Quote:
Jakarta - Ketua Umum MUI Din Syamsuddin menyatakan bahwa umat Muslim tidak dilarang untuk mengucapkan selamat Natal kepada kaum Kristiani. Pernyataan serupa juga dinyatakan oleh Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid.
"Secara prinsip kan Indonesia saling toleransi, oleh karena itu Islam jangan mengganggu saudara-saudara Kristiani yang merayakan Natal. Di Islam sendiri kan tak membolehkan kita mengganggu kepercayaan orang lain," ujar Hidayat kepada wartawan, Selasa (23/12/2014).
Hendaknya, menurut Hidayat, sikap toleransi dilakukan bersama-sama. Dia pun mengimbau agar tidak ada pihak yang memaksa umat Muslim untuk ikut merayakan Natal.
"Jadi jangan sampai ada pemaksaan, misalnya ada umat Muslim diwajibkan pakai pakaian Santa Klaus. Tapi
kalau tidak keberatan ya tidak apa-apa. Toh, waktu Idul Fitri pun kita tak memaksa saudar-saudara agama lain untuk pakai jilbab. Marilah kita saling menjaga rasa tolereansi bersama-sama," tutur Hidayat.
Anggota Majelis Syuro PKS ini berharap suasana Natal tetap tenang sehingga kaum Kristiani dapat beribadah dengan khusyuk. Menurut dia, Islam adalah agama yang cinta damai.
"Jadi jangan dibikin suasana seolah akan ada apa-apa. Mari kita jaga bersama. Kemudian kalau soal ucapan, itu memang sebagian pihak masih memperdebatkan. Jadi jangan ikut masuk dalam perdebatan itu," pungkas Hidayat.
detik
utk dilaksanakan oleh segala akhi dan ukhti.