- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita Luar Negeri
Setelah Dicibir Karena Insiden Kacang, Heather Cho Akhirnya Mengundurkan Diri!


TS
linkyu
Setelah Dicibir Karena Insiden Kacang, Heather Cho Akhirnya Mengundurkan Diri!
Wakil Presiden maskapai Korean Air, Cho Hyun-ah atau Heather Cho, mengundurkan diri setelah 'insiden kacang' pekan lalu yang membuat heboh Korea Selatan.

Insiden ini berawal dari Cho yang meminta seorang pramugari diturunkan dari pesawat dalam penerbangan dari New York ke bandara Incheon, Korea Selatan, Jumat (05/12) pekan lalu.
Kesalahan pramugari di kabin kelas utama itu adalah hanya tidak menyuguhkan kacang di atas piring dan akibat penurunan pramugari itu keberangkatan pesawat tertunda sekitar 20 menit.
Insiden itu pun akhirnya menjadi bahan pembicaraan, Korean Air meminta maaf terkait insiden tersebut, yang memicu kritik dari warga Korea Selatan yang selama ini memandang miring perilaku beberapa orang kaya di sana.
Korean Air mengukuhkan penerbangan 86 pada tanggal 5 Desember ditunda di bandara John F Kennedy, New York, karena 'insiden kacang' namun keputusan menurunkan pramugari diambil oleh sang kapten pesawat.
Kementerian Perhubungan Korea Selatan seang melakukan penyelidikan atas insiden ini untuk mengetahui apakah tindakan Heather Cho melanggar undang-undang penerbangan sedangkan Korean Air menyatakan penurunan pramugari tersebut merupakan keputusan kapten.
Cho, yang berusia 40 tahun, merupakan putri tertua dari Presiden Direktur Korean Air, Cho Yang-ho. Kedua saudaranya juga menduduki jabatan eksekutif di maskapai itu.
Keluarga Cho memiliki 10% saham Korean Air Lines Co, yang merupakan bagian dari kerajaan bisnis di sektor perjalanan, logistik, hotel, dan pusat hiburan.
Perekonomian Korea Selatan didominasi oleh konglomerat-konglomerat keluarga yang dikenal dengan istilah chaebol.
sumber

Insiden ini berawal dari Cho yang meminta seorang pramugari diturunkan dari pesawat dalam penerbangan dari New York ke bandara Incheon, Korea Selatan, Jumat (05/12) pekan lalu.
Kesalahan pramugari di kabin kelas utama itu adalah hanya tidak menyuguhkan kacang di atas piring dan akibat penurunan pramugari itu keberangkatan pesawat tertunda sekitar 20 menit.
Insiden itu pun akhirnya menjadi bahan pembicaraan, Korean Air meminta maaf terkait insiden tersebut, yang memicu kritik dari warga Korea Selatan yang selama ini memandang miring perilaku beberapa orang kaya di sana.
Korean Air mengukuhkan penerbangan 86 pada tanggal 5 Desember ditunda di bandara John F Kennedy, New York, karena 'insiden kacang' namun keputusan menurunkan pramugari diambil oleh sang kapten pesawat.
Kementerian Perhubungan Korea Selatan seang melakukan penyelidikan atas insiden ini untuk mengetahui apakah tindakan Heather Cho melanggar undang-undang penerbangan sedangkan Korean Air menyatakan penurunan pramugari tersebut merupakan keputusan kapten.
Cho, yang berusia 40 tahun, merupakan putri tertua dari Presiden Direktur Korean Air, Cho Yang-ho. Kedua saudaranya juga menduduki jabatan eksekutif di maskapai itu.
Keluarga Cho memiliki 10% saham Korean Air Lines Co, yang merupakan bagian dari kerajaan bisnis di sektor perjalanan, logistik, hotel, dan pusat hiburan.
Perekonomian Korea Selatan didominasi oleh konglomerat-konglomerat keluarga yang dikenal dengan istilah chaebol.
sumber
0
5K
22


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan