Sory repost dari group sebelah

inilah Bapak saya.45 hari pemerintahan!!!

yang dulu dicaci tidak tegas! nyatanya pemerintahan jendral butuh bertahun2 untuk menyingkirkan mercusuar Malaysia, tapi tidak bisa. Namun hanya 2 hari,( belum 100 hari ) bapak saya yang katanya tidak tegas itu,,, langsung si malingsia membongkar mercusuar!

Sebagai mana 8 tahun korban lapindo terlunta2 tak ada arah penyelesaian yang jelas!! bapak saya bukan jendral tapi menuntut boss lapindo harus membereskan sampai selesai harus 2015.

Bapak saya juga bukan jendral, cuma tukang kayu. tapi belum 100 hari, otoritas kontrol udara RI segera di ambil dari Singapura! masa mau ke negara sendiri aja harus ijin ke Singapura!! ternyata "jenderal" cuma sekedar kata-kata kosong.

Bapak saya juga disemprot sana sini gara-gara DUA RIBU RUPIAH. tapi setelah itu dimana-mana WADUK- waduk dan Irigasi mulai diperbaiki. bahkan ada yg puluhan tahun tidak terurus. oh pantas aja. negara kita ngimpor beras terus. biar bisa ngisi saku-saku "pihak ketiga".. begitu mungkin... tapi masih kata orang-orang stress yang menghujat DUA RIBU RUPIAH, seharusnya pembangunan infrastruktur bukan dari subsidi BBM tapi dari dana hasil sejumlah kasus2 korupsi yg jumlahnya memang kalau dikorek2 semakin fantastis. itu orang yg ngemeng apa gak mikir?? emangnya mau mbangun sana sini, ndadak nunggu duit dari sono?? belum ditangkapnya, belum diselidik, belum disidangkan, belum naik bandingnya....lha mbangune infrasturktur kapan???

Dalam kabinet kerja bapak saya MEMANG TIDAK ADA ORANG BATAK. bahkan bang maruarar sirait yang digadang2 sebagai wakil orang batak ternyata tidak ada. orang batak boleh kecewa! tapi, hari pertama pemerintahannya, TANAH BATAK lah yang pertama dikunjungi dan langsung DIBERESKAN. areal hutan lgs dibuka utk dijadikan perumahan KORBAN GUNUNG SINABUNG yg terlunta2 selama pemerintahan seorang JENDERAL dan MENHAN nya tdk memberikan ijin penggunaan hutan utk KORBAN SINABUNG TAPI malah menjadi KETUA MPR ? MASIH banyak prestasi dan hal positif yg sudah diberikan bapak saya selama 45 hari kerja. sampai2 saya capek nulisnya.. tapi yang orang lihat koq salahnya aja. dicari2. bahkan gak salah pun di cari2 biar terlihat salah. saya ambil contoh, PEMBEBASAN POLYCARPUS. ah itu dia SI JONRU senang banget posting nya... MUNIR DIBUNUH WAKTU PRESIDENNYA MEGA WATI. dan PEMBUNUH MUNIR dibebaskan WAKTU PEMERINTAHAN JOKOWI. nah ini, nih yg namanya mencari2 kesalahan orang lain! harusnya bertanya pada PAK JENDERAL, mengapa koq POLYCARPUS DIBERI REMISI OLEH PAK JENDRAL SAMPAI 51 BULAN ? yg harusnya bebas tahun 2018. yah karena REMISI PAK JENDRAL jadi BEBAS NYA TAHUN SEKARANG. lha trus bapak saya yang disalahkan! si JONRU itu moga2 kena stroke.. biar gak nyari2 kesalahan orang lain. gk peduli apa lu kate. ini bapak gw.." titik.