[SSHD] Mini Review WD Black Slim Solid State Hybrid Drive 750GB+16GB NAND WD7500L12X

Beranda
Komunitas
Tech
Hardware Review Lab
[SSHD] Mini Review WD Black Slim Solid State Hybrid Drive 750GB+16GB NAND WD7500L12X

yudhislona

17-09-2014 06:06

[SSHD] Mini Review WD Black Slim Solid State Hybrid Drive 750GB+16GB NAND WD7500L12X

ASSALAMUALAIKUM WR. WB.

Alhamdulillah, akhirnya rampung juga.
Pertama-tama buat momod, mimin, pengurus subforum HWF, dan agan-agan sekalian, TS mohon ijin, membuat thread pertama di subforum ini. karena yang TS liat belum ada yang pernah membahas SSHD di forum kita yang tercinta ini.

Sesuai judulnya, review ini penuh dengan keterbatasan-keterbatasan. Mulai dari teknologi hardware penguji yg kurang optimal, sampai kesempatan dan pengetahuan TS yang masih minim.
Jadi TS sangat berharap bimbingan, kritik dan saran para sepuh, mastah suhu, serta agan sekalian agar thread - thread TS berikutnya bisa jadi lebih baik dan lebih mutu lagi.
Dan dengan keterbatasan-keterbatasan yg ada, TS berharap setidaknya thread ini bisa menjadi acuan bagi agan - agan yg lagi galau antara memilih harddisk konvensional, SSHD, atau SSD.

About WD Black Solid State Hybrid Drives

WD Black SSHDs use WD hybrid technology that blends responsive, intelligent flash memory technology from SanDisk with high capacity hard drives from WD. This powerful combination greatly improves the PC user experience, enabling both high capacity and a higher level of performance than traditional hard disk drives, including increased speed, instant-on and faster application launching.

With device volume being a key concern for PC manufacturers who want to design slimmer devices, the WD Black SSHDs are designed to accommodate integration into the market's thinnest notebooks. The WD Black 5 mm SSHD offers 500 GB of capacity, while utilizing almost 50 percent less volume than current standard notebook hard drives (which are approximately 9.5 mm). The low-profile of the solid state hybrid drive is complemented by the extremely small form factor of the SanDisk iSSD, which is built on 19 nanometer (nm) process technology, the world's smallest and most advanced semiconductor manufacturing process. The WD Black 5 mm SSHDs are shipping to OEMs. WD is also currently shipping to OEMs ultra-slim, 7 mm and 9.5 mm SSHDs for portable devices. sumber

Penampakan & perbandingan dengan sang kakak WD Scorpio Blue WD3200BPVT

Spoiler for Packaging:

bracket yang terpasang pada WD7500L12X adalah bekas bawaan laptop WD3200BPVT, TS copot dan pasang pada yang baru biar pas pada ruang hardisk laptop yg berukuran 9,5 mm

Spoiler for Lebih dekat:

Packagingnya OEM banget gan, ga ada embel2 buku manual ataupun asesoris tambahan. cuma dibungkus plastik sintetis yg di dalamnya ada silica gel buat menjaga kelembaban CMIIW

Meski di atas tertera WD Black, tapi kecepatannya masih 5400 RPM

Spesifikasi WD7500L12X

Spoiler for Spesifikasi:

Series: WD BLACK
Model: WD7500L12X - 55JTET0
Interface: SATA 6.0 Gb/s , 600 Mbps (External Data Transfer Rate) SATA 3.
Backward Compatible with SATA 2 and SATA 1,1 Interface
Storage Capacity: 750GB Storage (699 GiB Formatted)
SSD Cache Drive: 16 GB NANDFLASH (14,91 GB Actually)
Cache/Data Buffer: 16 MB
Average Latency: 5.5ms
RPM: 5400 RPM
Form Factor: 2.5"
Height: 7 mm (maximum)
Width: 69.85 mm (maximum)
Length: 100.0 mm (maximum)
Weight: 117 grams
Supply Voltage: +5 volt ( ± 5 % )
Operating Temperature: 0° - 60°C
Shock When Operating: 400 Gs for 2 ms
Non Operating Temperature: -40° - 70°C
Shock Non-Operating: 900 Gs for 1 ms
Hot Swap: Yes

Spoiler for Disk Management WD7500L12X & WD3200BPVT:

Disk 0 pada gambar di atas adalah WD7500L12X, dimana terdapat partisi NAND-SSD Cache 14,91GB. Partisi ini tidak akan muncul jika program WDBoost tidak terinstal.
Sedangkan di bawahnya Disk 1 adalah partisi WD3200BPVT

Spoiler for Spesifikasi WD Scorpio Blue WD3200BPVT - 22jj5T0 sebagai pembanding:

Western Digital WD3200BPVT - 22JJ5T0 ( Bawaan Laptop )
SATA II Interface: 3.0 Gb/s, 300 Mbps ( External Data Transfer Rate)
Capacity: 320 GB (298 GiB Formatted)
Average Latency: 5.5ms
RPM: 5400 RPM / 8 MB Buffer Size
Form Factor: 2.5"
Height: 9.5 mm (maximum)
Width: 69.75 mm (maximum)
Length: 100.3 mm (maximum)
Weight:
Seek Time:2 ms
Hot Swap: Yes

Spesifikasi Laptop Penguji

Spoiler for Acer Aspire 4739:

Processor Mobile dual core Intel i3 380M 2,533 GHz, Chipset Intel ibex HM55Express-chipset Ironlake, RAM 2 X 2 GB merk Nanya Teknology, SATA 2 Interface.

Instalasi cukup mudah tanpa halangan

Spoiler for Sebelum dan sesudah:

Cukup lepas salah satu soket fleksibel wire USB yang nancep ke mobo atau USB hub. Pada gambar di atas, memanjang sejajar diatas harddisk

Hasil Benchmark

Spoiler for CrystalDiskMark Portable 3.0.3 x64 WD7500L12X:

Spoiler for CrystalDiskMark Portable 3.0.3 x64 WD3200BPVT:

[img]]

Spoiler for TeraCopy 2.3 x64 WD7500L12X:

Transfer folder berukuran 1,07 GB berisi file film dari LocalDisk D ke LocalDisk C diselesaikan dalam waktu 30,68 detik dengan speed 36 MB/s

Untuk file yg sama ketika dicopy ke eksternal hardisk via USB 2.0, dibutuhkan waktu sedikit lebih lama yaitu 57,797 detik dengan rate transfer 19 MB/s

Sebaliknya, ketika dicopy ke LocalDisk D dari Eksternal hardisk via USB yg sama, prosesnya lebih singkat menjadi 44,878 detik atau 24 MB/s

Spoiler for TeraCopy 2.3 x64 WD3200BPVT:

Copy file yg sama dari LocalDisk D ke LokalDisk C membutuhkan waktu 52,513 detik (21 MB/s) 21,8 detik lebih lama dari WD7500L12X

Untuk transfer file dari LocalDiskD ke eksternal hardisk via USB 2.0 dibutuhkan 56,682 detik (19 MB/s), malah 2,118 detik lebih cepat dari WD7500L12X meski dengan rate transfer yg sama. emoticon-Bingung (S)

Sebaliknya,ketika file yg sama ditransfer kembali ke LocalDiskD via USB yg sama, dibutuhkan waktu 44,484 detik (25 MB/s). 0,394 detik (1 MB/s) lebih cepat dari WD7500L12X. emoticon-Bingung (S)

Spoiler for HD Tune Pro 5.50 WD7500L12X:

Spoiler for HD Tune pro 5.50 WD3200BPVT:

BootRace 4.7 Free Version

Spoiler for BootRace 4.7 WD7500BPVT:

Pada pojok kanan atas terlihat booting time bervariasi antara 12 detik sampai 29,5 detik

Spoiler for BootRace 4.7 WD3200BPVT:

Kisaran waktu 47 detik sampai 72,7 detik untuk booting dengan WD3200BPVT. 2 sampai 3 kali lipat kecepatan WD7500BPVT. Meskipun usia hardisk (hampir 3 tahun), kapasitas yg hampir penuh atau aplikasi apa saja yg terinstall turut juga mempengaruhi angka-angka ini. Tapi menurut TS booting dengan SSHD ini masih jauh lebih cepat secara program start-up yang berjalan dibelakang boleh dikata hampir sama.

Prons:

Booting dan Shut-down Windows Lebih cepat

Instalasi/Loading Aplikasi dan Game lebih cepat (In-game Performance tetap tergantung spek pc, ya)

Lebih tipis (cocok kalau ada rencana buat mini pc gan )

Lebih murah (Mungkin karena promo kali ya?)

Buka Explorer atau Program yg sering kepake lebih responsif. terutama yg sedang aktif di Task Manager.

Sekarang jadi malas pake hardisk lama. baru kerasa leletnya setelah mencoba SSHD sih.

.... (Nunggu ada yg nambahin)

Cons

Untuk program yg jarang kepake, atau baru dijalankan setelah sekian lama laptop dipake, responnya sama saja dengan hardisk lama.

Program WDBoost boros dalam hal managemen system memori (*lihat gambar2 di atas) RAM hampir 2GB kepake hanya untuk WDBoost saja (Penjelasan). Meng"uninstal" program WDBoost memang memulihkan kondisi RAM seperti semula, Namun fitur cache SSD nya jg bakal ga aktif. Ya sama saja dengan memakai hardisk biasa.

Temperatur operasional SSHD yg lebih tinggi (35°C - 55°C) hardisk lama belum pernah mencapai 45°C sepengetahuan TS. Malah SSHD ini tercatat pernah mencapai 64°C, 4°C melewati ambang batas yg direkomendasikan. . Di kamar sebelah ada juga yang menanyakan hal ini, cuma merek SSHD yg lain yg dia pake.

Ketahanan Produk baru ini masih dipertanyakan ,melihat temperatur kerjanya sangat tinggi. Hardisk bawaan laptop, WD juga sih, hampir 3 tahun belum ada bad sector dan ga pernah ada masalah.

Produk OEM, No Limited Warranty Garansi toko cuma 1 bulan.

... (nunggu ada yg nambahin)

Notes
Perlu dicatat, teknologi yg TS pakai sebagai bahan penguji boleh dikata udah ketinggalan jaman. Jadi angka-angka diatas pasti akan jauh lebih baik lagi jika yg dipakai adalah hardware terbaru misalnya interface SATA3, USB3, prosessor terkini, dan sebagainya.
Penjelasan dan lain- lain pada post berikutnya

Demikian review singkat, tentang SSHD ini.
intinya adalah jika agan mencari kapasitas penyimpanan + peningkatan performa lumayan dengan dana terbatas, SSHD ini layak jadi pertimbangan.
Namun bila agan memang mendambakan performa maksimum dengan mengesampingkan kapasitas dan harganya, SSD masih pilihan terbaik.

Akhirnya TS mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yg berkenan membantu membangun thread ini dengan komentar - komentar yg bermutu.
Dan jangan lupa ninggalin rate bintang lima, ya gan! emoticon-Rate 5 Star