rate 5 dulu ya gan/sist
Gua Son Doong sempat terkubur rapat selama ribuan tahun dan tak terjamah oleh manusia sama sekali. Sebenarnya penduduk setempat mengetahui keberadaan Gua ini pada tahun 1991, namun tak ada yang berani memasukinya. Hingga kini, Son Doong telah menjadi buruan destinasi bagi pecinta wisata alam. Disamping Ha Long Bay, yang sudah lebih tersohor, rupanya para penjelajah gua mulai berdatangan mengunjungi Gua yang keberadaannya terkuak pada tahun 2009 yang lalu. Seperti ini keadaan Gua Son Doong.
1. Tiket Masuk Gua yang Super Mahal
Quote:
Tahukah Anda, nominal yang dibutuhkan jika ingin menjelajahi Gua Son Doong? Dilongok oleh travelingyuk melalui beberapa sumber pada (03/12/2014), tiketnya sebesar US$ 3.000,atau sebesar 36 Juta Rupiah. Sebuah harga yang amat mahal untuk tiket masuk.

Dibalik harga tiket masuk yang super mahal, pemerintah Vietnam beralasan dengan harga yang fantastis ini, maka intensitas pengunjung Gua hanya sedikit, demi menjaga ekosistem Gua. Nah, jika traveler ingin mencoba menjelajahi Gua Son Doong, pemerintah Vietnam bekerja sama dengan pihak Oxalis Adventures dalam menyediakan paket tur ke dalam Gua. Dalam setahun, Gua Son Doong hanya dikunjungi oleh 224 traveler saja.
2. Gua Terbesar di Dunia
Quote:
Menurut penjelajah Gua dari British Cave Research Association yang melakukan ekspedisi di dalam Gua pada tahun 2009, Gua ini adalah Gua Terbesar di Dunia. Mengalahkan Gua Rusa di Malaysia yang menyandang predikat Gua terbesar di dunia sebelumnya. Gua ini mempunyai luas 8,8 hektar

Kemungkinan, luasnya dapat bertambah, karena hingga kini belum ada yang menyusuri seluruh bagian dalam Gua yang sempat dianggap sakral oleh penduduk setempat. Sakralnya Gua Son Doong ini, disebabkan pada waktu awal keberadaan Gua ini tercium oleh penduduk setempat, banyak yang mendengarkan suara-suara aneh. Padahal suara-suara aneh tersebut berasal dari aliran sungai bawah tanah.
3. Fenomena Hutan Dalam Gua
Quote:
Jika Anda sudah mantap untuk mengunjungi Gua Son Doong, Anda harus mempersiapkan mental dan fisik. Pintu masuk Gua ini berbentuk vertikal dengan kedalaman 80 meter. Peralatan seperti tali menjadi piranti untuk turun ke bawah Gua.

Walaupun sedikit ekstrim dan melelahkan, selama turun ke dalam Gua dengan tali hingga kedalaman 80 meter, Anda akan disuguhkan landskap Hutan dengan pepohonan yang rimbun. Hutan ini seakan menyambut kedatangan traveler ke dalam Gua. Inilah salah satu keistimewaan Gua Son Doong, Hutan di Dalam Gua.
4. Tingginya Setara dengan Gedung 40 Lantai
Quote:
Berbicara mengenai luas Gua Son Doong, jangan tanya lagi, dengan luas 8,8 hektar, Gua ini mempunyai langit-langit Gua yang tinggi. 150 meter hingga 200 meter. Dengan ketinggian tersebut, maka gedung setinggi 40 lantai pun dapat masuk di dalam Gua.

Tak ayal, traveler yang masuk ke dalam Gua pun terlihat sangat kecil dari kejauhan. Struktur langit – langit Gua pun bervariasi, ada yang dihiasi dengan stalagtit yang biasa saja, hingga yang sangat memukau. Jika mengunjungi Gua ini, traveler disarankan untuk tidak berjauhan dengan anggota yang lain.
5. Terdapat Sungai dengan Aliran Deras
Quote:
Struktur Gua Son Doong tak hanya dihiasi dengan stalagtit dan stalagmit yang indah atau hutan yang rimbun saja. Terdapat sungai bawah tanah dengan aliran yang cukup deras. Sungai ini dapat dijumpai traveler, setelah menjelajah sejauh 2,5 km.

Karena kondisi sungai yang lumayan ekstrim, maka traveler diwajibkan untuk berpegangan dengan tali saat melewati aliran sungai. Ini adalah salah satu tantangan yang wajib ditaklukkan oleh pecinta Gua saat mengeksplorasi Son Doong. Hingga kini, tak diketahui darimana sumber dari aliran sungai hingga muara sungai itu sendiri.
6. Formasi Stalagtit dan Stalagmit
Quote:
Hingga kini, predikat Gua dengan formasi stalagtit dan stalagmit terindah se-Asia Tenggara masih dipegang oleh Gua Gong di Kabupaten Pacitan, Propinsi Jawa Timur, Indonesia. Namun jangan salah, struktur stalagtit dan stalagmit Gua Son Doong tak boleh dianggap remeh.

Sebagian besar stalagtit dan stalagmit di dalam Gua Son Doong, terkesan biasa. Namun ada beberapa stalagtit dan stalagmit dengan keindahan yang mampu membelalakkan mata kita. Selain ukuran bebatuan yang besar, terdapat stalagtit dan stalagmit yang mempunyai bentuk yang unik. Ada yang menyerupai tiang bak di istana, ada juga stalagmit yang menyerupai bentuk anjing.
7. Penjelajahan Memakan Waktu Seminggu
Quote:
Semenjak keberadaannya terkuak pada tahun 2009, pemerintah Vietnam enggan membuka Gua Son Doong sebagai salah satu destinasi bagi traveler. Namun semakin banyaknya desakan dari berbagai pihak, akhirnya Gua ini terbuka untuk publik pada akhir tahun 2009.

Karena area penjelajahan Gua yang luas, maka jangan heran jika untuk menjelajahi Gua ini membutuhkan waktu yang lama. Satu minggu! Namun jangan khawatir, traveler dapat mendirikan tenda untuk bermalam di dalam Gua. Kekuatan fisik dan kesiapan mental sangat dibutuhkan oleh traveler dalam menyusuri Gua Son Doong ini.
8. Setahun Hanya Dikunjungi 224 Traveler
Quote:
Ekosistem Gua yang sangat heterogen meliputi hutan, sungai, dan bebatuan stalagtit dan stalagmit, membuat Pemerintah Vietnam tidak mau ambil resiko jika terjadi hal yang tak diinginkan. Dengan harga tiket masuk yang sebesar US$ 3.000 atau sekitar Rp. 36.000.000, tidak sedikit yang mengurungkan niatnya untuk menjelajah Gua Son Doong

Saking sedikitnya pengunjung Gua, pada tahun 2013 kemarin, Gua ini hanya dijelajahi oleh 224 traveler saja. Menurut para geologi, Gua ini sangat perawan dan rentan terhadap kerusakan jika terlalu banyak terjamah oleh manusia. Walau nominal yang dikeluarkan tidak sedikit, hal ini tidak berlaku bagi peneliti dan penjelajah Gua untuk menyusuri bagian dalamnya. Konon masih banyak misteri di dalam Gua yang belum terkuak.
Jika Anda penjelajah Gua sejati, Gua ini layak dalam daftar destinasi untuk ditelusuri. Tak ada yang tak mungkin. Menabunglah mulai sekarang dan bersiaplah melakukan petualangan yang sebenarnya.
jangan kabur begitu aja gan
Hargai Usaha TS dengan
atau