VIVAnews - Sebuah kapal tanker berbendera Mongolia disergap petugas patroli Bea dan Cukai Batam, Kepulauan Riau, kemarin. Kapal itu diduga akan menyelundupkan ribuan minyak mentah dari Indonesia ke Malaysia.

Kapal itu bernama MT Kyosei Maru dengan nomor lambung IMO 8303941. Kapal tersebut, sebelumnya bernama Star Emerald. Dinakhodai Kapt Agri Yohanes Talembekas, yang diyakini tidak memiliki dokumen dan surat izin berlayar (SIB).

Sebelum disergap, kapal itu diketahui baru saja melakukan pembelian minyak dengan cara ship to ship (memindahkan isi muatan dari kapal ke kapal) di tengah lautan, tepatnya di laut Jawa, dari kapal MT Asio.

Petugas Bea dan Cukai Batam menerjunkan kapal patroli BC7005 untuk mengejar kapal MT Kyosei Maru yang berlayar menuju perairan perairan Out Port Limit.

"Kapal MT Kyosei Maru membawa muatan minyak mentah tanpa dilengkapi dokumen. Kapal juga tak dilengkapi surat izin berlayar," kata Kepala Seksi Bimbingan Kepatuhan Kantor Bea dan Cukai Tipe B Batam, Emi Ludiyanto, Rabu 3 Desember 2014.

VIVAnews yang melakukan investigasi di laut Sekupang pada hari ini, mendapati kapal MT Kyosei Maru sudah ditambatkan dan dikawal petugas Bea dan Cukai. Lima ekor anjing ukuran besar milik anak buah kapal (ABK) juga dipelihara sekaligus sebagai penjaga.

"Saat kami melakukan penangkapan, mereka melepaskan lima ekor anjing untuk menyerang petugas BC (Bea dan Cukai). Petugas akhirnya melepaskan tembakan untuk melumpuhkan anjing itu," ujar Emi Ludiyanto.

Satu dan 10 ABK, yang bertugas sebagai KKM (mesinis) adalah warga negara Myanmar. Kini, nakhoda kapal Yohanes Talembekas dan sembilan ABK ditahan di Kantor Bea dan Cukai Batam.

"Kru kapal ada 10 orang. Sembilan warga negara Indonesia dan satu warga negara asing (Myanmar). Kasusnya masih dalam penyelidikan," ujar Emi.

Sumur:
http://nasional.news.viva.co.id/news...roli-bea-cukai

Setelah beberapa hari yang lalu penyelelundupan minyak oleh MT. Sea Jade berhasil digagalkan, kali ini Bea Cukai berhasil menggagalkan penyelundupan minyak oleh MT. Kyosei Maru,Gan