Quote:

Wonogiri, - Presiden Joko Widodo menargetkan pembangunan 43 waduk di seluruh Indonesia. Rupanya Jokowi punya alasan sendiri di balik keinginannya tersebut.
Hal itu diutarakan Jokowi saat hari penanaman pohon Indonesia, di Desa Tempursari, Wonogiri, Jateng, Sabtu (29/11/2014). Dia berbicara di depan menteri, Gubernur Jateng dan ratusan warga.
"Saya kemarin ketemu Presiden Vietnam di Asean Summit, baru ketemu dia langsung tanya ke saya. Katanya: mau beras enggak," ujar Jokowi.
Mendengar pertanyaan itu, Jokowi mengaku kaget. Dia juga malu, mengapa Indonesia yang kaya dan subur masih butuh beras dari Vietnam.
"Kalau kita kayak di Arab Saudi, enggak ada lahan, enggak ada sawah ya enggak apa-apa impor. Ini kita lahan banyak, sawah banyak kok impor? Malu saya," ujar Jokowi disambut tawa hadirin.
Karena hal itulah Jokowi langsung pulang dan menargetkan swasembada pangan. Untuk mencapai target swasembada, Jokowi harus membangun waduk supaya sawah di Indonesia bisa dialiri air dengan baik.
"Saya malu, kok kita sering impor? Makanya begitu pulang saya langsung mau bangun 49 waduk. Kalau sudah swasembada kita ekspor beras kita ke Vietnam," ujarnya.
agraris
kebetulan skripsi ane tentang ini
permasalahnya pak presiden ada pada faktor cost produktion yang tinggi , infrastruktur pertanian gak merata , ada juga keinginan dari para pemilik lahan untuk mengganti lahan padinya ke lahan sawit atau perkebunan tanaman keras karena dirasa lebih menguntungkan,....
memang benar umumnya petani cuma minta sedikit kog pak gak muluk , irigasi pak sekali lagi irigasi karena itu membantu sekali ,karena kalau mengandalkan tadah hujan hasilnya tidak maksimal seperti didaerah kampung ane kalau faktor pupuk dan lain2 itu masih bisa diakali petani , tapi lebih bagus lagi kalau subsidi pupuk di tambah , karena bisa mengurusi cost pak presiden
hasil dari diskusi dari petani2 yang ane temui selama ane menyelesaikan skripsi ane..
saran bagus buat para petani pemula dari agan ini
Quote:
Original Posted By germochu ►
ingin sawah anda sukses?perhatikan 4 hal ini,irigasi,pupuk,bibit dan peralatan pertanian pendukungnya. Harga pupuk harus ekonomis dan stok tersedia.Bila perlu galakkan penggunaan pupuk organik,kandang maupun kompos agar unsur hara tanah tetap terjaga. Irigasi harus bisa mengalir setiap saat,dan sistem irigasi harus mampu mengakomodasi kebutuhan sawah akan air sepanjang waktu. Bibit padi harus berkualitas super dan harganya terjangkau. Peralatan pertanian mulai bajak, penggiling padi dan sebagainya harus siap,pemerintah harus membantu. Dan jangan lupa obat2an herbisida,fungisida ataupun pestisida yang ramah lingkungan dan harga terjangkau.