Langsung aja gan,

1. Product Knowledge

Kalau agan tidak menguasai produk secara detail, maka kita akan menjadi tidak percaya diri saat menjual.

yang perlu diketahui adalah:

- data-data produk yang dibutuhkan untuk melakukan presentasi ke calon customer.
- Apa sih kelemahan produk Anda? tidak ada salahnya kita jujur jelasin ke calon customer.
- Apa sih keuntungan produk Anda? ini sangat penting agar calon customer tertarik
- Siapa sih yang udah pernah pake produk anda? menjual dengan cara referensi.
- Mengapa sih Anda harus pakai tuh produk?
- bagaimana cara kerja produk?
- dimana produk ini biasa dipakai?

2. Mengumpulkan data contact calon customer

Ada kemungkinan calon customer Anda tidak langsung ingin membeli produk Anda,
nah yang harus kita lakukan adalah, jangan hanya dibiarkan saja, tetapi kumpulkan data contact calon customer Anda agar bisa Anda follow up lagi kalau ada penawaran terbaru,
berita terbaru produk, dan sesuatu yang bisa menarik perhatian calon customer Anda.

3. Follow Up

Jangan takut calon customer Anda apabila tidak mau membeli , Anda bisa jadikan mereka sebagai tempat untuk latihan mental, latihan komunikasi, latihan untuk memanajemen waktu Anda.

Dari data calon contact customer , Anda bisa melakukan manajemen waktu , menyusun Agenda rutinitas untuk melakukan Follow Up (komunikasi rutin) dengan mereka.

4. Tehnik Closing

Untuk melakukan closing, cara paling mudah adalah dengan cara menyimpulkan dan mengkondisikan ke Calon Customer Anda dengan Langsung.

Contohnya:

Untuk produk barang, Bapak/Ibu, "kira2 barangnya mau di kirim berapa unit?" dan "mau warna hitam atau warna merah?" , "pembayarannya cash atau cek?"

untuk jasa, Bapak/Ibu , "Hari Senin atau Selasa, saya kesini dengan kontrak kerja nya ya pak/bu?", nanti invoicenya mau ditulis pembayaran tunai atau transfer bank ya kira2?

5. Tehnik Over Selling

kalau sudah terjadi deal harga dan penjualan, Anda bisa juga menawarkan produk lain atau potongan diskon yang besar untuk mereka , ada namanya istilah Subsidi Silang, dimana kita bisa melakukan penjualan yang lebih banyak ke mereka.

contoh:

- Tawarkan ke mereka kalau mengambil item berikutnya, maka mereka akan diberikan diskon 50% , 40% , 30% berupa stok-stok kita yang udah lama. Anggapan kita ambil profit dari item yang sudah terjual untuk menutupi profit stok lama kita atau agar stok kita habis terjual , modal pun ga apa apa.

6. After Sales Service

untuk menjaga bisnis agar berkepanjangan dan customer agar menjadi langganan kita, maka selalu berikan mereka informasi terbaru, layanan komplain, layanan support , garansi services, layanan yang cepat tanggap, respon yang cepat.


KESIMPULAN:

Kita bisa menjual apa saja, kapan saja, dan dimana saja selama kita memiliki kebiasaan untuk melakukan ke 6 langkah diatas. Jadikanlah Kebiasaan, dan jangan putus asa.

Satu hal yang harus dimiliki oleh seorang marketer sejati adalah, kebiasaan menjual dan kesabaran dalam menjual.

Didalam penjualan membutuhkan waktu dan kesabaran yang tinggi.

Selamat berjuang.