Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

adian.napitululAvatar border
TS
adian.napitulul
[SAMAD BSH GK JADI MENTRI] Samad: Jokowi salah pilih Jaksa Agung


Penilaian negatif atas keputusan Presiden Joko Widodo memilih HM Prasetyo sebagai Jaksa Agung terus mengalir dari berbagai kalangan. Salah satunya berasal dari lembaga penegak hukum Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Menurut Ketua KPK, Abraham Samad ditunjuknya politisi Partai Nasdem, HM Prasetyo sebagai jaksa agung dinilai sangat tidak tepat. Karena Prasetyo merupakan seorang politisi yang sarat akan banyak kepentingan. (Baca: HM Prasetyo, Jaksa Agung pilihan Jokowi)

“Sangat tidak tepat. Karena orang yang berlatar belakang politisi biasanya mempunyai konflik kepentingan,” tutur Samad saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis (20/11), seperti dikutip bisnis.com.

Samad mengimbau sebaiknya Presiden Joko Widodo memilih jaksa agung yang independen dan berintegritas untuk menjadi orang nomor satu di institusi penegak hukum seperti Kejaksaan. Bukan sosok dari kalangan partai politik seperti HM Prasetyo.

“Padahal Kejaksaan Agung adalah institusi penegakan hukum yang memerlukan sosok yang independent dan berintegritas,” tukas Samad.
Sementara itu ketika datang ke Istana untuk acara pelantikan, Prasetyo menyatakan:, “Siap (dilantik).” Hal itu dinyatakannya ketika menjawa soal kesiapannya menjadi Jaksa Agung. Prasetyo tiba sekitar pukul 13.15 WIB naik mobil Land Cruiser B 1204 RFS. Dia ditemani istrinya yang mengenakan baju putih dan kerudung putih.

Prasetyo kemudian menuju ruang tunggu pelantikan. Acara akan digelar pukul 14.00 WIB.

Prasetyo lahir di Tuban pada 9 Mei 1947. Dia menyelesaikan studi sarjana di Fakultas Hukum Universitas Lampung pada tahun 1971. Setelah itu Prasetyo menempuh karier di korps Adhayaksa hingga akhirnya dipercaya sebagai Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum (JAM-Pidum) dari 2005 hingga 2006.

Selama menjadi JAM-Pidum tak ada rekam jejak prestasi yang menonjol dari seorang Prasetyo. Hingga purnatugas dari Kejaksaan Agung, Prasetyo kemudian membuka kantor pengacara. Satu tekadnya adalah untuk melakukan pembenahan di sektor hukum. Namun sebagai advokat dia merasa tak bisa berbuat banyak untuk memperbaiki penegakan hukum di Indonesia.
http://simomot.com/2014/11/20/samad-...h-jaksa-agung/

Quote:


BSH = "BAJINGAAAAAAAAANNNNN..!!! SAKIT..!! HATI..!!!"
0
5.3K
70
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan