7 senjata atom. Sebenarnya masih belum jelas apakah Korea Utara sudah bisa memproduksi hulu ledak nuklir untuk rudal, tetapi banyak analis percaya bahwa kemungkinan mencapai titik itu telah dekat.

Tidak juga ketinggalan untuk salah satu senjata rudal agaknya pemerintah korea utara benar2 serius untuk mengembangkannya.Menurut Kementerian Pertahanan Korea Selatan, Korea Utara memiliki sedikitnya 1.000 rudal dari berbagai jenis, termasuk beberapa jenis dengan jangkauan lebih dari 1.860 mil (3.000km). Korea Utara juga telah menguji coba rudal antar benua mereka yaitu rudal Taepodong.

Dengan wajib militer dimulai pada usia 17 tahun, jumlah personil Angkatan Bersenjata Korut saat ini sekitar 1,2 juta. Negara ini juga memiliki cadangan sekitar 7,7 juta tentara.

Menurut perkiraan pemerintah AS dan analisis lainnya, jumlah senjata berat Korut terbilang banyak. Terdiri dari 3.500 unit MBT/Main Battle Tank (Tank Tempur Utama), 560 unit tank ringan, 2.500 lapis baja pengangkut personil, 3.500 artileri derek, 4.400 self propelled artileri, 2.500 peluncur roket, 7.500 mortir, 1.700 peluncur recoilless, 11.000 senjata anti udara dan jumlah yang tidak diketahui untuk senjata anti tank.
Demikian Thread ane buat kali ini...semoga bisa menambah wawasan agan tentang dunia khususnya dunia militer...Jika berkenan dihati dengan kerendahan hati ane minta dibantu rate atau bagi cendolnya gan..moga berkah buat semua,,terima kasih
wah ternyata korea utara benar2 menjadi momok gak cuma di dunia nyata namun juga di dunia maya,,berikut ulasan terbaru di merdeka.com tentang pergerakan hacker di negara KIM JONG UN INI:
Merdeka.com
Pertikaian di semenanjung Korea mulai memanas lagi. Tepat setelah kasus peretasan Sony Pictures oleh Korea Utara, Korea Selatan menuding negara tetangganya itu mempunyai pasukan militer cyber yang akan menyerang mereka.
Pemerintah Korea Selatan baru-baru ini merevisi perkiraan jumlah pasukan hacker yang dimiliki oleh Kim Jong-un, pemimpin nomor satu Korea Utara. Berdasarkan laporan terbaru mereka, diperkirakan saat ini terdapat 6000 hacker top yang siap melancarkan serangan ke pemerintah dan militer Korea Selatan.
Sebelum kasus peretas Sony mencuat, pemerintah Korea Selatan memang hanya memperkirakan Kim Jong-un hanya memiliki 3000 hacker. Bahkan, Korea Selatan menuding tetangganya itu juga menjadikan organisasi global sebagai target peretasan selanjutnya.
Tudingan itu seakan menjadi kenyataan setelah Korea Selatan mengaku jika reaktor nuklir mereka telah diretas oleh hacker Korea Utara. Akibat serangan hacker itu, beberapa data perusahaan Korea Hydro & Nuclear Power Co dilaporkan dicuri, Daily Mail (06/01).
Untungnya, peretasan tersebut dinyatakan tidak mengancam atau bisa mengambil alih reaktor nuklir Korea Selatan. Data curian hacker pun kemudian diketahui bukan data yang penting.
Selain perkembangan dunia hacking, kemajuan teknologi membuat Korea Utara berhasil mengembangkan roket dan bom radioaktif ke level yang lebih tinggi. Menurut Menteri Pertahanan Korea Selatan, Korea Utara sekarang mampu menghantam tanah Amerika dengan hulu ledak nuklir dengan roket baru mereka.
Apakah pasukan hacker dan roket nuklir akan membuat Amerika melunak saat berhadapan dengan Korea Utara di masa depan?