- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
7 Artifak Legendaris Warisan Leluhur Manusia
TS
archsky
7 Artifak Legendaris Warisan Leluhur Manusia
Quote:
Assalamualaikum
Spoiler for NoRePost:
Artifak merupakan benda bersejarah peninggalan moyang bangsa manusia, dan ketujuh artifak ini dikenal terbesar, terhebat, dan teramat suci. Yang membuat benda tersebut menjadi sangat berpengaruh pada peradaban leluhur manusia, adalah keajaiban yang amat mengagumkan, saksi bisu betapa hebatnya kekuasaan Tuhan. Keseluruhan dari 7 pusaka ini sampai saat ini, keberadaannya sangat diperdebatkan di kalangan ilmuwan, peneliti, professor, arkeolog, sejarawan dan pencari harta.
Quote:
Original Posted By "Archsky Above, Miraculous Thread for All"
1. Tabut Perjanjian
Relik legendaris Dunia Barat, Ark of Covenant atau tabut perjanjian adalah harta identitas bangsa Yahudi. Ia berukuran tiga hasta panjang dan dua hasta lebar. Cerita mengenai tabut merupakan kisah epik dari rangkaian cerita perperangan Bani Israel. Kisah ini bercerita tentang pasukan Thalut yang melawan Jalut dimana pada akhirnya Daud memenangkan duel melawan Jalut.
Replika Emas Tabut Perjanjian di Film Indiana Jones : Raiders of the Lost Ark
Setelah haikal dihancurkan oleh Bukhtanshar, raja Babilonia, Iraq, maka hingga sekarang tabut tersebut tidak pernah ditemukan. Meskipun keberadaan relik utama ini sudah banyak yang mengakui kepemilikannya, tetap simpang siur sampai sekarang, ada yang menyebutkan bahwa sekarang tersimpan di gereja di Afrika, Eropa, bahkan di Amerika Serikat (dari film Indiana Jones : Raiders of the Lost Ark).
2. Bahtera Nuh as.
Bahtera Nuh adalah sebuah kapal yang dibangun atas perintah Tuhan untuk menyelamatkan Nuh, keluarga, kaumnya yang beriman dan kumpulan binatang yang ada di seluruh dunia dari air bah. Kisah ini terdapat dalam Kitab Kejadian dalam Alkitab Ibrani, atau Perjanjian Lama di Alkitab Kristen, dan dalam Al-Quran. Selain itu pula kisah epik tentang bahtera raksasa ini juga diceritakan pada berbagai mitos dari peradaban-peradaban dunia seperti Mesopotamia.
3. Tongkat Nabi Musa as.
Keutamaan benda yang diberkahi oleh Tuhan ini teramat dashyat, dan menjadi saksi sejarah peradaban dunia. Begitu luar biasanya nilai dari tongkat milik Nabi Musa, sehingga sampai saat ini keberadaannya sangat dicari-cari. Mungkin ada yang mengatakan di Museum Istana Topkapi di Turki, ada yang mengklaim berada di laut Merah, dan lain-lain...
4. Cincin Sulaiman as.
Cincin Sulaiman as. berasal dari langit yang memiliki empat sisi dengan tiap sisi terdapat kalimat. Cincin tersebut memiliki cahaya yang bersinar yang apabila dikenakan maka akan berkumpul para jin, manusia, burung, angin, setan dan awan.(riwayat dari Wahab bin Munabbih, Mukhtashor Tarikh Dimasyq).
5. Singgasana Ratu Balqis dari Negeri Saba'
Ratu Balqis memiliki singgasana yang besar dan indah, dan telah dipindahkan secara instan (teleportasi) dari Negeri Saba' ke Istana Sulaiman as. oleh kekeramatan Ashif Bakhiyya, sepupu Nabi Sulaiman. Kisahnya dijabarkan dengan terang, benar dan jelas sebagai berikut:
Prasasti Saba' Ethiopia
Tidak banyak ditemukan keterangan-keterangan yang menunjukkan keberadaan, sifat, dan karakteristik fisik kursi kekuasaan milik Ratu dari Saba' ini, sedikit pula penjabarannya, dikarenakan selain kerajaan Saba' sendiri masih menjadi misteri, lokasinya pun masih diragukan, temuan arkeologis memang telah ada yang menunjukkan puing peradabannya, namun masih sebatas dugaan dan dalam proses riset. Menarik ditelusuri, ada pendapat Kerajaan Saba' tidak berada di Yaman dan Ethiopia, tetapi di Wonosobo, Jawa Tengah, Indonesia. Wonosobo sendiri berarti "Hutan Saba".
6. Berhala Pertama Sapi Emas
Kisah berhala pertama manusia ini singkatnya diceritakan :
Hingga saat ini, belum diketahui secara pasti di mana keberadaan patung anak lembu yang dibuat oleh Samiri tersebut. Namun, di sebuah bukit di Sinai (Mesir), terdapat sebuah patung berupa anak lembu yang dipahat. Patung anak lembu pahatan ini lokasinya berdekatan dengan bukit Musa, sayang masih belum menunjukkan ciri khas "Anak Lembu Emas", begitu pula penggalian Arkeolog Harvard tahun 1991 yang menemukan patung perunggu berusia 3541 tahun di Ashkelon tidak persis dengan karakteristik benda berharga ini
(http://www.suaramedia.com)
7. Harta Qarun
Harta karun dalam bahasa Indonesia adalah frasa yang digunakan untuk menjelaskan harta tak bertuan dan terpendam dalam jumlah besar, harta ini luar biasa banyak dan tak terhitung bahkan tak terbayangkan kekayaan ini memang benar-benar ada. Frasa tersebut tak terbentuk begitu saja, tetapi diambil dari nama seorang Yahudi, Qarun. Ceritanya begini:
1. Tabut Perjanjian
Relik legendaris Dunia Barat, Ark of Covenant atau tabut perjanjian adalah harta identitas bangsa Yahudi. Ia berukuran tiga hasta panjang dan dua hasta lebar. Cerita mengenai tabut merupakan kisah epik dari rangkaian cerita perperangan Bani Israel. Kisah ini bercerita tentang pasukan Thalut yang melawan Jalut dimana pada akhirnya Daud memenangkan duel melawan Jalut.
Spoiler for Kisah dan Keberadaan Tabut:
"Nabi mereka mengatakan kepada mereka: “Sesungguhnya tanda ia akan menjadi Raja, ialah kembalinya tabut kepadamu, di dalamnya terdapat ketenangan dari Tuhanmu dan sisa dari peninggalan keluarga Musa dan keluarga Harun; tabut itu dibawa malaikat. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda bagimu, jika kamu orang yang beriman.”(QS 2:248)
Diriwayatkan oleh Ibnu Juraih berkata,” Ibnu Abbas berkata,’Ketika Nabi mereka mengatakan kepada mereka,’Tahukah akan kembali kepadamu tabut yang di dalamnya terdapat ketenangan dari Tuhanmu dan sisa dari peninggalan keluarga Musa dan keluarga Harun yang dibawa oleh malaikat!!—dan Musa ketika melempar luh-luh (kepingan dari kayu yang tertulis padanya isi taurat, pen—maka luh-luh itupun pecah kemudian Musa mengambilnya lagi menyatukan apa-apa yang tersisa darinya dan meletakkannya di dalam tabut. Ibnu Juraih berkata,”Ya’la bin Muslim telah mengabarkan kepadaku dari Said bin Jubeir dari Ibnu Abbas bahwasanya tidaklah yang tersisa dari luh-luh itu kecuali hanya seperenamnya".
Diriwayatkan oleh Ibnu Juraih berkata,” Ibnu Abbas berkata,’Ketika Nabi mereka mengatakan kepada mereka,’Tahukah akan kembali kepadamu tabut yang di dalamnya terdapat ketenangan dari Tuhanmu dan sisa dari peninggalan keluarga Musa dan keluarga Harun yang dibawa oleh malaikat!!—dan Musa ketika melempar luh-luh (kepingan dari kayu yang tertulis padanya isi taurat, pen—maka luh-luh itupun pecah kemudian Musa mengambilnya lagi menyatukan apa-apa yang tersisa darinya dan meletakkannya di dalam tabut. Ibnu Juraih berkata,”Ya’la bin Muslim telah mengabarkan kepadaku dari Said bin Jubeir dari Ibnu Abbas bahwasanya tidaklah yang tersisa dari luh-luh itu kecuali hanya seperenamnya".
Replika Emas Tabut Perjanjian di Film Indiana Jones : Raiders of the Lost Ark
Setelah haikal dihancurkan oleh Bukhtanshar, raja Babilonia, Iraq, maka hingga sekarang tabut tersebut tidak pernah ditemukan. Meskipun keberadaan relik utama ini sudah banyak yang mengakui kepemilikannya, tetap simpang siur sampai sekarang, ada yang menyebutkan bahwa sekarang tersimpan di gereja di Afrika, Eropa, bahkan di Amerika Serikat (dari film Indiana Jones : Raiders of the Lost Ark).
2. Bahtera Nuh as.
Bahtera Nuh adalah sebuah kapal yang dibangun atas perintah Tuhan untuk menyelamatkan Nuh, keluarga, kaumnya yang beriman dan kumpulan binatang yang ada di seluruh dunia dari air bah. Kisah ini terdapat dalam Kitab Kejadian dalam Alkitab Ibrani, atau Perjanjian Lama di Alkitab Kristen, dan dalam Al-Quran. Selain itu pula kisah epik tentang bahtera raksasa ini juga diceritakan pada berbagai mitos dari peradaban-peradaban dunia seperti Mesopotamia.
Spoiler for Di mana sekarang?:
Nuh meninggalkan Bahtera kolosal ini bersama keluarganya dan pengikutnya membangun sebuah kota di kaki Gunung Judi yang dinamai Thamanin ("delapan puluh"), dari jumlah mereka. Nuh kemudian mengunci Bahtera itu dan mempercayakan kunci-kuncinya kepada Shem. Konon, Ibnu Battutah pernah melewati pegunungan Judi dalam perjalanannya pada abad ke-14. Namun sampai sekarang tempat tersebut masih menjadi sumber kebingungan para ilmuwan di masa kini.
3. Tongkat Nabi Musa as.
Keutamaan benda yang diberkahi oleh Tuhan ini teramat dashyat, dan menjadi saksi sejarah peradaban dunia. Begitu luar biasanya nilai dari tongkat milik Nabi Musa, sehingga sampai saat ini keberadaannya sangat dicari-cari. Mungkin ada yang mengatakan di Museum Istana Topkapi di Turki, ada yang mengklaim berada di laut Merah, dan lain-lain...
Spoiler for The Staff of Moses:
Setidaknya ada 3 mukjizat yang berkaitan dengan tongkat suci Nabi Musa :
- Membuat dua belas mata air dengan memukulkan tongkatnya pada sebuah batu. Itu dilakukan oleh Nabi Musa pada waktu Bani Israil mengalami kesulitan air. Dan (ingatlah) Ketika Musa memohon air untuk kaumnya, lalu Kami berfirman: "Pukullah batu itu dengan tongkatmu." Maka memancarlah daripadanya dua belas mata air. Setiap suku mengetahui tempat minumnya (masing-masing) (QS 2: 60)
- Tongkatnya menjelma menjadi ular. Ini ditunjukkan Nabi Musa untuk menjawab tantangan Fira`un tentang bukti kebenaran kerosulannya, `Lalu (Musa) melemparkan tongkatnya, seketika tongkat itu menjadi ular besar yang sebenarnya." (QS 7: 107). "Lalu (Musa) melemparkan tongkat itu, maka tiba-tiba ia menjadi seekor ular yang merayap! (QS 20: 20)
- Membelah Laut Merah. Peristiwa itu terjadi ketika Nabi Musa as. bersama para pengikutnya menyelamatkan diri dan pengejaran Fira`un. Lalu Kami wahyukan kepada Musa, "Pukullah laut itu dengan tongkatmu". Maka terbelahlah laut itu, dan setiap belahan seperti gunung yang besar." (QS. 26: 63)
- Membuat dua belas mata air dengan memukulkan tongkatnya pada sebuah batu. Itu dilakukan oleh Nabi Musa pada waktu Bani Israil mengalami kesulitan air. Dan (ingatlah) Ketika Musa memohon air untuk kaumnya, lalu Kami berfirman: "Pukullah batu itu dengan tongkatmu." Maka memancarlah daripadanya dua belas mata air. Setiap suku mengetahui tempat minumnya (masing-masing) (QS 2: 60)
- Tongkatnya menjelma menjadi ular. Ini ditunjukkan Nabi Musa untuk menjawab tantangan Fira`un tentang bukti kebenaran kerosulannya, `Lalu (Musa) melemparkan tongkatnya, seketika tongkat itu menjadi ular besar yang sebenarnya." (QS 7: 107). "Lalu (Musa) melemparkan tongkat itu, maka tiba-tiba ia menjadi seekor ular yang merayap! (QS 20: 20)
- Membelah Laut Merah. Peristiwa itu terjadi ketika Nabi Musa as. bersama para pengikutnya menyelamatkan diri dan pengejaran Fira`un. Lalu Kami wahyukan kepada Musa, "Pukullah laut itu dengan tongkatmu". Maka terbelahlah laut itu, dan setiap belahan seperti gunung yang besar." (QS. 26: 63)
4. Cincin Sulaiman as.
Cincin Sulaiman as. berasal dari langit yang memiliki empat sisi dengan tiap sisi terdapat kalimat. Cincin tersebut memiliki cahaya yang bersinar yang apabila dikenakan maka akan berkumpul para jin, manusia, burung, angin, setan dan awan.(riwayat dari Wahab bin Munabbih, Mukhtashor Tarikh Dimasyq).
Spoiler for Epos Cincin Penguasa:
Pusaka peninggalan Nabi Sulaiman ini sangat terkenal, sampai-sampai cincin ajaib tersebut digambarkan simbol-simbol pentagram dan simbol magis lainnya yang lazim dipergunakan zionis maupun pengikut aliran kabalistik yahudi. Lokasi dimana cincin ini sekarang begitu misterius, namun pada akhir jaman, makhluk Dabbah memulai era kiamat besar dengan membawa Tongkat Nabi Musa dan The Seal of Solomon (Cincin Nabi Sulaiman).
Riwayat Ibnu Majah:
"Baridah berkata: Nabi saw. membawaku ke tempat yang berpasir, dekat Mekkah. Tempat itu sangat tandus yang dikelilingi oleh pasir. Muhammad saw. bersabda: Binatang buas ini akan muncul dari tempat ini dan tempat ini sangat kecil."
Riwayat Abu Huraira:
"Sang Hewan Bumi (dabbat al-ard) akan muncul dan mengenakan Tongkat Musa (asa Musa) dan Cincin Sulaiman (khatim Sulaiman). Dengan Tongkat, wajah orang beriman akan dapat diketahui. Dengan Cincin, hidung orang tak beriman akan ditandai. Dengan ini pula orang-orang yang tidak beriman akan dikumpulkan, dan saat itulah dia berkata pada seseorang "Ah!, kamu punya iman!", dan orang satunya lagi "Ah, tidak beriman"..........
Juga kisah ini dicatat oleh Imam Ahmad dalam musnadnya, "Binatang itu akan memukul hidung orang tak beriman dengan cincin dan akan membuat wajah orang beriman menjadi cerah dengan tongkat, ...dst"
Adalah salah satu dari sekian banyak riwayat yang lain yang menunjukkan Tongkat Musa akan selalu disamping Monster Dabbah dan menjadi ciri khasnya.
Riwayat Ibnu Majah:
"Baridah berkata: Nabi saw. membawaku ke tempat yang berpasir, dekat Mekkah. Tempat itu sangat tandus yang dikelilingi oleh pasir. Muhammad saw. bersabda: Binatang buas ini akan muncul dari tempat ini dan tempat ini sangat kecil."
Riwayat Abu Huraira:
"Sang Hewan Bumi (dabbat al-ard) akan muncul dan mengenakan Tongkat Musa (asa Musa) dan Cincin Sulaiman (khatim Sulaiman). Dengan Tongkat, wajah orang beriman akan dapat diketahui. Dengan Cincin, hidung orang tak beriman akan ditandai. Dengan ini pula orang-orang yang tidak beriman akan dikumpulkan, dan saat itulah dia berkata pada seseorang "Ah!, kamu punya iman!", dan orang satunya lagi "Ah, tidak beriman"..........
Juga kisah ini dicatat oleh Imam Ahmad dalam musnadnya, "Binatang itu akan memukul hidung orang tak beriman dengan cincin dan akan membuat wajah orang beriman menjadi cerah dengan tongkat, ...dst"
Adalah salah satu dari sekian banyak riwayat yang lain yang menunjukkan Tongkat Musa akan selalu disamping Monster Dabbah dan menjadi ciri khasnya.
5. Singgasana Ratu Balqis dari Negeri Saba'
Ratu Balqis memiliki singgasana yang besar dan indah, dan telah dipindahkan secara instan (teleportasi) dari Negeri Saba' ke Istana Sulaiman as. oleh kekeramatan Ashif Bakhiyya, sepupu Nabi Sulaiman. Kisahnya dijabarkan dengan terang, benar dan jelas sebagai berikut:
Spoiler for Kisah Keramat:
“Maka berkatalah Sulaiman (as):
"Siapakah diantara kalian yang dapat membawakan Singgasananya (Singgasana Ratu Balqis) kehadapanku sebelum mereka datang menyerahkan diri?, maka berkatalah seorang Ifrit dari golongan Jin : Aku akan membawakannya padamu sebelum kau berdiri dari kursimu!, sungguh aku memiliki kekuatan dan dapat dipercaya!, Maka berkatalah seseorang yang memiliki ilmu dari kitabullah : Aku akan membawakannya padamu (singgasana Ratu Balqis) sebelum engkau mengedipkan matamu, maka ketika Sulaiman (as) melihat singgasana itu dalam sekejap sudah tegak dihadapannya…”. Dia pun berkata, "Ini termasuk karunia Tuhanku. untuk mengujiku, apakah aku bersyukur atau mengingkari (nikmat-Nya). Barang siapa bersyukur, maka sesungguhnya dia bersyukur untuk (kebaikan) dirinya sendiri, dan barang siapa ingkar, maka sesungguhnya Tuhanku Maha Kaya lagi Maha Mulia.”
Dia (Sulaiman) berkata, "Ubahlah untuknya singgasananya; kita akan melihat apakah dia (Balqis) mengenal; atau tidak mengenalnya lagi.”
Maka ketika dia (Balqis) datang, ditanyakanlah (kepadanya), "Serupa inikah singgasanamu?" Dia (Balqis) menjawab, "Seakan-akan itulah dia.” (Dan dia berkata), “Kami telah diberi pengetahuan sebelumnya dan kami adalah orang-orang yang berserah diri (kepada Allah).”(QS 27:38-41)
"Siapakah diantara kalian yang dapat membawakan Singgasananya (Singgasana Ratu Balqis) kehadapanku sebelum mereka datang menyerahkan diri?, maka berkatalah seorang Ifrit dari golongan Jin : Aku akan membawakannya padamu sebelum kau berdiri dari kursimu!, sungguh aku memiliki kekuatan dan dapat dipercaya!, Maka berkatalah seseorang yang memiliki ilmu dari kitabullah : Aku akan membawakannya padamu (singgasana Ratu Balqis) sebelum engkau mengedipkan matamu, maka ketika Sulaiman (as) melihat singgasana itu dalam sekejap sudah tegak dihadapannya…”. Dia pun berkata, "Ini termasuk karunia Tuhanku. untuk mengujiku, apakah aku bersyukur atau mengingkari (nikmat-Nya). Barang siapa bersyukur, maka sesungguhnya dia bersyukur untuk (kebaikan) dirinya sendiri, dan barang siapa ingkar, maka sesungguhnya Tuhanku Maha Kaya lagi Maha Mulia.”
Dia (Sulaiman) berkata, "Ubahlah untuknya singgasananya; kita akan melihat apakah dia (Balqis) mengenal; atau tidak mengenalnya lagi.”
Maka ketika dia (Balqis) datang, ditanyakanlah (kepadanya), "Serupa inikah singgasanamu?" Dia (Balqis) menjawab, "Seakan-akan itulah dia.” (Dan dia berkata), “Kami telah diberi pengetahuan sebelumnya dan kami adalah orang-orang yang berserah diri (kepada Allah).”(QS 27:38-41)
Prasasti Saba' Ethiopia
Tidak banyak ditemukan keterangan-keterangan yang menunjukkan keberadaan, sifat, dan karakteristik fisik kursi kekuasaan milik Ratu dari Saba' ini, sedikit pula penjabarannya, dikarenakan selain kerajaan Saba' sendiri masih menjadi misteri, lokasinya pun masih diragukan, temuan arkeologis memang telah ada yang menunjukkan puing peradabannya, namun masih sebatas dugaan dan dalam proses riset. Menarik ditelusuri, ada pendapat Kerajaan Saba' tidak berada di Yaman dan Ethiopia, tetapi di Wonosobo, Jawa Tengah, Indonesia. Wonosobo sendiri berarti "Hutan Saba".
6. Berhala Pertama Sapi Emas
Kisah berhala pertama manusia ini singkatnya diceritakan :
Spoiler for The Golden Calf Chronicle:
''Ketika Musa bersegera kepada Tuhannya, Samiri mengumpulkan perhiasan emas semampunya: perhiasan Bani Israil. Dia mencetaknya menjadi anak sapi, kemudian dia memasukkan segenggam ke dalam perutnya. Ternyata, ia menjadi anak sapi yang bersuara. Maka, Samiri berkata kepada mereka, "Ini adalah Tuhan kalian dan Tuhan Musa".
Harun berkata kepada mereka, ''Wahai kaum, bukankah Tuhan kalian telah memberi janji baik kepada kalian?'' Ketika Musa kembali kepada Bani Israil yang telah disesatkan oleh Samiri, Musa memegang kepala saudaranya. Maka, Harun berkata apa yang dikatakan Musa kepada Samiri, ''Apa yang membuatmu melakukan ini?'' Samiri menjawab, ''Aku mengambil segenggam dari jejak rasul, lalu aku melemparkannya. Demikianlah nafsuku membujukku.''
Lalu, Musa mendatangi anak sapi itu. Dia meletakkan serutan dan menyerutnya di tepi sungai. Maka, tidak seorang pun yang menyembah anak sapi meminum dari air itu, kecuali wajahnya akan menguning seperti emas. Mereka berkata kepada Musa, ''Bagaimana taubat kami?'' Musa menjawab, ''Sebagian dari kalian membunuh sebagian yang lain.'' Lalu, mereka mengambil pisau. Maka, mulailah seorang membunuh bapaknya dan saudaranya tanpa peduli hingga yang terbunuh berjumlah tujuh puluh ribu. Lalu, Allah memberi wahyu kepada Musa, ''Perintahkan mereka agar berhenti. Aku telah mengampuni yang terbunuh dan memaafkan yang hidup.''
(hadist Shahih Qashashin Nabawi terjemah Izzudin Karimi, Lc, Pustaka Yassir, 2008: hlm 134-137 yang diriwayatkan oleh Hakim dalam Mustadrak dari Ali ra.)
Harun berkata kepada mereka, ''Wahai kaum, bukankah Tuhan kalian telah memberi janji baik kepada kalian?'' Ketika Musa kembali kepada Bani Israil yang telah disesatkan oleh Samiri, Musa memegang kepala saudaranya. Maka, Harun berkata apa yang dikatakan Musa kepada Samiri, ''Apa yang membuatmu melakukan ini?'' Samiri menjawab, ''Aku mengambil segenggam dari jejak rasul, lalu aku melemparkannya. Demikianlah nafsuku membujukku.''
Lalu, Musa mendatangi anak sapi itu. Dia meletakkan serutan dan menyerutnya di tepi sungai. Maka, tidak seorang pun yang menyembah anak sapi meminum dari air itu, kecuali wajahnya akan menguning seperti emas. Mereka berkata kepada Musa, ''Bagaimana taubat kami?'' Musa menjawab, ''Sebagian dari kalian membunuh sebagian yang lain.'' Lalu, mereka mengambil pisau. Maka, mulailah seorang membunuh bapaknya dan saudaranya tanpa peduli hingga yang terbunuh berjumlah tujuh puluh ribu. Lalu, Allah memberi wahyu kepada Musa, ''Perintahkan mereka agar berhenti. Aku telah mengampuni yang terbunuh dan memaafkan yang hidup.''
(hadist Shahih Qashashin Nabawi terjemah Izzudin Karimi, Lc, Pustaka Yassir, 2008: hlm 134-137 yang diriwayatkan oleh Hakim dalam Mustadrak dari Ali ra.)
Hingga saat ini, belum diketahui secara pasti di mana keberadaan patung anak lembu yang dibuat oleh Samiri tersebut. Namun, di sebuah bukit di Sinai (Mesir), terdapat sebuah patung berupa anak lembu yang dipahat. Patung anak lembu pahatan ini lokasinya berdekatan dengan bukit Musa, sayang masih belum menunjukkan ciri khas "Anak Lembu Emas", begitu pula penggalian Arkeolog Harvard tahun 1991 yang menemukan patung perunggu berusia 3541 tahun di Ashkelon tidak persis dengan karakteristik benda berharga ini
(http://www.suaramedia.com)
7. Harta Qarun
Harta karun dalam bahasa Indonesia adalah frasa yang digunakan untuk menjelaskan harta tak bertuan dan terpendam dalam jumlah besar, harta ini luar biasa banyak dan tak terhitung bahkan tak terbayangkan kekayaan ini memang benar-benar ada. Frasa tersebut tak terbentuk begitu saja, tetapi diambil dari nama seorang Yahudi, Qarun. Ceritanya begini:
Spoiler for Harta Bani Israil:
Menurut Ibnu Ishak, Qarun adalah paman Nabi Musa. Sementara, menurut A'masy dan lainnya, Qarun adalah sepupu Nabi Musa. Ayah Nabi Musa yang bernama Imran adalah kakak dari ayah Qarun yang bernama Yashhar. Baik Nabi Musa maupun Qarun adalah keturunan Nabi Ya'kub.
Qarun dikenal sebagai seorang yang kekayaannya sangat melimpah ruah. Namun sebelumnya, hidup Qarun sangat miskin. Dia tidak mampu menafkahi anaknya yang jumlahnya sangat banyak.
Bosan dengan keadaannya, Qarun meminta Nabi Musa untuk mendoakannya agar Allah memberikannya harta benda yang sangat banyak. Nabi Musa menyetujuinya tanpa ragu karena dia tahu bahwa Qarun adalah seorang yang sangat saleh dan pengikut ajaran Ibrahim yang sangat baik.
Allah pun mengabulkan doa Musa. Akhirnya, Qarun kemudian memiliki ribuan gudang harta yang penuh berisikan emas dan perak.
"Sesungguhnya Qarun adalah termasuk kaum Musa maka ia berlaku aniaya terhadap mereka, dan Kami telah menganugerahkan kepadanya perbendaharaan harta yang kunci-kuncinya sungguh berat dipikul oleh sejumlah orang yang kuat-kuat. (Ingatlah) ketika kaumnya berkata kepadanya: "Janganlah kamu terlalu bangga; sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang terlalu membanggakan diri." (QS 28:76)
Saat itu, dia keluar dengan pakaian yang sangat mewah didampingi oleh 600 orang pelayan terdiri dari 300 laki-laki dan 300 lagi pelayan perempuan. Bukan hanya itu, ia juga dikelilingi oleh 4.000 pengawal dan diiringi 4.000 binatang ternak yang sehat, plus 60 ekor unta yang membawa kunci-kunci gudang kekayaannya (ukurannya sangat besar, butuh puluhan orang agar dapat mengangkat satu kunci)
Namun sayang, setelah keinginannya menjadi kaya raya terwujud, Qarun mempergunakan hartanya dalam kesesatan, kezaliman, dan permusuhan sehingga membuatnya menjadi orang yang sombong. Qarun mabuk dan terlena dengan kekayaannya.
Janji Qarun untuk lebih khusyuk beribadah dan membantu sesama setelah menjadi kaya, kandas. Dia mendurhakai Allah dan memilih untuk menyembah Sebek, dewa berkepala buaya serta dewa-dewa lainnya.
Maka, Allah pun memberikan pelajaran dengan menghancurkan kekayaannya itu di depan mata penduduk Fayoum. Istananya dipendam ke dalam perut bumi beserta segala isinya. Tanpa bekas, hingga kini hanya tinggal nama saja, perkampungan Qarun, danau Qarun dan Qasr Qarun.
Danau Qorun sekarang berada pada 45 meter dibawah permukaan laut dan mempunyai panjang sekitar 42 km, dan lebar 9 km dengan kedalaman maksimumnya diatas 8 meter. Pernah dikabarkan ada peneliti yang menyelam ke dalam danau ini, dan melihat ada retakan yang sangat lebar, bekas terjadinya gempa yang sangat hebat.
Qarun dikenal sebagai seorang yang kekayaannya sangat melimpah ruah. Namun sebelumnya, hidup Qarun sangat miskin. Dia tidak mampu menafkahi anaknya yang jumlahnya sangat banyak.
Bosan dengan keadaannya, Qarun meminta Nabi Musa untuk mendoakannya agar Allah memberikannya harta benda yang sangat banyak. Nabi Musa menyetujuinya tanpa ragu karena dia tahu bahwa Qarun adalah seorang yang sangat saleh dan pengikut ajaran Ibrahim yang sangat baik.
Allah pun mengabulkan doa Musa. Akhirnya, Qarun kemudian memiliki ribuan gudang harta yang penuh berisikan emas dan perak.
"Sesungguhnya Qarun adalah termasuk kaum Musa maka ia berlaku aniaya terhadap mereka, dan Kami telah menganugerahkan kepadanya perbendaharaan harta yang kunci-kuncinya sungguh berat dipikul oleh sejumlah orang yang kuat-kuat. (Ingatlah) ketika kaumnya berkata kepadanya: "Janganlah kamu terlalu bangga; sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang terlalu membanggakan diri." (QS 28:76)
Saat itu, dia keluar dengan pakaian yang sangat mewah didampingi oleh 600 orang pelayan terdiri dari 300 laki-laki dan 300 lagi pelayan perempuan. Bukan hanya itu, ia juga dikelilingi oleh 4.000 pengawal dan diiringi 4.000 binatang ternak yang sehat, plus 60 ekor unta yang membawa kunci-kunci gudang kekayaannya (ukurannya sangat besar, butuh puluhan orang agar dapat mengangkat satu kunci)
Namun sayang, setelah keinginannya menjadi kaya raya terwujud, Qarun mempergunakan hartanya dalam kesesatan, kezaliman, dan permusuhan sehingga membuatnya menjadi orang yang sombong. Qarun mabuk dan terlena dengan kekayaannya.
Janji Qarun untuk lebih khusyuk beribadah dan membantu sesama setelah menjadi kaya, kandas. Dia mendurhakai Allah dan memilih untuk menyembah Sebek, dewa berkepala buaya serta dewa-dewa lainnya.
Maka, Allah pun memberikan pelajaran dengan menghancurkan kekayaannya itu di depan mata penduduk Fayoum. Istananya dipendam ke dalam perut bumi beserta segala isinya. Tanpa bekas, hingga kini hanya tinggal nama saja, perkampungan Qarun, danau Qarun dan Qasr Qarun.
Danau Qorun sekarang berada pada 45 meter dibawah permukaan laut dan mempunyai panjang sekitar 42 km, dan lebar 9 km dengan kedalaman maksimumnya diatas 8 meter. Pernah dikabarkan ada peneliti yang menyelam ke dalam danau ini, dan melihat ada retakan yang sangat lebar, bekas terjadinya gempa yang sangat hebat.
Thread ini ane bikin setelah sekian lama vakum buat thread di old kaskus.
Orisinalitas tak perlu dikuatirkan, karena ane selalu riset sebelum posting thread. . Semoga bermanfaat dan semoga jadi hot thread, .
Selamat Tahun Baru Islam 1 Muharram 1436 H bagi umat muslim di seluruh penjuru dunia!
Yang Ngaskus, Ya Komen
Sumber:wikipedia,suaramedia.com,dlsb
Sumber:wikipedia,suaramedia.com,dlsb
"Archsky Above, Miraculous Thread For All"
Spoiler for "THREAD DAHSYAT ANE LAINNYA":
Diubah oleh archsky 25-10-2014 05:34
0
12.3K
Kutip
68
Balasan
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan