- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Rahel Lihat Adiknya Ditabrak Dua Kali oleh Mobil Rombongan Santa Claus


TS
vaklentine
Rahel Lihat Adiknya Ditabrak Dua Kali oleh Mobil Rombongan Santa Claus
NO REPOST, Sesuai Judul Berita !

Laporan wartawan Tribun Manado Finneke Wolajan
TRIBUNMANADO.CO.ID, TONDANO - Ezeguel Kussoy (4) tewas ditabrak rombongan Santa claus saat melintas di kelurahan Papakelan Kecamatan Tondano Barat, tak jauh dari rumahnya, Jumat (19/12) sekitar pukul 18.00 Wita.
Menelusuri satu per satu saksi mata, Tribun Manado kemudian bertemu dengan seseorang yang terakhir kali bersama Ezeguel. Dialah Rahel Kussoy (11) kakak perempuan korban.
Rahel bertutur, sebelum kejadian ia bersama adiknya itu berada di seberang jalan. Dengan genggaman yang kuat, Rahel pun terus memegang adiknya itu. Dari kejauhan, Rahel melihat ada rombongan Santa Clause yang datang. Semakin dekat, rombongan tersebut ternyata melaju dengan cepat.
Tak sempat mengambil langkah seribu, mobil yang mengangkut rombongan Santa Clause tiba - tiba menyambar adiknya. Genggaman terlepas, Rahel terlempar. Ia pun melihat adiknya terkapar di jalan, namun masih sempat bangun.
Seketika pula, saat Ezeguel dilihatnya telah berdiri, mobil lainnya Toyota Avanza hitam kemudian kembali menabrak Ezeguel. "Tabrakan pertama, Guel masih bangun. Lalu mobil satunya menabrak Guel. Dia langsung terkapar tak bergerak," kenang Rahel.
Rahel bergegas bangkit, lalu mengangkat tubuh adiknya. Ia kemudian membawanya ke rumah. Saat itu ia melihat adiknya terus menangis sambil membuka mata. Bibir dan lututnya berdarah. Sekian detik ia sampai di rumah, Rahel kemudian menyerahkan tubuh adiknya ke sang ibu. "Pas mama peluk Guel, saat itu matanya langsung tertutup," tuturnya.
Saat tabrakan terjadi, situasi sekitar langsung ramai. Warga berhamburan ke jalan, dan mendapati dua mobil pelaku langsung melarikan diri. Massa yang kala itu emosi langsung mengejar pelaku. Mobil Avansa hitam kemudian ditemukan di ujung jalan dalam keadaan kosong, sementara pelakunya tak berada di mobil. Massa kemudian langsung membakar mobil tersebut. Ezeguel pun sempat dilarikan ke RSUD Samratulangi Tondano, namun nyawanya tak tertolong.
Kepolisian Resor Minahasa yang dipimpin lansung Kapolres AKBP Ronald Rumondor langsung turun ke lokasi untuk pengamanan. AKBP Ronald pun langsung mengunjungi keluarga bercengkerama dengan mereka. Ia juga meninjau langsung lokasi pembakaran mobil tersebut.
sumber berita
sinterklas ugal-ugalan ini sudah dari tahun kemarin loh gan. sepertinya belum ada tindakan tegas makanya terulang lagi, bahkan lebih parah.
ini berita kompas dari tahun 2013
Laporan wartawan Tribun Manado Finneke Wolajan
TRIBUNMANADO.CO.ID, TONDANO - Ezeguel Kussoy (4) tewas ditabrak rombongan Santa claus saat melintas di kelurahan Papakelan Kecamatan Tondano Barat, tak jauh dari rumahnya, Jumat (19/12) sekitar pukul 18.00 Wita.
Menelusuri satu per satu saksi mata, Tribun Manado kemudian bertemu dengan seseorang yang terakhir kali bersama Ezeguel. Dialah Rahel Kussoy (11) kakak perempuan korban.
Rahel bertutur, sebelum kejadian ia bersama adiknya itu berada di seberang jalan. Dengan genggaman yang kuat, Rahel pun terus memegang adiknya itu. Dari kejauhan, Rahel melihat ada rombongan Santa Clause yang datang. Semakin dekat, rombongan tersebut ternyata melaju dengan cepat.
Tak sempat mengambil langkah seribu, mobil yang mengangkut rombongan Santa Clause tiba - tiba menyambar adiknya. Genggaman terlepas, Rahel terlempar. Ia pun melihat adiknya terkapar di jalan, namun masih sempat bangun.
Seketika pula, saat Ezeguel dilihatnya telah berdiri, mobil lainnya Toyota Avanza hitam kemudian kembali menabrak Ezeguel. "Tabrakan pertama, Guel masih bangun. Lalu mobil satunya menabrak Guel. Dia langsung terkapar tak bergerak," kenang Rahel.
Rahel bergegas bangkit, lalu mengangkat tubuh adiknya. Ia kemudian membawanya ke rumah. Saat itu ia melihat adiknya terus menangis sambil membuka mata. Bibir dan lututnya berdarah. Sekian detik ia sampai di rumah, Rahel kemudian menyerahkan tubuh adiknya ke sang ibu. "Pas mama peluk Guel, saat itu matanya langsung tertutup," tuturnya.
Saat tabrakan terjadi, situasi sekitar langsung ramai. Warga berhamburan ke jalan, dan mendapati dua mobil pelaku langsung melarikan diri. Massa yang kala itu emosi langsung mengejar pelaku. Mobil Avansa hitam kemudian ditemukan di ujung jalan dalam keadaan kosong, sementara pelakunya tak berada di mobil. Massa kemudian langsung membakar mobil tersebut. Ezeguel pun sempat dilarikan ke RSUD Samratulangi Tondano, namun nyawanya tak tertolong.
Kepolisian Resor Minahasa yang dipimpin lansung Kapolres AKBP Ronald Rumondor langsung turun ke lokasi untuk pengamanan. AKBP Ronald pun langsung mengunjungi keluarga bercengkerama dengan mereka. Ia juga meninjau langsung lokasi pembakaran mobil tersebut.
sumber berita
sinterklas ugal-ugalan ini sudah dari tahun kemarin loh gan. sepertinya belum ada tindakan tegas makanya terulang lagi, bahkan lebih parah.
ini berita kompas dari tahun 2013
Quote:
0
3.8K
38
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan