Solo - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) memastikan Pasar Klewer yang ludes terbakar akan dibangun dengan dana pemerintah. Menurut dia, biaya pembangunan kembali pasar tersebut tidak terlalu besar dan bisa ditanggung bersama antara Pemerintah Kota Solo, Pemerintah Propinsi Jawa Tengah dan Pemerintah Pusat.

Hal itu disampaikan JK saat mengunjungi lokasi kebakaran, Senin (29/12/2014) bersama dengan Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani dan Menteri Sosial Khofifah Indarparawansa.

"Pembangunan Pasar Klewer ini tidak akan terlalu besar. Alokasi biaya dari APBD Kota akan dibantu provinsi dan pusat," kata JK.

Pernyataan Wakil Presiden tersebut menepis isu yang berkembang jika Pasar Klewer akan dibangun dengan melibatkan investor. Menurut JK, anggaran yang dibutuhkan masih mampu ditanggung pemerintah. "Kita harus gotong royong, harus berbentuk koperasi, jangan berbentuk pengembang, karena kalau pengembang biasanya kenanya juga lebih mahal," ujarnya.

Diperkirakan biaya pembangunan Pasar Klewer memerlukan biaya tidak lebih dari Rp 150 miliar. Namun Wakil Presiden belum dapat memastikan sharing anggaran antara Pemerintah Kota Solo, Pemerintah Propinsi Jawa Tengah dan Pemerintah Pusat. "Soal berapa banyak anggaran dari pusat, nantilah itu. Kita bicarakan nanti, tapi itu pasti," kata dia lagi.

Menurut JK, dalam satu tahun pembangun kembali Pasar Klewer sudah harus selesai dikerjakan. Dia juga memerintahkan agar pasar darurat segera dibangun. Perintah tersebut disanggupi Wakil Walikota Solo, Ahmad Purnomo dan Kepala Dinas Pengelola Pasar Subagio yang mendamping Wakil Presiden.

Dalam kunjungan Wakil Presiden tersebut tidak nampak Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo. Orang nomor satu di Solo itu berada di Jakarta untuk menemui langsung Presiden Joko Widodo (Jokowi). ”Kami mengupayakan Pasar Klewer sesuai target pemerintah dalam satu tahun. Pasar Klewer harus tetap menjadi ikon Kota Solo,” kata Subagio.

Pasar Darurat

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Solo, Budi Suharto mengatakan kemungkinan besar pasar darurat bagi pedagang Pasar Klewer akan dibuat di kawasan Benteng Vastenburg. Selain tidak terlalu jauh dari lokasi semula, Benteng Vastenburg juga lebih aman karena dikelilingi tembok. “Opsi paling memungkinkan di Benteng Vastenburg daripada Alun-alun Utara,” kata dia.

Hanya saja, untuk memanfaatkan Benteng Vastenburg tersebut dipastikan membutuhkan anggaran yang tidak sedikit lantara Pemerintah Kota Solo harus menyewa lahan tersebut. Oleh karena itu dia belum bisa memastikan lokasi pasar darurat meski ditargetkan tidak lebih dari tiga minggu sudah mulai dibangun. “Masih menjadi pertimbangan, untuk dana pembangunnya bisa digunakan dari dana tidak terduga,” kata Budi.

Sebelumnya, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan Pemerintah Propinsi Jawa Tengah siap membantu penanganan pasca kebakaran Pasar Klewer, baik pembangunan pasar darurat maupun pembangunan kembali pasar tersebut. Dia mengatakan masih menunggu kepastian lokasi pembangunan pasar darurat tersebut. “Kalau pemerintah kota nggak kuat, akan kita bantu,” ujarnya.

Penulis: 157/FER

Sumur