PANGKALAN BUN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Barat (Kobar), mulai kewalahan dalam menyiapkan dana untuk mengakomodasi kebutuhan logistik dan makanan serta minuman bagi para petugas yang melakukan pencarian dan evakuasi, pesawat AirAsia QZ8501.

Pasalnya, selama sehari Pemkab Kobar melalui Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Kobar harus menyiapkan sekitar kurang lebih Rp 15 juta.

"Sejauh ini kami merasa terbantui dengan adanya partisipasi dari sejumlah pihak perusahaan swasta dan perbankan. Jika saja mereka tidak ikut berpartisipasi kita bisa kewalahan. Karena sehari kita harus menyiapkan dana sekitar Rp 15 juta lebih bagi mengakomodir kebutuhan logistik, dan juga makanan dan minuman bagi para petugas serta media massa,” kata Kepala BPBD Kobar Hermon sore ini kepada Kalteng Pos.

Hermon pun berharap partisipasi dari pihak perusahaan lainnya, supaya bisa terjun bersama-sama membantu proses evakuasi dan pencarian pesawat AirAsia.

Ia menjelaskan, jika pihak swasta ingin berpartisipasi bisa langsung menyumbangkan bantuan melalui Posko Utama di Lanud Iskandar. Bentuk bantuan itu kata dia, bisa berupa uang, barang makanan dan minuman, serta lain-lainnya yang diperlukan. (kaltengpos/elm)

sumber

nah kekurangan logistik, bantuan/logistik yang dari pusat mana?