- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Kenapa sih Fungsi Flight Mode Handphone gak berfungsi ketika di Pesawat?


TS
scarlet.needle
Kenapa sih Fungsi Flight Mode Handphone gak berfungsi ketika di Pesawat?

Quote:

Kasus pemukulan pramugari Sriwijaya Air Febriani (31) oleh Kepala Dinas Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah (BKPMD) Bangka Belitung, Zakaria Umar Hadi sudah bergulir ke proses hukum. Polisi sudah menetapkan Zakaria sebagai tersangka.
Peristiwa pemukulan itu terjadi pada Rabu (5/6/2013) malam. Saat itu Zakaria ditegur Febri di Bandara Soekarno Hatta saat pesawat hendak terbang. Nah, saat pesawat mendarat di Pangkalpinang, Babel, ketika hendak turun Zakaria malah memukul dan mendorong Febri.
Apa yang dilakukan Febriani dengan meminta agar HP dimatikan sudah tepat. Tapi karena emosi, Zakaria malah kemudian melakukan pemukulan.
Sebenarnya, menurut juru bicara Kemhub Bambang S Ervan penumpang yang bandel tak mau mematikan HP bisa didenda. Buka hanya itu saja, mereka juga bisa dipidana.
“Ada UU penerbangan No 1/2009 tentang penerbangan yang bisa menyebabkan pelakunya dikenakan sanksi pidana dan denda,” terang Bambang saat berincang, Kamis (6/6/2013).
Dalam salah satu pasal disebut, penumpang pesawat terbang yang mengoperasikan peralatan elektronik selama dalam penerbangan sehingga mengganggu peralatan navigasi pesawat akan dikenakan sanksi pidana penjara paling lama dua tahun atau denda paling banyak Rp200 juta.
“Alat-alat yang memancarkan sinyal laptop, HP, remote control, atau radio yang mengeluarkan sinyal,” jelas Bambang.
Hanya saja di Indonesia, walau sosialisasi sudah dilakukan ada saja penumpang yang bandel. Walau sudah diumumkan agar mematikan HP, mereka tetap saja asyik menelepon atau SMS. Padahal, keselamatan penerbangan bisa terganggu. Zakaria merasa tak terima dengan teguran saat mematikan HP, lalu melakukan tindakan tak terpuji dengan memukul menggunakan gulungan koran ke arah pramugari.
Kasus ini kemudian dilaporkan ke Polsek Pangkalanbaru.
Salah satu faktor yang dapat menyebabkan sebuah kecelakaan para pesawat terbang ternyata karena adanya gangguan sinyal dari pengguna ponsel di dalam pesawat. Berbagai tindakan pencegahan banyak dilakukan perusahaan penerbangan, seperti melarang penggunaan ponsel dan meminta agar ponsel tetap dalam kondisi mati selama penerbangan atau ponsel tetap pada modus pesawat atau airplane mode atau flight mode.
Dalam kasus jatuhnya Sukhoi SJ100 di Gunung Salak setahun yang lalu (9/5/2012), ditemukan fakta bahwa beberapa ponsel penumpang dalam keadaan aktif pada saat jam hilang kontaknya pesawat. Terlepas ini benar atau tidaknya menjadi salah satu penyebab gagalnya sistem navigasi pesawat sukhoi tersebut, alangkah baiknya kita menyadari betapa berbahayanya sinyal ponsel bagi sistem navigasi penerbangan.
Penyebab utama terganggunya sistem elektronik pada pesawat saat terbang adalah “frekuensi radio pada ponsel atau alat elektronik lainnya”.

Karena hal tersebut itulah para produsen perangkat mobile mengembangkan airplane/Flight mode yang dapat mematikan sinyal wireless tapi pengguna masih dapat menggunakan ponselnya untuk hal-hal yang dianggap penting saja selama dalam penerbangan kecuali berkomunikasi.
Airplane/Flight mode sendiri telah tersedia di berbagai ponsel. Kita dapat mengakses fitur yang berbeda pada ponsel tanpa megeluarkan transmisi frekuensi radio yang dapat mengganggu penerbangan dengan Airplane mode.
Untuk mengaktifkan airplane/flight mode perangkat mobile Anda, caranya buka aplikasi Settings pada perangkat.

Pada iPhone Apple, iPad dan iPod, pilihan untuk mengaktifkan airplane mode berada di atas halaman pertama aplikasi Settings.
Untuk perangkat Android, pilih Wireless and Networks di menu Settings dan kemudian tekan kotak Airplane Mode.
Pada Blackberry OS 10, pilih System Setting/Setelan lalu pilih Network Connections/Koneksi dan terakhir pilih Mode Pesawat/Airplane Mode
Anda tidak dapat menerima atau melakukan panggilan, tidak dapat menerima dan mengirim sms, tidak dapat membuka dan mengirim email, serta tidak dapat berselancar di dunia maya, pada perangkat mobile Anda ketika airplane mode diaktifkan.
Tetapi Anda masih dapat menggunakannya untuk menjalankan berbagai aplikasi, mengambil gambar/foto, mendengarkan musik, maupun bermain game.
Namun ada hal lain yang patut kita pertimbangkan, bahwa bermain game, memutar film, atau menjalankan beberapa aplikasi selama penerbangan memang tidak menggunakan sinyal radio, tapi ternyata hal itu juga masih dapat membahayakan keselamatan penumpang di dalam pesawat. Karena dari informasi berbagai sumber, mikroprosesor telepon masih dapat menghasilkan beberapa gangguan frekuensi radio yang sangat mengganggu, terutama saat lepas landas dan saat mendarat.
Untuk alasan ini, biasanya pramugari/awak pesawat mengharuskan penumpang untuk mematikan ponsel dan perangkat portable lainnya selama lepas landas dan penaratan.
“Aktifkan Airplane/Flight Mode hanya ketika kru memberitahu Anda bahwa itu aman dan dan diperbolehkan”. Bertanyalah jika perlu, demi keselamatan anda dan semua penumpang !!!
Airplane mode memang dirasakan cukup aman bagi Anda yang ingin tetap menggunakan smartphone Anda saat melakukan penerbangan, namun mematikan ponsel dalam pesawat adalah cara paling efektif untuk keselamatan penerbangan.
Jika waktu tempuh perjalanan anda hanya 1-2 jam, tak ada salahnya anda beristirahat menggunakan handphone dan gadget. Manfaatkan waktu yang ada untuk relax, membaca koran/majalah, menyaksikan video yang disediakan oleh maskapai penerbangant, atau berkenalan dengan penumpang di sebalah anda. Jika anda tidak suka semua hal itu, maka pilihan terakhir adalah tidurlah. 1-2 jam sudah cukup lumayan untuk mengistirahatkan tubuh anda.
Quote:
KASKUSER YANG BAIK MENINGGALKAN KOMEN YANG BAIK, LEBIH BAIK LAGI DI RATE, DAN PALING BAIK MEMBERI CENDOL






0
19.2K
Kutip
123
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan