Media sosial sejak dua hari terakhir diramaikan oleh postingan foto artis YouTube Aron Ashab saat terkena razia Operasi Zebra. Pria yang terkenal lewat video 'Lambaikan Tangan ke Kamera' ini menolak memakai helm saat dibonceng naik motor.
Dalam caption foto yang diunggah ke akun Instagram pada Rabu (17/12), Aron menulis, dirinya tidak mau memakai helm karena takut jambul rambutnya rusak. Polisi yang menilang Aron kemudian melepaskannya karena mengenal pemilik akun @aronashab adalah seorang artis.
"Kena tilang operasi Zebra/Lilin. semua bisa damai karna doi tau gw "kamu kan Aron Ashab" trus gw lg "nahh tuh bapak tau. gimana saya mau pake helm pak rusak jambul saya gajadi Aron Ashab lagi ntar!!" Akhirnya damai. Tanpa ngasi uang

#kemudianselfie."
Selang satu hari setelah menggunggah foto tersebut, Aron kemudian mengganti caption-nya. Iya kemudian me-mention Presiden Joko Widodo dan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.
"kalau saya harus jadi korban karna ingin menunjukan ketidak-benaran hukum di Indonesia (dalam hal ini hukum jalanan), saya rela. #darkknight - tolong dibenahi ya bapak @irjokowidodo @ahok_btp"
Dari pantauan merdeka.com, Kamis (18/12), postingan foto dan caption tersebut menuai kecaman di kolom komentar Instagram Aron. Banyak yang mengatakan, dirinya arogan, karena artis, dirinya bebas melanggar aturan hukum.
"Apaan sih lu, gajelas dasar artis musiman garapan teknologi yutub seenak nya ngatain polisi indonesia," tulis @kaniasalsbla.
"Loh caption nya beda lagi? Hahahahahahahahahaha munafik ya

)" tulis @hilmanirsyad.
Sumber : Merdeka.com