Agun Akan Serahkan Rekaman Suara ke Menkum-HAM

Jakarta - Anggota Presidium Penyelamat Partai Golongan Karya, Agun Gunanjar, hendak membawa bukti rekaman dan transkrip suara yang diduga Nurdin Halid ke Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.

Rekaman itu memperdengarkan suara mirip Nurdin yang mengarahkan sejumlah pengurus DPD I Golkar agar memilih kembali Aburizal Bakrie sebagai ketua umum Golkar. Nurdin sendiri merupakan ketua steering committee musyawarah nasional Golkar.

"Saya meyakini suara itu benar, maka tim Penyelamat Partai akan masukkan berkas itu ke Kemkumham, dan akan kami gugat di PTUN," kata Agun kepada Tempo, Selasa, 2 Desember 2014.

Agun mengaku baru mengetahui transkrip rekaman suara Nurdin setelah membaca sebuah situs berita pada Senin malam, 1 Desember 2014.

Sebelum Munas digelar, Agun mengaku telah menduga bahwa panitia mempunyai skenario pemberian dukungan secara serentak kepada Ical. Pemberian dukungan dan pemilihan ini dilakukan secara terbuka dan langsung sejak Rapat Pimpinan Nasional di Yogyakarta.

"Otomatis terlihat mereka kasih dukungan ke siapa. Sudahlah, jangan gunakan tata cara surat dukungan, jangan sembunyi di balik kata-kata demokrasi dan moral," kata Agun.

Sementara, rekaman suara ketua Steering Comiittee Nurdin Halid, saat rapat dengan pengurus daerah, beredar di kalangan wartawan. Rekaman berdurasi 122 menit 57 detik itu diduga merupakan rekaman suasana saat rapat tertutup di Bali, Sabtu, 29 November 2014.

Dalam rekaman itu, seseorang yang suaranya mirip suara Nurdin hendak mennggunakan pasal 22 Tata Tertib, yang mensyaratkan peserta Munas memiliki hak suara, menyampaikan surat pernyataan tertulis mendukung dan memilih lewat penyampaian pemandangan umum.

SUMBER..........