- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
BBM Naik? Yuk Ubah Gaya Hidup Kita!


TS
sallery
BBM Naik? Yuk Ubah Gaya Hidup Kita!



Quote:
Spoiler for Ilustrasi:

Ini adalah materi motivasi diri yang memang diambil dengan meneladani budaya masyarakat Jepang yang positif dan umum ( tidak bertentangan dengan agama kita ). Insya Allah besok cerpen terbit.
Pemerintah berencana menaikkan harga BBM “bersubsidi “ dengan kisaran angka Rp. 3.000,00, terutama BBM Premium, yaitu dari Rp. 6.500,00 menjadi Rp. 9.500,00.
Pada dasarnya dengan thread ini saya bukan bermaksud untuk berdebat tetapi justru bermaksud untuk menengahi antara kubu yang menentang kenaikkan harga BBM, dan kubu yang mendukung kenaikkan harga BBM.
Mungkin ada yang tanya, kalau sikap saya dengan rencana kenaikkan harga BBM itu apa?
Yah saya tetap menolak rencana pemerintah untuk menaikkan harga BBM. Kenapa ?
1. Bertentangan dengan agama dan kepercayaan saya, yaitu “bahwa Manusia bersekutu kepada air, padang rumput ( fasilitas umum ) dan api ( sumber-sumber energi kaya BBM )”. Al Hadist
2. Bertentangan dengan Konstitusi UUD 1945, yaitu bahwa “Bumi, air dan kekayaan alam lainnya harus dikuasai oleh negara dan digunakan sebesar-besarnya bagi kepentingan rakyat “.
3. Menurut Kwik Kian Gie, biaya produksi untuk 1 liter Premium hanyalah sekitar Rp. 600,00. Makanya saya kasih tanda strip pada kata “bersubsidi” setelah kata BBM di atas.
4. Banyak sekali jaringan mafia migas, yang terstruktur dan mempermainkan harga Migas di Indonesia, sehingga pemerintah terpaksa mensubsidi BBM.
5. Indonesia bukan Jepang, negara kita adalah ladang minyak, dan minyak itu milik rakyat, sudah seharusnya sebagai negara ladang minyak, BBM harganya murah. Di Jepang harga Bensin dengan kualitas terendah ( premium ) memang sekitar RP. 9500,00, itupun oktan bensinya 90, sedangkan oktan Bensin Premium kita kan cuma 88. Perlu diketahui oktan premium 88, pertamax 92, pertamax plus 94.
6. 90% Sumber Daya Alam kita dikuasai asing, sedangkan negara hanya mendapat pajak dan yang jumlahnya tak lebih dari 1% keuntungan perusahaan asing, itupun perusahaan asing sering ngemplang. Kalian tahu berapa keuntungan Perusahaan minyak asing per detiknya, yah rata-rata sekitar Rp. 20 juta per detik, sudah berapa detik anda baca thread ini?
7. 80% pengkonsumsi BBM “ bersubsidi” adalah sepeda motor. Sepeda motor adalah kendaraan yang sebagian besar dimiliki masyarakat menengah ke bawah, rakyat kecil.
8. Kalau alasannya untuk menghemat BBM yang memang bukan energi terbarukan, sebenarnya yang menyebabkan borosnya penggunaan BBM yang tetaplah perusahaan asing, karena harga BBM dinaikkan sekalipun asing tetap ngebor tuh minyak dan dijual.
9. Apa adil, “subsidi” BBM dihapus, sedangkan pemerintah masih harus membayar subsidi bunga BLBI sebesar Rp. 60.000.000.000.000,00 ( banyak banget kan nolnya, itu bacanya 60 trilyun rupiah ) setiap tahun kepada pemilik Bank-Bank asing yang kaya raya, selama 20 tahun ke depan. Sedangkan kita tahu, uang pinjaman BLBI saja sudah raib entah kemana, dibawa para koruptor.
Masih banyak alasan bagi saya untuk menolak kenaikkan harga BBM, tetapi saya tidak mau berdebat dengan anda yang mendukung kenaikkan harga BBM, karena bagi saya, baik yang nolak maupun yang dukung, sama-sama akan menderita ketika harga BBM naik.
Untuk itulah saya hanya akan membagikan salah satu cara kita menghadapi kenaikkan harga BBM nantinya, insya Allah cara ini efektif dan berdampak pada hal-hal baik lainnya. Yaitu tirulah gaya hidup orang Jepang dalam bertransportasi. Yaitu :
UBAH POLA PIKIR “MOTORCYCLE MINDED” KITA
Sekali lagi saya tidak mau kalau forum ini menjadi bahan perdebatan antara pendukung kenaikan harga BBM sama yang menolak kenaikan harga BBM, karena bukan itu maksud saya menulis posting ini.
Sebelum tahun 2000, sepeda motor hanyalah kendaraan alternatif, yang hanya dimiliki orang-orang menengah ke atas, namun setelah tahun 2000, sepeda motor begitu populer bagi masyarakat Indonesia.
Berkat slogan iklan “ Semakin Di Depan Yang Lain Gak mau ketinggalan”, “Satu Hati”, “Way of Life” dan sebagainya, masyarakat kita termakan iklan-iklan manis itu.
Akhirnya terbentuklah pola pikir “Sepeda Motor Minded” atau biar keren jadiin bahasa Inggris semua yaitu “Motorcycle minded”, di masyarakat kita.
Cuma ke warung jarak 100 meter pakai motor, kemana-mana pakai motor.
Anak sekolah pun berangkat pakai motor, padahal SIM belum punya.
Satu rumah motor lebih dari satu, yang dipakai orang tua sama anaknya buat sekolah.
Makin banyak motor, makin banyak konsumsi BBM, harga BBM naik, makin banyak pengeluaran, makin sengsara. Yah sebagian sebab kesengsaraan masyarakat Indonesia adalah karena perbuatan sendiri.
SOLUSI
1. Atur manajemen transportasi kita, untuk jarak 1-500 meter, sebaiknya jalan kaki, 600 meter – 5 Km, pakai sepeda, 5 Km ke atas baru pakai kendaraan kaya motor, mobil atau kendaraan umum.
2. Jangan terlalu memanjakan anak dengan membelikannya sepeda motor.
Saat anak tetangga saya naik kelas 3 SMP, orang tuanya membelikannya sepeda motor, alasannya sih katanya kasihan karena SMPnya jauh sering les, dan ayahnya sibuk gak bisa antar jemput.
Saya mikir, ya ampun dimanja amat sih tuh anak, perasaan itu SMP jaraknya dari dulu segitu-segitu aja, Cuma 5 Km, dulu itu juga sekolah saya, saya biasa naik sepeda pulang pergi, dalam hujan maupun panas, dan saya itu anaknya orang kaya, setahu saya, saya juga anak dimanja.
Saya mikir, kok sekarang banyak anak-anak yang sangat begitu dimanja oleh orang tuanya. Di beliin motor buat sekolah. Bukankah lebih baik si anak dibiarkan saja naik sepeda, toh dia anak masih di bawah umur, memang sih tuh anak sudah dewasa secara fisik, sudah mimpi basah, tapi kan mental dan pikirannya masih anak-anak, masih remaja.
3. Bagi yang punya sepeda motor lebih dari satu, saya sarankan untuk menjual salah satunya, sisakan satu motor aja buat jarak jauh, dan belikan anaknya sepeda buat ke sekolah.
Anaknya gengsi?, belikan yang mahal sekalian, misalnya belikan saja Sepeda Polygon Xtrada 4.0 yang harganya Rp. 4 juta seperti punya saya ( bukan promo lho, kalau enggak suka Polygon boleh beli United, Pasific, Wim Cycle atau lainnya dengan harga sama ). Setahu saya pemakai Sepeda Polygon Xtrada 3.0 atau 4.0 kebanyakan anak-anak dari orang tua yang menengah ke atas alias anak orang kaya.
Jual aja sepeda motornya yang masih agak baru, misal bisa laku Rp. 7-8 juta, buat beli sepeda harga Rp. 4 juta, masih ada sisa uangnya kan. Sepedanya mahal, elit, dijamin anak gak kehilangan gengsi. Tapi tidak menjamin anaknya enggak diputusin sama pacarnya sih, soalnya pacarnya tuh jatuh cintanya sama motornya bukan sama anak anda. Lagian pacaran kan haram, bukan begitu.
Bagaimana pun sepeda itu tak makan bensin, semahal apapun sepeda itu.
4. Beri pemahaman kepada anak, adik, saudara, teman-teman kita, bahwa mental sepeda motor minded itu tidak sehat, banyak sekarang orang terkena obesitas, struk, kolesterol tinggi, asam urat dan lainnya, yah berkat sepeda motor minded itu. Dulu penyakit-penyakit itu hanya menimpa orang kaya saja.
5. Jangan mudah dirayu tukang kredit sepeda motor alias sales. Ingat hilangkan pola pikir sepeda motor minded. Memang hanya dengan uang 4 juta bisa bawa pulang sepeda motor semakin di depan yang lain gak mau ketinggalan atau merk lain, tapi kan tiap bulan selalu bikin pusing bayar cicilan. Mending 4 juta itu dibeliin sepeda buat anaknya, sepedanya keren, elit dan bergengsi, dan anak anda sehat pula.
6. Jalanan kita sudah macet, sudah enggak bisa nampung kendaraan bermotor, masih mau nambah?.
7. Gak usah gengsi Cuma karena jalan kaki ke warung yang jaraknya Cuma 500 meter atau gowes sepeda atau pergi ke sekolah enggak pakai sepeda motor. Di Jepang, manajer, direktur, pakai dasi, pakai jas, sepatu mahal, gak gengsi tuh jalan kaki. Apa-apa pakai gengsi itu bukan ciri manusia sukses, tapi ciri manusia malas yang terbelakang.
8. Terakhir, berhentilah merokok, serta beri pemahaman anak anda yang sudah remaja untuk berhenti pula merokok, jika merokok. Merokok tidak memberikan kejantanan bagi anak anda, karena bisa menyebabkan impotensi, wong impotensi kok jantan. Sekali lagi jangan apa-apa gengsi, ciri orang tidak akan sukses itu adalah apa-apa gengsi.
9. Naik sepeda bisa mengurangi polusi udara, bisa meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan kita, menurukan kadar kolesterol, menjadikan tubuh anda langsing, sehat, bisa mencegah penyakit jantung, serta menambah persahabatan, kan naik sepeda bisa rame-rame.
10. Minimal bisa menjadi langkah awal untuk membangkrutkan negara Jepang, yah coba pikir kalau seluruh masyarakat Indonesia meniru pola transportasi orang Jepang, bisa bangkrut tuh negeri sakura.
Oke itu sedikit motivasi diri dari saya. Sekali lagi saya Cuma mau menengahi saja, karena Insya Allah materi yang saya bagikan bermanfaat baik bagi yang menentang rencana kenaikan harga BBM kaya saya, maupun yang mendukung kenaikkan harga BBM.
Bagi yang menentang kenaikkan harga BBM minimal sudah punya cara menghadapi mahalnya harga BBM, bagi yang mendukung pun sama sudah punya cara menghadapi itu, oke gak usah berdebat di sini.
Spoiler for SUMBER:
Komentar Kaskuser di post #3 ya gan
Semoga bermanfaat buat agan/sist sekalian, dan makasih buat Silent Reader udah mampir ke thread ane.

Diubah oleh sallery 11-02-2015 18:22
0
14.9K
Kutip
181
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan