- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Rini sumarno tak mau tau soal sewa gedung kementrian BUMN


TS
ijoumbel
Rini sumarno tak mau tau soal sewa gedung kementrian BUMN
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno mewacanakan menjual gedung Kementerian BUMN di jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat. Rini menegaskan Kementerian BUMN tak mau berurusan dengan sewa gedung, jika ada pihak lain menginginkan.
"Fungsinya kita kan bukan sewa menyewa," ujar Rini di kantor Kementerian BUMN, Jumat (19/12/2014).
Rini berharap agar ada kementerian atau lembaga pemerintahan yang berminat, bisa segera membeli gedung dengan 24 lantai tersebut. Pasalnya menurut Rini gedung tersebut tidak efisien dari segi operasional.
"Kan sama saja membutuhkan dari kementerian lain butuh yang lain butuh, silakan. Kita mau efisiensi kok," ungkap Rini.
Rini mengingatkan bahwa pihak swasta tidak bisa membeli gedung Kementerian BUMN. Pasalnya Kementerian BUMN masuk dalam wilayah ring satu Kepresidenan.
"Ini kan di ring satu. Ring satu itu hanya bisa dijual ke kementerian lain atau Pemprov DKI," tegas Rini.
Sebelumnya, Rini berpendapat bahwa gedung Kementerian BUMN terlalu besar bagi kementerian yang hanya memiliki 250 pegawai tersebut. Belum lagi, menurut Rini, gedung yang terdiri dari 21 lantai itu membutuhkan banyak daya listrik untuk alat pengatur suhu di semua ruangan.
Rini mengaku berencana menjual gedung kementeriannya untuk tujuan efisiensi biaya operasi kementerian. Setelah gedung kementeriannya terjual, dia mengaku akan menyewa gedung yang relatif kecil untuk berkantor, tetapi mengatakan belum memikirkan alternatif pengganti kantornya tersebut.
http://m.tribunnews.com/bisnis/2014/12/19/rini-soemarno-tak-mau-tahu-soal-sewa-gedung-kementerian-bumn
mantab to
"Fungsinya kita kan bukan sewa menyewa," ujar Rini di kantor Kementerian BUMN, Jumat (19/12/2014).
Rini berharap agar ada kementerian atau lembaga pemerintahan yang berminat, bisa segera membeli gedung dengan 24 lantai tersebut. Pasalnya menurut Rini gedung tersebut tidak efisien dari segi operasional.
"Kan sama saja membutuhkan dari kementerian lain butuh yang lain butuh, silakan. Kita mau efisiensi kok," ungkap Rini.
Rini mengingatkan bahwa pihak swasta tidak bisa membeli gedung Kementerian BUMN. Pasalnya Kementerian BUMN masuk dalam wilayah ring satu Kepresidenan.
"Ini kan di ring satu. Ring satu itu hanya bisa dijual ke kementerian lain atau Pemprov DKI," tegas Rini.
Sebelumnya, Rini berpendapat bahwa gedung Kementerian BUMN terlalu besar bagi kementerian yang hanya memiliki 250 pegawai tersebut. Belum lagi, menurut Rini, gedung yang terdiri dari 21 lantai itu membutuhkan banyak daya listrik untuk alat pengatur suhu di semua ruangan.
Rini mengaku berencana menjual gedung kementeriannya untuk tujuan efisiensi biaya operasi kementerian. Setelah gedung kementeriannya terjual, dia mengaku akan menyewa gedung yang relatif kecil untuk berkantor, tetapi mengatakan belum memikirkan alternatif pengganti kantornya tersebut.
http://m.tribunnews.com/bisnis/2014/12/19/rini-soemarno-tak-mau-tahu-soal-sewa-gedung-kementerian-bumn
mantab to

0
4.1K
51


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan