Berita Bola Terkini – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, meminta kepada semua lembaga publik untuk terbuka dalam hal kondisi keuangannya. Hal itu juga berlaku bagi Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia alias PSSI yang selama ini dinilai kurang transparan.

Hal tersebut disampaikan Imam Nahrawi saat berkunjung ke Komisi Informasi Pusat (KIP). KIP sendiri menyatakan bahwa PSSI adalah badan publik sehingga masyarakat Indonesia berhak mengetahui kondisi keuangan di induk olahraga sepakbola nasional itu.

“Tentunya, kami mendukung penuh apa yang dilakukan oleh KIP. Karena saya pikir badan publik itu memang harus transparan dan akuntabel. Tidak hanya PSSI, tapi sektor olahraga lainnya, termasuk Kemenpora juga,” kata Imam Nahrawi, beberapa waktu lalu.

“Kami berharap pengelolaan olahraga yang ada di Indonesia bisa lebih transparan,” lanjut menteri yang juga kader Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini.

Hubungan antara Menpora dengan PSSI akhir-akhir ini memang agak menghangat. Terlebih dengan rencana Imam Nahrawi membentuk Tim Sembilan untuk mengusut semua permasalahan yang selama ini mendera persepakbolaan nasional, termasuk adanya dugaan mafia bola, pengaturan skor, sepakbola gajah, hingga keringnya prestasi Timnas Indonesia.

Kubu PSSI pun meradang dengan rencana yang digelontorkan oleh Menpora ini. PSSI bersikeras bahwa pemerintah, dalam hal ini Kemenpora, tidak boleh melakukan intervensi apapun terhadap PSSI. Jika pemerintah ikut campur, PSSI mengklaim bahwa FIFA akan menjatuhkan sanksi terhadap persepakbolaan Indonesia.

Sumber: http://sidomi.com/349156/menpora-min...medium=twitter

Disuruh transparan kok malah dianggap intervensi