Terima Kasih Kpd Semuanya Yg Telah Memberikan Kesempatan Thread Ini Menjadi Hot Thread
Cuaca Buruk
Quote:
RSAF Super Puma lepas sore itu untuk melanjutkan pencarian untuk # QZ8501 ditengah hujan lebat, yang mengurangi jarak pandang hingga 1.8km.
Quote:
Sebuah helikopter MH-60R berdekatan dengan USS Sampson (DDG 102) ketika mencari puing-puing selama operasi pencarian AirAsia QZ8501 yang dipimpin oleh Indonesia yang jatuh di Laut Jawa.
|Handout foto dirilis oleh Angkatan Laut Amerika Serikat. © Reuters
Quote:
Cuaca Buruk Hambat Evakuasi AirAsia QZ8501. Salah seorang Tim SAR menatap langit yang menghitam di Perairan Pangkalan Bun, Kalteng.
Quote:
Para tim SAR terlihat tengah menunggu diatas KRI Banda Aceh. Awan hitam terlihat menghiasi langit di Laut Jawa, 4 Januari 2015. Cuaca buruk menghambat evakuasi dari pesawat QZ8501. REUTERS/Beawiharta.
Quote:
Beberapa tim penyelam menggunakan perahu menuju KRI Banda Aceh, di laut Jawa 4 Januari 2015. Cuaca buruk menghambat proses evakuasi pesawat AirAsia QZ8501. REUTERS/Beawiharta.
Quote:
Awan gelap menaungi kawasan yang diduga menjadi lokasi jatuhnya pesawat Air Asia QZ8501 di perairan Laut Jawa, Minggu 4 Januari 2015. Proses pencarian korban dan pesawat Air Asia QZ8501 terkendala cuaca buruk di perairan Laut Jawa. ANTARA/Fanny Octavianus.
Quote:
Sebuah perahu dipersiapkan untuk mencari jenazah penumpang dan puing pesawat AirAsia QZ8501, Perairan Pangkalan Bun, Kalteng.
Quote:
Penyelam dari Basarnas menggunakan perahu karet dari Kapal Negara SAR Purworejo menuju KRI Banda Aceh di perairan Laut Jawa, Minggu 4 Januari 2015. Penyelaman untuk mencari badan pesawat Air Asia QZ8501 tertunda karena cuaca buruk dengan arus bawah laut yang tidak aman untuk penyelaman. ANTARA/Fanny Octavianus.
Quote:
Penyelam dari Basarnas menggunakan perahu karet dari Kapal Negara SAR Purworejo menuju KRI Banda Aceh di perairan Laut Jawa, Minggu 4 Januari 2015. Penyelaman untuk mencari badan pesawat Air Asia QZ8501 tertunda karena cuaca buruk dengan arus bawah laut yang tidak aman untuk penyelaman. ANTARA/Fanny Octavianus.
Quote:
Pesawat Berief BE-200 milik Rusia setelah mendarat di Lanud TNI AU Iskandar Pangkalan Bun, Kalteng, Minggu 4 Januari 2015. Pesawat milik Rusia yang ikut membantu proses evakuasi korban jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501 tersebut dapat mendarat di air dengan catatan tinggi gelombang terbatas. ANTARA/Suryanto.
Edan awannya .... Salut sama semua tim kemanusiaan
tambahan lagi...
Quote:
Anggota TNI-AU berjalan meninggalkan pesawat Rusia BE-200 di Lanud Iskandar, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, 4 Januari 2015. Cuaca buruk dan hujan lebat mengganggu proses evakuasi korban pesawat AirAsia QZ8501. TEMPO/Dasril Roszandi.
Quote:
Seorang anggota TNI-AU berjalan di tengah hujan deras di Landasan Udara Iskandar, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, 4 Januari 2015. Cuaca buruk dan hujan lebat mengganggu proses evakuasi korbanAirAsia QZ8501. TEMPO/Dasril Roszandi.
Quote:
Hujan lebat di pangkalan militer Iskandar di Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, 4 Januari 2015. Cuaca buruk menghambat pencarian korban jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501. Oscar Siagian/Getty Images.
Quote:
Seorang anggota TNI-AU berlari meninggalkan pesawat amfibi Beriev Be-200 milik Rusia di Landasan Udara Iskandar, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, 4 Januari 2015. Pencarian korban jatuhnya AirAsia QZ8501 terpaksa dihentikan akibat cuaca buruk. REUTERS/Darren Whiteside.
Quote:
Dua anggota TNI-AU berlindung di bawah payung saat hujan deras di Landasan Udara Iskandar, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, 4 Januari 2015. REUTERS/Darren Whiteside.
Quote:
Pesawat Rusia BE-200 pada saat hujan deras turun di di Landasan Udara Iskandar, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, 4 Januari 2015. Cuaca buruk menghambat pencarian korban AirAsia Qz8501. Oscar Siagian/Getty Images
Semoga keluarga yg ditinggalkan..
Bisa melihat gambaran dan mengerti bagaimana beratnya alam disana