Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

streetdamnAvatar border
TS
streetdamn
Bali Punya Klub sepak bola di Isl dan , pelatihnya Indra syafri
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Untuk
meningkatkan daya jual dan prestasi, Putra
Samarinda ( Pusam) berubah nama menjadi Bali
United Pusam. Dengan demikian tim yang
berjuluk Pesut Mahakam itu akan pindah dari
Stadion Palaran, Samarinda ke Stadion Dipta,
Gianyar. Bali,

Perubahan nama tim yang merupakan salah
satu peserta Liga Super Indonesia (LSI) itu
setelah menjalin kerja sama dengan salah satu
produsen ban, Corsa Motor Cycle Tire.

"Istilahnya, kami pindah dari air tawar ke air
asin. Rencananya kami akan pindah ke
Bandung, Sleman, dan Martapura. Namun
akhirnya kami putuskan untuk pindah ke Bali,"
kata Komisaris Utama Bali United Pusam , Harbiansyah Hanafiah kepada Harian Super
Ball di Restoran Lagunas, Senayan, Jakarta.
Rabu (17/12/2014).

Harbiansyah menerangkan, pihaknya bersedia
merubah nama dan bermarkas di Bali, karena di
Pulau Dewata itu belum ada tim sepak bola
profesional yang berlaga di LSI.

Apalagi kondisi Pusam , sebelumnya
memprihatinkan dari sisi keuangan. "Kami berubah nama agar tim ini tidak mati, sehingga mencari jalan keluar dengan bekerjasama dengan Corsa.

Kerjasama dengan Corsa untuk tiga tahun. Konsepnya pak Yabes
Tanuri (CEO Bali United Pusam ) luar biasa.

Selain sepakbola, juga ada bisnis dan
wisatanya," terang Harbiansyah. Menurut Harbiansyah, langkah mengubah nama
dan bekerjasama dengan Corsa itu untuk menyelamatkan Pusam.

"Ini dilakukan, karena
kami ketergantungan penonton, sebab di Palaran hampir tidak ada penonton setiap kami berlaga. Akibatnya, kami kesulitan finansial. Untuk panitia saja setengah mati apalagi gaji dan bonus pemain. Makanya, daripada klub yang sudah berdiri sejak 1989 ini mati, saya ambil inisiatif untuk pindah," tutur Harbiansyah.

Harbiansyah pun menegaskan kepindahan ini sudah mendapatkan persetujuan dari aparat pemerintah daerah setempat. "Bahkan,
penggunaan Stadion Dipta Gianyar,
pemerintah setempat yang pilih. Pas saya cek, yang kurang adalah lampu stadion dan dan
rumput lapangan. Untuk lampu bisa dipasang dalam lima minggu, sementara rumputnya sebulan ini bisa digunakan," papar Harbiansyah.
Harbiansyah menambahkan, pemindahan lokasi itu juga didukung oleh Pengprov PSSI Bali. Mudah-mudahan Pusam bisa menjadi lebih baik lagi," imbuh Harbiansyah.

Harbiansyah menargetkan, timnya bisa lolos dari degradasi kompetisi LSI musim depan.

"Rencananya, kami akan memaksimalkan pemain-pemain muda berbakat. Bisa saja kami akan menyeleksi pemain-pemain muda berbakat di Bali," jelas Harbiansyah.

Sumur gan


Quote:


Diubah oleh streetdamn 18-12-2014 00:11
0
3.5K
42
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan