- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Mengintip Perakitan Ponsel Evercoss di Semarang


TS
jellybeanv41
Mengintip Perakitan Ponsel Evercoss di Semarang

SEMARANG, KOMPAS.com - Pabrik perakitan gadget Evercoss telah beroperasi sejak Juni lalu.
Fasilitas ini digunakan brand lokal tersebut untuk merakit komponen-komponen ponsel dan tablet yang diimpor dari Tiongkok, lalu dikemas sebelum dilempar ke pasaran.
KompasTekno berkesempatan melihat proses perakitan gadget dalam pabrik yang berlokasi di di Kawasan Industri Terboyo, Semarang, Jawa Tengah tersebut.
Pada tahap perakitan ada beberapa proses yang harus dilewati. Pertama adalah proses solder papan PCB, kemudian dilanjutkan dengan proses isolator yang melibatkan pemasangan pelengkap seperti baut dan sekrup.

Tahapan berikutnya adalah kontrol kualitas (QC) di mana masing-masing perangkat diuji secara individu. Proses QC antara lain melibatkan pengujian kualitas sinyal dan kamera dengan cara menjepret "selfie". Tentu, memori perangkat akan dihapus (wipe) terlebih dahulu sebelum proses perakitan dilanjutkan.

Selesai dari QC, gadget Evercoss masuk ke tahap finalisasi. Rangkaian perangkat dibentuk menjadi unit tanpa tutup belakang. Setelah itu ada proses lain bernama ionisasi yang memastikan bahwa rangkaian komponen perangkat benar-benar bebas dari debu.

Perangkat kemudian diberi identitas IMEI. Nomer IMEI ini juga tertera di stiker yang ditempelkan di papan PCB, berikut dengan segel baut dan lain-lain.
Sehabis itu produk dikemas ke dalam dus disertai dengan komponen lainnya seperti baterai, charger, buku panduan, dan earphone.

Produk dalam kemasan akan ditimbang untuk memastikan bobotnya sesuai dengan spesifikasi barulah kemudian dimasukan ke dalam dus yang masing-masing berisi 20 kotak perangkat untuk disalurkan ke gudang dalam posisi siap kirim.

Anak SMK
Dalam menyediakan sumber daya manusia untuk pabriknya di Semarang, Evercoss merekrut tenaga-tenaga lokal berupa lulusan Sekolah Menengah Kejuruan dan Sekolah Menengah Umum.
Andri, seorang Kepala Produksi di yang ditemui Kompas Tekno di lokasi pabrik (25/11/2014), menerangkan bahwa karyawan pabrik Evercoss tak harus berasal dari jurusan tertentu karena akan mendapat pelatihan lebih lanjut.
"Kami memberikan training dari nol selama 3 bulan," katanya. Pelatihan yang dimaksud meliputi edukasi soal cara merakit produk dan pengemasan.
Mario Eko Suryo, Manager Operasional PT Aries Indo Global (AIG) selaku pemilik merek dagang Evercoss menerangkan bahwa pabrik di Semarang saat ini mempekerjakan sekitar 350 orang karyawan yang terbagi ke dalam empat lini produksi.
Menurut Mario, pabrik di Semarang setiap harinya menghasilkan produk smartphone sebanyak 1.500 unit, tablet sebanyak 1.500 unit, dan feature phone sebanyak 2.500 unit. Penjualan Evercoss sendiri masih didominasi oleh perangkat jenis feature phone dengan proporsi mencapai 70 persen.
Adapun model-model perangkat yang dirakit dan dikemas di pabrik Evercoss di Semarang adalah seri ponsel A7A, A7E, C5F, dan tablet AT1A.
Saat ini pihak Evercoss sedang menyiapkan lahan seluas 8 hektar untuk pembangunan pabrik baru di kawasan Bukit Semarang Baru (BSB) City. Pabrik yang digadang-gadang bakal menjadi tempat produksi komponen lokal ini diperkirakan bakal menyerap tenaga kerja tambahan sebanyak 2.500 orang.
Semoga bermanfaat bagi para agan n sekaligus menambah ilmunya,
jangan lupa buat
atau
ya gan,
oya, nih Sumbernya...



oya, nih Sumbernya...
0
15.3K
124


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan