- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Heboh Video Polisi Ini Rela 'Tidur Dipunggungi' karena Tilang Istri Sendiri


TS
jimmy.k3
Heboh Video Polisi Ini Rela 'Tidur Dipunggungi' karena Tilang Istri Sendiri
Quote:
TRIBUNNEWS.COM - Siang itu matahari sangat terik. Seorang perempuan muda mengendari sepeda motor berhenti bersama deretan pengendara lain saat lampu lalu lintas sedang berwana merah.
Seseorang tampak menghubunginya. Ia pun mengambil hanphone dan menyelipkan di helm yang dikenakannya. Ia terlihat buru-buru. Lampu lalu lintas masih menunjukkan warna merah. Tapi, perempuan itu tak memerdulikannya. Ia menerabas. Lihat Video aksi perempuan ini!
Laju kendaraannya menghalangi rombongan kendaraan dari arah seberang. Saat kegaduhan itu terjadi, sang Polisi lalu lintas melihatnya. Ia pun buru-buru menghampirinya. Sang perempuan itu dimintanya menepi dan diberitahu bahwa tindakannya melanggar lalu lintas. Polisi berwajah tampah itu pun mengeluarkan surat tilang.
Tak lama kemudian sang perempuan itu menyadari bahwa polisi yang menilang itu adalah suaminya. Ia merajuk meminta dibebaskan. Tapi pak Polisi tak ada kompromi.
Matahari telah redup. Sang Polisi pulang ke rumah mengendarai sepeda motor dinasnya. Ia melepas helm, lalu menuju ke arah pintu.
Tapi, ia tak mendapati istrinya membukakan pintu. Ternyata tak dikunci. Ia kemudian masuk dan mengecek ke dalam kamar. Tenyata, istrinya telah lelap dalam tidur.
Sang polisi tak marah. Ia membiarkan istrinya dalam tidur. Sang Polisi malah menghadiahkan sekuntum mawar merah dan diletakkannya di samping tempat tidur istrinya. Di sana, tertempel secarik kertas dengan kalimat permintaan maaf."MA, MAAF TADI PAPA TILANG. PAPA HARAP MAMA MENGERTI. PAPA CINTA MAMA". Hebat!
Kisah ini adalah kisah nyata yang diadaptasi dari kisah Polantas Polres Gresik Aiptu Jaelani yang antikompromi. Saat bertugas ia pernah menilang anggota KPK hingga istri sendiri. Film ini adalah persembahan Forum Film Jambi
.(dia/tribun jabar)
Seseorang tampak menghubunginya. Ia pun mengambil hanphone dan menyelipkan di helm yang dikenakannya. Ia terlihat buru-buru. Lampu lalu lintas masih menunjukkan warna merah. Tapi, perempuan itu tak memerdulikannya. Ia menerabas. Lihat Video aksi perempuan ini!
Laju kendaraannya menghalangi rombongan kendaraan dari arah seberang. Saat kegaduhan itu terjadi, sang Polisi lalu lintas melihatnya. Ia pun buru-buru menghampirinya. Sang perempuan itu dimintanya menepi dan diberitahu bahwa tindakannya melanggar lalu lintas. Polisi berwajah tampah itu pun mengeluarkan surat tilang.
Tak lama kemudian sang perempuan itu menyadari bahwa polisi yang menilang itu adalah suaminya. Ia merajuk meminta dibebaskan. Tapi pak Polisi tak ada kompromi.
Matahari telah redup. Sang Polisi pulang ke rumah mengendarai sepeda motor dinasnya. Ia melepas helm, lalu menuju ke arah pintu.
Tapi, ia tak mendapati istrinya membukakan pintu. Ternyata tak dikunci. Ia kemudian masuk dan mengecek ke dalam kamar. Tenyata, istrinya telah lelap dalam tidur.
Sang polisi tak marah. Ia membiarkan istrinya dalam tidur. Sang Polisi malah menghadiahkan sekuntum mawar merah dan diletakkannya di samping tempat tidur istrinya. Di sana, tertempel secarik kertas dengan kalimat permintaan maaf."MA, MAAF TADI PAPA TILANG. PAPA HARAP MAMA MENGERTI. PAPA CINTA MAMA". Hebat!
Kisah ini adalah kisah nyata yang diadaptasi dari kisah Polantas Polres Gresik Aiptu Jaelani yang antikompromi. Saat bertugas ia pernah menilang anggota KPK hingga istri sendiri. Film ini adalah persembahan Forum Film Jambi
.(dia/tribun jabar)
http://tribunnews.com/regional/2014/...istri-sendiri#
Quote:
Senin, 1 April 2013 10:07:00
Kisah Aiptu Jailani tilang anggota KPK dan istrinya sendiri
*Merdeka.com - *Uang, kehidupan mewah dan memberi setumpuk harta benda pada anak-istri, kerap menjadi penggoda bagi siapa saja yang bergaji kecil. Tak heran pekerjaan yang dekat dengan 'lahan basah' selalu menjadi incaran siapa saja di negeri ini.
Di kepolisian misalnya, di korps kesatuan lalu lintas, sudah menjadi rahasia umum, kalau menjadi 'lahan basah' bagi anggota kepolisian, mulai dari pengadaan Surat Izin Mengemudi (SIM) hingga surat tilang.
Di tengah-tengah gencarnya, Komisi Pemberantasan *Korupsi
* (KPK) mengusut tuntas kasus *korupsi
* Simulator SIM di Satlantas Polri, masyarakat disuguhkan aksi jujur seorang anggota Polantas di Polres Gresik, Jawa Timur. Karena ketegasannya dan anti suap, namanya menjadi tenar melebihi nama kapolresnya sendiri. Bahkan dia kerap menerima penghargaan atas kejujuran dan keteladanannya selama 23 tahun mengabdi di korps baju coklat.
Adalah Aiptu Jailani, anggota Satlantas Polres Gresik, yang sempat menerima penghargaan dari Polda Jawa Timur karena kredit point dengan jumlah surat tilang terbanyak, yaitu 2400 surat tilang selama satu tahun. Itu artinya, setiap hari rata-rata dia menilang enam hingga delapan pelanggar lalu lintas.
Yang ditilang Jailani pun beragam, mulai dari warga sipil, petinggi polisi, TNI, wartawan hingga pejabat Pemkab Gresik. Bahkan, di tahun 2012, suami dari Rahmawati itu, pernah menilang seorang anggota KPK dan istrinya sendiri.
Saat itu, diceritakan Jailani, dia melihat mobil yang menerobos lampu merah, lalu saya kejar. "Saat mobil sudah saya hentikan, saya mencatat surat tilang, lalu si pengemudi keluar dan menyodorkan uang Rp 50 ribu kepada saya," ungkap Jailani.
Mendapat uang itu, yang entah jebakan atau memang sengaja menguji kejujuran Jaelani, bapak dari Nilam AW (15) dan M Karim (13) itu menolak dan meminta yang bersangkutan mengikuti aturan yang berlaku.
Ditolak oleh si polisi, si pengemudi malah mengeluarkan tanda anggota KPK sambil meminta 'damai' yang padahal, mestinya anggota KPK yang notabene-nya petugas pemberantas tindak korupsi, men-support anti suap.
"Mesti begitu, ya tetap saya proses. Sebab cara mengemudinya, bisa membahayakan orang lain dan dirinya sendiri," kata Jailani tanpa menyebut nama si pengemudi sambil memperagakan cara anggota KPK itu memperlihatkan identitasnya.
Tak hanya anggota KPK, Jailani juga pernah menilang seorang perwira dari Polda Jawa Timur yang tinggal di daerah Gresik. Gara-garanya, si perwira tersebut memarkir kendaraannya tepat di rambu larangan parkir. Padahal, mobilnya itu di depan rumahnya sendiri, yang berada tepat di pinggir salah satu jalan protokol.
Kemudian, keesokan harinya, sekitar pukul 06.00 WIB, Jailani yang melihat itu, mendatangi rumah si perwira dan mengetuk pintu rumahnya. Sang pemilik rumah marah dengan ulah Jailani dan menelepon Kapolres Gresik agar menindak tegas ulah Jailani.
"Saat itu, saya meminta surat-surat mobilnya untuk saya periksa dan beliau (si perwira Polda Jatim) bilang: Saya ini dari Polda loh Dik. Saya bisa saja meminta kapolres untuk memberi sanksi sama kamu. Tapi akhirnya beliau memahami soal aturan lalu lintas dan mengerti dengan tugas dan tanggung jawab saya sebagai petugas," kata Jailani menceritakan pengalamannya.
Selanjutnya, kisah aksi tilang Jailani yang paling diingat oleh warga Gresik. Kisah Polantas kelahiran Jombang 44 tahun silam itu, ketika menilang sang istri, Rahmawati (45), warga Jalan Jaksa Agung Suprapto Gg 6D/23 pada bulan Maret 2012.
Saat itu, Jailani bertugas mengamankan Car Free Day (CFD). Istrinya yang dalam perjalanan pulang, melintasi gang kecil dan terjebak di jalur CFD. Oleh polisi lain, Rahmawati diarahkan keluar dari area CFD. Sayang, pelanggaran itu, diketahui suaminya yang tengah mensweeping pengendara motor yang melanggar rambu CFD.
Rahmawati pun mendapat tilang dari sang suami. "Untung hari itu, hanya teguran tilang simpatik saja, sehingga istri saya tidak sampai disidang. Dan untungnya juga, istri saya mau mengerti dan memahami tindak tegas saya. Justru dia mendukung aksi saya," ungkap Jailani sembari tersenyum geli.
http://merdeka.com/peristiwa/kisah-a...a-sendiri.html
diambil dari kisah nyata



tien212700 memberi reputasi
1
9.1K
Kutip
64
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan