- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
[Peduli Sehat] Kenali Bahaya Obesitas Sejak Dini


TS
ssd.info
[Peduli Sehat] Kenali Bahaya Obesitas Sejak Dini
![[Peduli Sehat] Kenali Bahaya Obesitas Sejak Dini](https://s.kaskus.id/images/2014/10/14/7255988_20141014062918.jpg)
Quote:
Taukah ente gan? bahwa obesitas memiliki ancaman yang berbahaya bagi kesehatan manusia. Orang yang memiliki berat badan melebihi batas normal, dirinya akan rentan terkena berbagai penyakit yang berbahaya seperti misalnya adalah diabetes, penyakit jantung, jantung koroner, strokedan masih banyak lagi. Obesitas juga memiliki dampak yang buruk bagi otak selain juga bagi tubuh secara umum. Sehingga akan sangat penting menjaga berat badan tubuh pada batas normal agar dapat menjaga kesehatan diri.
Quote:
Bahaya obesitas terhadap kesehatan dari organ otak
![[Peduli Sehat] Kenali Bahaya Obesitas Sejak Dini](https://s.kaskus.id/images/2014/12/22/7500613_20141222113953.jpg)
Kelebihan berat badan dapat mengancam kesehatan otak. Orang yang memiliki berat badan jauh di atas normal akan memberikan anda kecenderungan untuk kecanduan makan terutama ketika berat badan anda semakin bertambah. Otak anda akan terangsang untuk kecanduan makanansehingga menyebabkan tubuh anda memerlukan makanan yang berlebih untuk dapat dipuaskan, terutama dari makanan yang manis dan mengandung banyak lemak.
Berat badan yang tidak ideal juga dapat menurunkan kualitas ketahanan tubuh terhadap penyakit. Kondisi berat badan yang berlebihan ini berpotensi untuk mengubah kerja dari sistem kekebalan tubuh yang mengakibatkan meningkatnya resiko terjadinya inflamasi. Kondisi inflamasi ini akan berdampak buruk pada kinerja otak dan bahkan dapat merusak beberapa bagian dari otak. Hal ini mengakibatkan suasana hati yang mudah berubah ubah dan menjadikan seseorang sulit untuk mengerem kebiasaan untuk makan dalam jumlah yang berlebih. Inflamasi dalam tubuh manusia juga dapat mengakibatkan tubuh manusia dan pikirannya mudah terkena stress. Lemak di bagian perut juga dapat mengakibatkan ukuran dari otak menjadi kecil. Keadaan ini meningkatkan resiko penyakit demensia pada seseorang. Dampak buruk selanjutnya yang masih berhubungan dengan kelebihan berat badan adalah menurunnya kemampuan diet dari tubuh. Hal ini terjadi apabila seseorang yang mengalami kelebihan berat badan berusaha untuk mengontrol asupan makanan namun tidak berhasil. Sehingga terjadilah penurunan dan juga kenaikan dari berat badan secara terus menerus. Keadaan ini membuat tubuh menjadi semakin mudah untuk naik berat badannya dan juga dapat meningkatkan potensi seseorang terkena stress.
Selain itu, keadaan kelebihan berat badan dapat memicu kerusakan memori pada seseorang. Hal ini diakibatkan karena hormon yang dikeluarkan oleh lemak yang memicu inflamasi. Timbulnya inflamasi ini juga dapat memberikan dampak negatif pada bagian kognitif di otak yang mengakibatkan rusaknya memori atau hilang ingatan.
Quote:
![[Peduli Sehat] Kenali Bahaya Obesitas Sejak Dini](https://s.kaskus.id/images/2014/12/22/7500613_20141222113953.jpg)
Kelebihan berat badan dapat mengancam kesehatan otak. Orang yang memiliki berat badan jauh di atas normal akan memberikan anda kecenderungan untuk kecanduan makan terutama ketika berat badan anda semakin bertambah. Otak anda akan terangsang untuk kecanduan makanansehingga menyebabkan tubuh anda memerlukan makanan yang berlebih untuk dapat dipuaskan, terutama dari makanan yang manis dan mengandung banyak lemak.
Berat badan yang tidak ideal juga dapat menurunkan kualitas ketahanan tubuh terhadap penyakit. Kondisi berat badan yang berlebihan ini berpotensi untuk mengubah kerja dari sistem kekebalan tubuh yang mengakibatkan meningkatnya resiko terjadinya inflamasi. Kondisi inflamasi ini akan berdampak buruk pada kinerja otak dan bahkan dapat merusak beberapa bagian dari otak. Hal ini mengakibatkan suasana hati yang mudah berubah ubah dan menjadikan seseorang sulit untuk mengerem kebiasaan untuk makan dalam jumlah yang berlebih. Inflamasi dalam tubuh manusia juga dapat mengakibatkan tubuh manusia dan pikirannya mudah terkena stress. Lemak di bagian perut juga dapat mengakibatkan ukuran dari otak menjadi kecil. Keadaan ini meningkatkan resiko penyakit demensia pada seseorang. Dampak buruk selanjutnya yang masih berhubungan dengan kelebihan berat badan adalah menurunnya kemampuan diet dari tubuh. Hal ini terjadi apabila seseorang yang mengalami kelebihan berat badan berusaha untuk mengontrol asupan makanan namun tidak berhasil. Sehingga terjadilah penurunan dan juga kenaikan dari berat badan secara terus menerus. Keadaan ini membuat tubuh menjadi semakin mudah untuk naik berat badannya dan juga dapat meningkatkan potensi seseorang terkena stress.
Selain itu, keadaan kelebihan berat badan dapat memicu kerusakan memori pada seseorang. Hal ini diakibatkan karena hormon yang dikeluarkan oleh lemak yang memicu inflamasi. Timbulnya inflamasi ini juga dapat memberikan dampak negatif pada bagian kognitif di otak yang mengakibatkan rusaknya memori atau hilang ingatan.
Quote:
Makanlah sebelum lapar dan sudahilah sebelum kenyang.
Quote:
Bahaya kelebihan berat badan secara general atau obesitas
![[Peduli Sehat] Kenali Bahaya Obesitas Sejak Dini](https://s.kaskus.id/images/2014/12/22/7500613_20141222113617.jpg)
Selain menyebabkan gangguan pada fungsi otak, keadaan kelebihan berat badan juga memberikan dampak buruk bagi kesehatan tubuh secara general. Salah satu penyakit berat yang banyak ditemukan oleh orang orang dengan berat badan jauh di atas normal adalah penyakit jantung. Orang yang massa tubuhnya melebihi massa tubuh orang normal akan menjadikan organ jantungnya harus bekerja extra keras jika dibandingkan dengan kerja jantung pada orang normal agar kebutuhan aliran darah tubuh terpenuhi.
Ketika orang memiliki berat badan sangat jauh di atas normal, dirinya dapat memperbesar potensi terkena gagal jantung. Penyakit lain yang juga sering ditemukan pada orang orang dengan berat badan berlebih adalah tekanan darah tnggi. Lemak pada bagian bagian tubuh yang menumpuk akan mengakibatkan penyempitan pembuluh darah sehingga mengakibatkan penyakit tekanan darah tinggi atau juga disebut sebagai hipertensi. Selain itu, gangguan kulit juga dapat terjadi pada orang yang mengalami kegemukan. Hal ini karena orang yang kegemukan akan memiliki luas permukaan kulit tubuh yang lebih sempit dibandingkan dengan massa tubuhnya. Panas yang tidak dapat keluar dari tubuh menyebabkan kulit yang mengeluarkan banyak keringat, sehingga meningkatkan potensi terkena penyakit kulit.
Quote:
![[Peduli Sehat] Kenali Bahaya Obesitas Sejak Dini](https://s.kaskus.id/images/2014/12/22/7500613_20141222113617.jpg)
Selain menyebabkan gangguan pada fungsi otak, keadaan kelebihan berat badan juga memberikan dampak buruk bagi kesehatan tubuh secara general. Salah satu penyakit berat yang banyak ditemukan oleh orang orang dengan berat badan jauh di atas normal adalah penyakit jantung. Orang yang massa tubuhnya melebihi massa tubuh orang normal akan menjadikan organ jantungnya harus bekerja extra keras jika dibandingkan dengan kerja jantung pada orang normal agar kebutuhan aliran darah tubuh terpenuhi.
Ketika orang memiliki berat badan sangat jauh di atas normal, dirinya dapat memperbesar potensi terkena gagal jantung. Penyakit lain yang juga sering ditemukan pada orang orang dengan berat badan berlebih adalah tekanan darah tnggi. Lemak pada bagian bagian tubuh yang menumpuk akan mengakibatkan penyempitan pembuluh darah sehingga mengakibatkan penyakit tekanan darah tinggi atau juga disebut sebagai hipertensi. Selain itu, gangguan kulit juga dapat terjadi pada orang yang mengalami kegemukan. Hal ini karena orang yang kegemukan akan memiliki luas permukaan kulit tubuh yang lebih sempit dibandingkan dengan massa tubuhnya. Panas yang tidak dapat keluar dari tubuh menyebabkan kulit yang mengeluarkan banyak keringat, sehingga meningkatkan potensi terkena penyakit kulit.
Quote:
Apa sih penyebabnya?
1. Gaya hidup
Obesitas bisa terjadi karena banyak faktor, “Namun, 90% obesitas terjadi karena gaya hidup yang tidak sehat,” kata dr. Inge Permadhi, MS, SpGK, spesialis gizi klinik dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Salah satu faktornya adalah karena asupan makanan yang melebihi kebutuhan tanpa diimbangi aktivitas yang cukup, atau istilah kerennya, sedentary lifestyle (gaya hidup tanpa banyak bergerak). Padahal, aktivitas yang cukup diperlukan untuk membakar kelebihan energi yang ada. Jika hal ini tidak terjadi, maka kelebihan energi akan diubah menjadi lemak dan disimpan di dalam sel-sel lemak. Tapi, jangan langsung panik saat mengingat jumlah makanan yang Anda makan tadi malam. Sebab hal ini tak terjadi dalam waktu singkat, tapi dalam jangka waktu yang cukup lama.
2. Genetik
Hal lain yang juga dapat menyebabkan terjadinya obesitas adalah faktor genetik, yaitu sebanyak 25-35 %. Jadi, jika ada anggota keluarga Anda yang memiliki riwayat obesitas, maka Anda memiliki risiko yang lebih tinggi menderita obesitas dibandingkan dengan mereka yang tidak. “Tapi faktor genetik juga berhubungan dengan masalah gaya hidup yang kurang sehat,” kata dr. Inge. Sebab jika ada anggota keluarga Anda yang memiliki masalah obesitas yang disebabkan karena hal tersebut, maka hal itu juga akan memengaruhi Anda.
3. Lain-lain
Beberapa hal lain yang turut berperan dalam obesitas adalah konsumsi obat-obatan tertentu –seperti obat depresi– dan faktor usia. Saat usia Anda bertambah, maka kinerja sistem metabolisme Anda akan menurun. Hal ini menyebabkan lemak menjadi lebih cepat tersimpan. Hasilnya? Tubuh Anda akan membesar.
1. Gaya hidup
Obesitas bisa terjadi karena banyak faktor, “Namun, 90% obesitas terjadi karena gaya hidup yang tidak sehat,” kata dr. Inge Permadhi, MS, SpGK, spesialis gizi klinik dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Salah satu faktornya adalah karena asupan makanan yang melebihi kebutuhan tanpa diimbangi aktivitas yang cukup, atau istilah kerennya, sedentary lifestyle (gaya hidup tanpa banyak bergerak). Padahal, aktivitas yang cukup diperlukan untuk membakar kelebihan energi yang ada. Jika hal ini tidak terjadi, maka kelebihan energi akan diubah menjadi lemak dan disimpan di dalam sel-sel lemak. Tapi, jangan langsung panik saat mengingat jumlah makanan yang Anda makan tadi malam. Sebab hal ini tak terjadi dalam waktu singkat, tapi dalam jangka waktu yang cukup lama.
2. Genetik
Hal lain yang juga dapat menyebabkan terjadinya obesitas adalah faktor genetik, yaitu sebanyak 25-35 %. Jadi, jika ada anggota keluarga Anda yang memiliki riwayat obesitas, maka Anda memiliki risiko yang lebih tinggi menderita obesitas dibandingkan dengan mereka yang tidak. “Tapi faktor genetik juga berhubungan dengan masalah gaya hidup yang kurang sehat,” kata dr. Inge. Sebab jika ada anggota keluarga Anda yang memiliki masalah obesitas yang disebabkan karena hal tersebut, maka hal itu juga akan memengaruhi Anda.
3. Lain-lain
Beberapa hal lain yang turut berperan dalam obesitas adalah konsumsi obat-obatan tertentu –seperti obat depresi– dan faktor usia. Saat usia Anda bertambah, maka kinerja sistem metabolisme Anda akan menurun. Hal ini menyebabkan lemak menjadi lebih cepat tersimpan. Hasilnya? Tubuh Anda akan membesar.
![[Peduli Sehat] Kenali Bahaya Obesitas Sejak Dini](https://dl.kaskus.id/i1292.photobucket.com/albums/b562/Stan_Lee_Firat/3289867_20140503045157_zpsea43fced.png)
1. SUDAH SEHATKAH ANDA HARI INI?
2. MASIH MAKAN JUNK FOOD HARI INI? YUK KURANGI..
Quote:
THREAD SSD.INFO LAINNYA
Kenali Bahaya Obesitas Sejak Dini.Versi Web...
Cara-cara Mencegah Obesitas yang Harus Anda Tahu .Versi Web...
Olahraga Yang Asik Agar Tidak Buncit atau Obesitas .Versi Web...
Kenali Bahaya Obesitas Sejak Dini.Versi Web...
Cara-cara Mencegah Obesitas yang Harus Anda Tahu .Versi Web...
Olahraga Yang Asik Agar Tidak Buncit atau Obesitas .Versi Web...
Diubah oleh ssd.info 06-01-2015 13:45
0
3K
Kutip
22
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan