- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Tips and Tricks Menghadapi Kenaikan Harga BBM
TS
andry124
Tips and Tricks Menghadapi Kenaikan Harga BBM
Akhir-akhir ini masyarakat dihadapkan dengan kebijakan pemerintah menaikan harga BBM untuk Premium dan Solar. Banyak pihak yang mendukung namun tidak sedikit pula yang menolak kebijakan ini. Di samping pro-kontra kenaikan Harga BBM, bagaimanapun juga harga BBM tidak akan turun. Baik atau buruknya kebijakan ini, tentu saja ini memberi dampak signifikan untuk perekonomian masyarakat. Di balik kebutuhan hidup yang tentunya semakin meningkat akibat kenaikan harga BBM, ternyata masih ada yang dapat kita lakukan untuk dapat bertahan terhadap berbagai lonjakan harga. Berikut tips-tips yang bisa agan simak.
Yang paling terpengaruh dari kebijakan ini adalah pemakai kendaraan bermotor. Banyak cara sederhana yang bisa kita lakukan untuk mengefisienkan kendaraan bermotor yang kita pakai. Salah satunya dengan meminimalisir gas saat berkendara. Buat agan-agan yang suka memacu kendaraannya dengan cepat dapat mengurangi kecepatan dengan demikian pembakaran bahan bakar dapat diminimalisir. Selain irit bahan bakar, dengan berkendara dengan kecepatan wajar tentunya dapat mengurangi resiko kecelakaan.
Buat agan-agan yang baru mau beli kendaraan baiknya memilih kendaraan sesuai kebutuhan. Jika hanya untuk keperluan transportasi dapat mempertimbangkan kendaraan ber-CC rendah seperti LCGC untuk kendaraan roda 4 dan juga kendaraan roda 2 bertipe skutik atau bebek yg CC nya hanya sekitar 110-125. Apalagi saat ini kendaraan roda 2 sudah banyak menggunakan sistem injeksi, dijamin irit bahan bakar.
Yang ini ga usah banyak dijelasin. Ane sendiri pas mau keluar rumah kalau jaraknya cuma 1-2 kilometer doang pasti menggunakan sepeda. Yang namanya jalan kaki dan bersepeda uda pasti ga pake BBM plus fisik kita juga jadi tambah sehat.
Walaupun terkesan sederhana tapi pada kenyataannya banyak juga orang yang menggunakan motor cuma ke warung padahal warungnya ga jauh dari rumah. Inget gan, perubahan dimulai dari hal-hal sederhana.
Kita semua uda pada tau kan kalo harga-harga barang uda pada naik? Disini ane mau bilang kita harus pinter-pinter dalam menggunakan uang kita untuk berbelanja. Ane mau kasih contoh soal rokok, soalnya di trit sebelah banyak yang bilang jangan bandingin rokok sama BBM. Ane bukannya mau ngelarang mereka-mereka yang merokok, tapi apa salahnya mengurangi jatah rokok beberapa batang sehari, dan uangnya dialihkan untuk menutupi kebutuhan lain contohnya untuk biaya makan? Yang ane mau tekanankan disini yaitu soal management keuangan kita. Harga kebutuhan pasti naik makanya kita harus prioritaskan kebutuhan mana yang lebih penting untuk kita membelanjakan uang kita.
Tentu ga cuma rokok aja ya gan, coba agan pikir-pikir lagi mana yang kebutuhan pokok, mana yang kebutuhan sekunder. Trus agan alokasikan uang sesuai prioritas.
Tips ini ane tujukan terlebih kepada yang berkeluarga atau sudah menafkahi dirinya sendiri, karena banyak yang mengeluh kalo kenaikan harga BBM juga menaikan harga-harga bahan makanan.
Uda tau harga bahan makan naik tapi boros dalam mengkonsumsi makanan. Prinsipnya makanlah sesuai kebutuhan. Jangan lagi membuat makanan melebihi kemampuan yang bisa kita makan. Dengan demikian kita bisa irit gan. Selain itu kita juga bisa memulai mengganti lauk-pauk yang kita makan. Contohnya sehari-hari terbiasa makan daging bisa diganti dengan telur yang harganya lebih murah. Atau mulai membiasakan diri mengkonsumsi sayur dan lauk nabati seperti tahu dan tempe. Ane jamin selain irit badan kita juga sehat gan.
Tidak sedikit juga masyarakat yang mengeluh harga BBM naik tapi pendapatan tetap dan biaya makin tinggi, alhasil memberatkan dari segi finansial. Untuk itu ane mau kasih motivasi buat agan-agan sekalian khususnya yang uda kerja, ini waktunya lebih giat bekerja. Rejeki itu uda di siapkan Tuhan gan. Untuk orang yang berkerja keras dan ikhlas ane jamin rejeki pasti mengalir. Yang jualan dagangannya makin laku. Yang kerja dikantor dapat promosi jabatan. Caranya hanya dengan kerja keras tanpa sedikitpun kita mengeluh.
Iya, betul gan, jalanin aja. Harga BBM naik toh kita tetep beli BBM. Harga bahan makanan naik toh kita tetep makan. Di dalam prinsip perekonomian dikenal yang namanya "keseimbangan". Jadi seberapa naik turunnya perekonomian kita akibat kenaikan harga BBM ini, secara alami kita akan beradaptasi dengan kenaikan harga tersebut. Tingkat harga, konsumsi, pembelian, penjualan, dalam waktu tertentu pasti akan mencapai titik keseimbangannya. Di saat itu keadaan ekonomi kita akan "normal" kembali. Jadi tenang aja ya gan, ga usah terlalu dipikirkan.
Nah ini yang paling sering kita lupa. Ngaku-ngaku orang beriman tapi tidak pernah bersyukur. Ada yang bilang "salah pilih presiden", "BBM negara tetangga lebih murah", "ini akal-akalan pemerintah". Stop berpikiran negatif gan ! Kalau mau membanding-bandingkan banyak yang lebih kesulitan daripada kita. Memang hidup itu berat gan, tapi toh kita masih bisa makan, masih bisa tinggal dengan nyaman di rumah kita masing-masing.
Membandingkan dengan negara tetangga yang kondisinya "lebih baik" hanya akan menimbulkan rasa iri di hati kita, pikiran pun akan selalu memikirkan prasangka buruk. Pasti semua pada tau peribahasa "rumput tetangga lebih hijau". Syukurilah hidup ini gan. Ingat Tuhan selalu memberi berkah kepada umatnya. Kalaupun sekarang masa yang sulit, cobaan itu hanya terjadi sesaat kok gan.
Sekian tips dari ane. Daripada hanya mengeluh lebih baik kita mulai merubah kebiasaan kita.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Supaya ga ada yang salah paham, dan bilang ane ga mikirin orang kecil ane mau cerita sedikit.
Ane ga mendukung ataupun melawan kebijakan pemerintah. Ane hanya gregetan liat orang yang kerjaannya terus mengeluh dan nyalahin pemerintah tapi tidak memikirkan solusi masalah.
Ane mahasiswa gan, uang saku ga banyak. Jadi ane ngerasa betul kenaikan harga. Selain itu ane pengendara motor aktif, kemana-mana harus isi bensin. Kebijikan BBM ini kan wacananya dari beberapa bulan lalu. Sejak saat itu ane uda antisipasi, caranya ane adaptasi dengan cara ganti bensin premium pake pertamax. Awalnya emang berat gan, pengeluaran bensin bertambah tapi lama kelamaan dengan uang saku yang tetap ane tetep dapat melanjutkan aktifitas dengan baik.
Kesimpulannya, ini cuma masalah merubah kebiasaan. Dimulai dengan kebiasaan berhemat dan bersyukur.
Quote:
1. Efisienkan Pemakaian Kendaraan Bermotor
Spoiler for :
Yang paling terpengaruh dari kebijakan ini adalah pemakai kendaraan bermotor. Banyak cara sederhana yang bisa kita lakukan untuk mengefisienkan kendaraan bermotor yang kita pakai. Salah satunya dengan meminimalisir gas saat berkendara. Buat agan-agan yang suka memacu kendaraannya dengan cepat dapat mengurangi kecepatan dengan demikian pembakaran bahan bakar dapat diminimalisir. Selain irit bahan bakar, dengan berkendara dengan kecepatan wajar tentunya dapat mengurangi resiko kecelakaan.
Buat agan-agan yang baru mau beli kendaraan baiknya memilih kendaraan sesuai kebutuhan. Jika hanya untuk keperluan transportasi dapat mempertimbangkan kendaraan ber-CC rendah seperti LCGC untuk kendaraan roda 4 dan juga kendaraan roda 2 bertipe skutik atau bebek yg CC nya hanya sekitar 110-125. Apalagi saat ini kendaraan roda 2 sudah banyak menggunakan sistem injeksi, dijamin irit bahan bakar.
Quote:
2. Jalan Kaki / Bersepeda
Spoiler for :
Yang ini ga usah banyak dijelasin. Ane sendiri pas mau keluar rumah kalau jaraknya cuma 1-2 kilometer doang pasti menggunakan sepeda. Yang namanya jalan kaki dan bersepeda uda pasti ga pake BBM plus fisik kita juga jadi tambah sehat.
Walaupun terkesan sederhana tapi pada kenyataannya banyak juga orang yang menggunakan motor cuma ke warung padahal warungnya ga jauh dari rumah. Inget gan, perubahan dimulai dari hal-hal sederhana.
Quote:
3. Kurangi Konsumsi Kebutuhan Sekunder
Spoiler for :
Kita semua uda pada tau kan kalo harga-harga barang uda pada naik? Disini ane mau bilang kita harus pinter-pinter dalam menggunakan uang kita untuk berbelanja. Ane mau kasih contoh soal rokok, soalnya di trit sebelah banyak yang bilang jangan bandingin rokok sama BBM. Ane bukannya mau ngelarang mereka-mereka yang merokok, tapi apa salahnya mengurangi jatah rokok beberapa batang sehari, dan uangnya dialihkan untuk menutupi kebutuhan lain contohnya untuk biaya makan? Yang ane mau tekanankan disini yaitu soal management keuangan kita. Harga kebutuhan pasti naik makanya kita harus prioritaskan kebutuhan mana yang lebih penting untuk kita membelanjakan uang kita.
Tentu ga cuma rokok aja ya gan, coba agan pikir-pikir lagi mana yang kebutuhan pokok, mana yang kebutuhan sekunder. Trus agan alokasikan uang sesuai prioritas.
Quote:
4. Jangan Membuang Makanan
Spoiler for :
Tips ini ane tujukan terlebih kepada yang berkeluarga atau sudah menafkahi dirinya sendiri, karena banyak yang mengeluh kalo kenaikan harga BBM juga menaikan harga-harga bahan makanan.
Uda tau harga bahan makan naik tapi boros dalam mengkonsumsi makanan. Prinsipnya makanlah sesuai kebutuhan. Jangan lagi membuat makanan melebihi kemampuan yang bisa kita makan. Dengan demikian kita bisa irit gan. Selain itu kita juga bisa memulai mengganti lauk-pauk yang kita makan. Contohnya sehari-hari terbiasa makan daging bisa diganti dengan telur yang harganya lebih murah. Atau mulai membiasakan diri mengkonsumsi sayur dan lauk nabati seperti tahu dan tempe. Ane jamin selain irit badan kita juga sehat gan.
Quote:
5. Bekerja Lebih Giat
Spoiler for :
Tidak sedikit juga masyarakat yang mengeluh harga BBM naik tapi pendapatan tetap dan biaya makin tinggi, alhasil memberatkan dari segi finansial. Untuk itu ane mau kasih motivasi buat agan-agan sekalian khususnya yang uda kerja, ini waktunya lebih giat bekerja. Rejeki itu uda di siapkan Tuhan gan. Untuk orang yang berkerja keras dan ikhlas ane jamin rejeki pasti mengalir. Yang jualan dagangannya makin laku. Yang kerja dikantor dapat promosi jabatan. Caranya hanya dengan kerja keras tanpa sedikitpun kita mengeluh.
Quote:
6. Jalanin Saja
Spoiler for :
Iya, betul gan, jalanin aja. Harga BBM naik toh kita tetep beli BBM. Harga bahan makanan naik toh kita tetep makan. Di dalam prinsip perekonomian dikenal yang namanya "keseimbangan". Jadi seberapa naik turunnya perekonomian kita akibat kenaikan harga BBM ini, secara alami kita akan beradaptasi dengan kenaikan harga tersebut. Tingkat harga, konsumsi, pembelian, penjualan, dalam waktu tertentu pasti akan mencapai titik keseimbangannya. Di saat itu keadaan ekonomi kita akan "normal" kembali. Jadi tenang aja ya gan, ga usah terlalu dipikirkan.
Quote:
7. Bersyukur
Spoiler for :
Nah ini yang paling sering kita lupa. Ngaku-ngaku orang beriman tapi tidak pernah bersyukur. Ada yang bilang "salah pilih presiden", "BBM negara tetangga lebih murah", "ini akal-akalan pemerintah". Stop berpikiran negatif gan ! Kalau mau membanding-bandingkan banyak yang lebih kesulitan daripada kita. Memang hidup itu berat gan, tapi toh kita masih bisa makan, masih bisa tinggal dengan nyaman di rumah kita masing-masing.
Membandingkan dengan negara tetangga yang kondisinya "lebih baik" hanya akan menimbulkan rasa iri di hati kita, pikiran pun akan selalu memikirkan prasangka buruk. Pasti semua pada tau peribahasa "rumput tetangga lebih hijau". Syukurilah hidup ini gan. Ingat Tuhan selalu memberi berkah kepada umatnya. Kalaupun sekarang masa yang sulit, cobaan itu hanya terjadi sesaat kok gan.
Sekian tips dari ane. Daripada hanya mengeluh lebih baik kita mulai merubah kebiasaan kita.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Supaya ga ada yang salah paham, dan bilang ane ga mikirin orang kecil ane mau cerita sedikit.
Ane ga mendukung ataupun melawan kebijakan pemerintah. Ane hanya gregetan liat orang yang kerjaannya terus mengeluh dan nyalahin pemerintah tapi tidak memikirkan solusi masalah.
Ane mahasiswa gan, uang saku ga banyak. Jadi ane ngerasa betul kenaikan harga. Selain itu ane pengendara motor aktif, kemana-mana harus isi bensin. Kebijikan BBM ini kan wacananya dari beberapa bulan lalu. Sejak saat itu ane uda antisipasi, caranya ane adaptasi dengan cara ganti bensin premium pake pertamax. Awalnya emang berat gan, pengeluaran bensin bertambah tapi lama kelamaan dengan uang saku yang tetap ane tetep dapat melanjutkan aktifitas dengan baik.
Kesimpulannya, ini cuma masalah merubah kebiasaan. Dimulai dengan kebiasaan berhemat dan bersyukur.
Diubah oleh andry124 22-11-2014 01:09
0
1.9K
9
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan