Malam Minggu. Masih menjomblo. Mau melakukan macam-macam, malas. Mending menyendiri. Miriissss…

1. Awali soremu dengan semangkuk ronde, karena jomblo selalu butuh kehangatan…


alun-alun kidul Jogjakarta

Buat kamu yang berdomisili di Jogjakarta, coba deh menghabiskan waktu malam minggu seru di kawasan Alun-Alun Kidul (Alkid). Menikmati kehangatan semangkuk wedang ronde dan sepiring jagung bakar bisa kamu lakukan di sana. Atau mungkin kamu dan temanmu bisa seru-seruan naik sepeda hias dengan ragam bentuk dan gemerlap lampu. Masih kurang seru? Coba deh ikutan tantangan mainstream yang udah jadi ikon di Alkid: apalagi kalau bukan jalan dengan mata tertutup dan nembus beringin kembar.

Kalo kamu lapar dan bingung tempat mana yang asyik buat makan di Sabtu malam, kamu bisa pergi ke Bakmi Mbah Gito. Selain interior warungnya yang begitu unik dan njawani, bakmi dan nasgor racikan Mbah Gito benar-benar sedap. Bahkan, di warung Mbah Gito tiap malam minggu ada pertunjukan wayang kulit dan seni karawitan cokekan. Kamu bisa nongkrong sampe malem karena warung yang berlokasi di Jl. Ni Ageng Nis No. 9, Rejowinangun, Kotagede ini buka hingga pukul 23.00


2. Pergi ke Kota Tua: berani menjelajah lokasi foto pre-wedding sendirian adalah bukti kamu sabar dan mampu berdamai dengan kenyataan…


belajar sejarah sendirian itu juga bisa

Kalau biasanya para jomblo selalu berdoa supaya Malam Minggu hujan, kamu akan berhenti merapalkan doa itu ketika sedang mengeksplor keindahan museum dan kawasan Kota Tua. Mau sendiri atau rame-rame barengan temen, sama asyiknya. Di kawasan Kota Tua ini kamu bisa menemukan 5 macam museum yang menarik. Mulai dari Museum Fatahillah, Museum Wayang, Museum Bank Indonesia, Museum Seni Rupa dan Keramik, Museum Bank Mandiri. Karena banyaknya museum, kamu bisa memulai aktivitas travelingmu pagi hari. Rata-rata jam operasional museum mulai dari pukul 09.00-15.00.

Dengan bertualang ke museum, secara gak langsung kamu akan belajar menghargai sejarah. Bahkan mungkin kamu akan lebih mudah memahami sejarah ketika pergi ke tempat ini seorang diri. Setelah puas menjelajah 5 museum keren, kamu bisa menikmati suasana sore yang hangat di sana. Banyaknya aktivitas seni di kawasan kota tua bisa memuaskan hasrat fotografimu. Masih di kawasan yang sama, kamu juga dapat menemui banyak humanoid yang unik dan bisa menjadi obyek fotografimu. Kamu lapar? Gak usah khawatir, di area ini kamu bakal banyak menjumpai pedagang makanan mulai dari kerak telor, tahu gejrot, es potong, dan es cendol. Gimana? Tetep asik ‘kan jadi jomblo di Sabtu malam? Kalau lihat para couple selfie atau bahkan pemotretan foto pre-wedding, santai aja. Justru nyaman sendirian membuktikan bahwa kamu sabar dan bisa menerima kenyataan!


3.Camping di Pulau Kelapa, karena menyelam di tengah lumba-lumba bisa melatih emosimu jadi lebih peka…


ngecamp di pulau kelapa via

Punya banyak waktu luang di weekend dan gak tahu mesti ngapain? Mungkin kamu bisa ajak teman atau keluarga untuk camping bareng di Pulau Kelapa, Teluk Kiluan. Teluk Kiluan berjarak sekitar 67 km dari kota Bandar Lampung, kamu harus berhati-hati karena jalanan yang dilalui memang bergelombang, berbatu, longsor, hingga berlubang. Memang medan darat untuk sampai ke tempat itu cukup berat, tapi semuanya sepadan dengan apa yang akan kamu dapatkan.

Setelah sampai di Pantai Kiluan, kamu bisa menyeberang ke Pulau Kelapa dengan biaya sekitar Rp 15.000, kemudian setelah sampai di Pulau Kelapa kamu harus membayar Rp 60.000 untuk biaya per tendanya. Aktivitas seru bisa kamu lakukan di Pulau Kelapa, mulai dari snorkeling, diving, hingga berburu lumba-lumba. Pasir putih yang berpadu dengan air laut dengan gradasi warna biru dan hijau benar-benar memanjakan mata.

Yang spesial dari Pulau Kelapa adalah habitat lumba-lumbanya. Kalau kamu belum tahu, lumba-lumba adalah hewan yang bisa melatih kepekaan emosionalmu lho. Makanya, lumba-lumba juga digunakan untuk terapi anak autis. Nah, kalau kamu merasa kamu jomblo karena kurang peka jadi manusia, sana main-main sama lumba-lumba!

Untuk acara berburu lumba-lumba biasanya dilakukan pada waktu subuh dengan tarif Rp 50.000 per orang untuk menyewa kapal. Melihat kerumunan lumba-lumba sendirian, bareng keluarga, atau sahabat gak kalah syahdu kok!


4. Menjajal Lawang Sewu: agar kamu tahu siapa yang masih bisa diandalkan di momen paling menakutkan dalam hidupmu


uji nyali jadi makin seru

Pacar adalah orang andalan kita dalam berbagai kesempatan. Kadang kita sampai lupa, sebenarnya masih banyak lho orang yang bisa kita andalkan dalam hidup selain pacar.

Coba deh ramai-ramai ke Lawang Sewu di Semarang dengan teman-temanmu. Gedung ini terkenal dengan reputasinya yang seram. Dengan kesana bersama teman, kamu pun akan mengerti bahwa mereka adalah orang yang sangat bisa kamu andalkan, bahkan di titik paling menakutkan dalam hidupmu.

Gedung tua ini buka tiap hari, pada pukul 07.00-21.00 dengan tiket Rp 5.000 – Rp 10.000. Kamu bisa bermodalkan senter untuk menjelajah tempat ini di malam hari. Siap menjajalnya bersama orang-orang yang kamu percaya?


5. Makan Gudeg Ceker Bu Kasno, karena hidangan lezat akan tetap nikmat walau dilahap sendiri…


gudeg ceker Margoyudan Solo via ct-travelstory.blogspot.com

Pingin coba makan kuliner di jam yang gak mainstream? Kamu kudu coba makan gudeg ceker Bu Kasno di Solo. Gak seperti kebanyakan warung makan lain yang buka pagi atau sore hari. Gudeg ceker yang tersohor ini baru membuka lapaknya pada pukul 1 dini hari hingga pukul 7 pagi. Daripada malam Minggu kamu galau gak punya pacar, mendingan bertandang ke warung makan ini. Rasa gudegnya gurih dan asin, berbeda dengan gudeg kebanyakan yang cenderung manis. Di warung ini juga tersedia ceker ayam yang rasanya sudah tersohor karena dimasak dengan santan dalam jangka waktu yang lama. Rasa yang dihasilkan pun bener-bener gurih, tekstur cekernya juga empuk dan langsung lepas ketika masuk ke mulut. Kamu akan lupa sama perasaan galaumu begitu menyantap makanan ini, karena kamu sadar: makanan enak akan tetap terasa lezat walau kamu menikmatinya sendirian.


6. Berwisata ke Pulau Kembang, pulaunya para monyet. Karena ini habitat asli mantan pacarmu… ;p


Pulau Kembang

Pulau Kembang adalah delta yang berada di jalur Sungai Barito. Mitosnya, Pulau kembang dulunya berasal dari puing-puing kapal orang Inggris yang dihancurkan oleh orang Baiju. Puing-puing ini berkumpul menjadi satu, kemudian membentuk pulau dan mulai ditumbuhi berbagai tanaman.

Pulau Kembang juga terkenal dari zaman penjajahan sebagai habitat monyet, lho. Kalau kamu kesini, kamu pasti bertemu mereka di mana-mana. Kalau kamu baru putus dan masih dendam sama mantan, jangan lupa menamakan salah satu monyetnya dengan nama mantan pacarmu itu ya! ;’p Yah… buat bercanda aja. Waspada juga dengan barang-barang bawaanmu, karena monyet disini terkenal usil, agresif, dan nakal.


7. Makan duren sampai teler di Gerai Ucok Durian, karena cinta bukan satu-satunya cara mencapai surga dunia~


tetep enak walaupun makan sendiri

Mau jomblo atau punya pacar, rasa buah durian tetep aja lembut dan manis. Gak perlu galau lagi, kamu bisa menikmati kenikmatan si raja buah ini. Di Medan, kamu bisa bertandang ke gerai Ucok Durian yang udah tersohor di seantero kota. Gerai Ucok Durian ada 2, yang pertama ada di Jln. Iskandar Muda dan buka pada pukul 18.00 hingga tengah malam, sementara gerai yang kedua ada di Jl. Wakhid Hasyim dan buka 24 jam. Kenikmatan daging si raja buah di tempat ini gak perlu diragukan lagi, bahkan kamu bisa menukar buah durian jika dirasa kurang cocok atau kurang manis.


8. Duduk di Cafe Popsa, karena Pantai Losari toh tetap indah kamu nikmati sendiri!


nongkrong buat nonton bola

Pantai Losari adalah marka tanah kota Makassar. Kamu bisa menikmati keindahan sunset di pantai ini dengan cara nongkrong di Cafe Popsa yang terletak di bibir pantai. Di tempat ini kamu juga bisa menjajal berbagai kelezatan masakan khas Makassar. Selain itu, di malam tertentu bakal ada acara live music atau nonton bola bareng dengan layar besar. Benar-benar tempat yang pas ‘kan buat kamu para single untuk nongkrong bareng temen-temen?


9. Berkunjung ke Museum Kapal Selam di Surabaya. Agar kamu paham bahwa cinta bukan satu-satunya hal yang penting di dunia.


museum kapal selam

Kalau sibuk galau dengan status jomblomu, mungkin kamu lupa bahwa dunia ini tidak berputar melulu di urusan cinta. Ada hal-hal lain yang lebih penting dari itu: misalnya saja membela kemerdekaan Indonesia. Nah, Museum Kapal Selam di Surabaya ini bisa mengingatkanmu betapa kerasnya perjuangan nenek moyang kita dalam mempertahankan negeri kita. Di dalam perut kapal kamu juga bisa menyaksikan pemutaran film mengenai pertempuran yang terjadi di Laut Aru. Benar-benar jadi bikin kamu bangga deh sama Indonesia!

Kamu juga bisa menghabiskan sabtu malammu dengan nongkrong di Taman Bungkul. Taman yang pernah mendapat penghargaan taman terbaik se-Asia tahun 2013 ini memang bisa menjadi penghujung traveling sederhanamu di malam Minggu. Kamu bisa menikmati keasrian tempat ini untuk sekedar nongkrong, bercengkerama dengan para sahabatmu atau malah untuk mengerjakan tugas kuliah. Taman ini juga dilengkapi WiFi lho, dijamin kamu bakal betah berlama-lama untuk nongkrong di tempat ini.


10. Naik Gunung Gede Pangrango, seperti Soe Hok Gie — Sang Jomblo Sejati.


Gunung Gede

Mendaki gunung Gede Pangrango bisa menjadi alternatif sebagai pengisi malam minggu untuk para jomblo. Gak perlu galau lagi, tengok saja Soe Hok Gie yang gak pernah galau atau merasa kesepian dan hobi mendaki gunung Gede. Disini beliau banyak menciptakan puisi yang bisa membuat luluh hati para kaum hawa. Mungkin nantinya saat kamu mendaki gunung ini, kamu juga akan mendapatkan ilham membuat puisi yang gak kalah apiknya dari puisi Mandalawingi karya Soe Hok Gie. Berminat?

Jadi Destinasi Kaskuser Yang Jomblo Kemana Nih?

Jangan Lupa Ya Gan Bagi Ane Jangan Di Kasih