muncratdicumiAvatar border
TS
muncratdicumi
Penertiban Rumah Dinas Polri (Ada Yang Sudah Jadi Kos-kosan dan Restoran)
Jakarta - Mabes Polri saat ini tengah gencar melakukan penertiban sekitar 1.500 ribuan unit rumah dan asrama dinas yang tidak sesuai peruntukannya dan ditempati oleh mereka yang tidak berhak.

"Bayangkan saja, ada pihak-pihak yang secara tidak sah, bertahun-tahun berada di zona nyaman menguasai rumah dinas tersebut tanpa hak. Maka itu saat sekarang akan ditertibkan, mereka pasti berontak," kata Kepala Pelayanan Markas (Kayanma) Mabes Polri Kombes Lotharya Latief pada Beritasatu.com Jumat (5/12).

Apalagi rumah-rumah milik negara yang terletak di daerah strategis itu, seperti di Cipinang, Jakarta Timur, bahkan sudah berubah fungsi tak hanya menjadi tempat hunian.

"Ada rumah dinas yang dikontrakkan, dibuat kos-kosan, bahkan dibuat restoran. Tak heran saat akan kita tertibkan pasti ada yang berontak karena akan kehilangan pendapatan. Tapi ini tentu tidak boleh karena memakai milik negara," ujarnya.

Tapi Polri berjanji dan berprinsip untuk menertibkan dengan memanusiakan, dengan dialog, dan mediasi.

"Tapi dialog pasti terhenti kalau mereka ngotot dan bilang aset itu miliknya dan bukan milik negara hanya dengan alasan karena lama tinggal disitu," bebernya.

Seperti diberitakan, Mabes Polri akan mulai menertibkan ribuan rumah dinas di Jakarta yang masih ditempati oleh para pensiunan Polri, janda anggota Polri (warakawuri), anak-anaknya, kerabat jauhnya, atau bahkan pihak yang tak terkait Polri sama sekali.

Polri akan bersikap konsisten melakukan penertiban karena korps baju coklat itu juga sudah mendapat masukan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk segera menginventarisir dan mengamankan kekayaan milik negara. Rumah dan asrama itu tersebar, antara lain, di Cipinang Jakarta Timur, Ragunan dan Pondok Karya di Jakarta Selatan, hingga Jelambar Jakarta Barat.

Rumah itu awalnya untuk rumah dinas jenderal hingga bintara. Enam yang akan ditertibkan di Cipinang itu, salah satunya, ditempati oleh ahli waris Brigjen (Pur) Srimardji. Keluarga Srimardji menyatakan jika pihaknya tidak akan menyerahkan rumah itu karena sudah membeli tanah dan bangunan sejak 1965.

http://www.beritasatu.com/nusantara/...-restoran.html

Namanya rumah dinas kok dibeli?

Bapak gue juga aparat negara sebelum pensiun. gw jga pernah tinggal di kompleks rumah dinas, tapi ya tetep tuh, bokap gue mutasi/pindah bagian ya kita sekeluarga keluar dari rumdin.
Diubah oleh muncratdicumi 05-12-2014 07:40
0
2.7K
6
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan