Cara Simpel Minum Obat Pil dan Tablet

Beranda
Komunitas
Entertainment
The Lounge
Cara Simpel Minum Obat Pil dan Tablet

psycho182

17-11-2014 14:53

Cara Simpel Minum Obat Pil dan Tablet

Untuk menelan obat berbentuk kapsul atau tablet, tak sedikit orang yang kesulitan bahkan butuh alat bantu khusus misalnya sambil mencomot pisang agar bisa menelan obat. Nah, baru-baru ini ditemukan metode termudah agar pasien bisa menelan obat lebih mudah lho.

Ketua studi di University of Heidelberg, Dr Walter Haefeli mengatakan hampir 10% pasien harua berjuang untuk menelan obat. Apalagi, enggan atau sulitnya menenggak obat berbentuk pil atau kapsul kerap membuat pasien menjalani pengobatan yang tidak optimal. Ditambah dengan kekhawatiran obat akan 'nyangkut' dan menimbulkan rasa pahit.

Untuk metode yang disebut paling efisien untuk minum obat ini, Dr Haefeli dan timnya melakukan percobaan terhadap 151 orang dewasa yang diberi 16 macam plasebo dengan bentuk berbeda. Umumnya, obat yang diberi berbentuk kapsul dan tablet. Lantas bagaimana cara termudah untuk minum obat?

"Setiap menenggak kapsul dan pil, sekitar 20 sendok makan air sudah membantu. Nah, untuk konsumsi tablet ada metode pop bottle dan untuk kapsul bisa menggunakan teknik kepala bersandar ke depan,"tutur Dr Haefeli seperti dikutip dari Daily Mail, Senin (17/11/2014).

Metode pop bottle untuk minum obat berbentuk tablet dilakukan dengan meletakkan obat di lidah dengan keadaan bibir menutup dan terletak di mulut botol (seperti orang ingin minum). Kemudian, tinggal tenggak air dan tablet pun otomatis akan tertelan dengan gerakan hisap cepat.

Kemudian, ada metode kepala bersandar ke depan yang bisa diterapkan, terutama untuk minum obat berbentuk kapsul. Metode ini dilakukan dengan meletakkan obat di dalam mulut yang sudah diisi air. Posisi kepala agak mendongak sedikit. Setelah air dan obat berada di mulut, tundukkan kepala perlahan.

Dengan begitu, secara otomatis obat akan mengalir ke kerongkongan. Sebanyak 60% peserta studi mengaku lebih mudah menenggak obat dengan teknik pop bottle sedangkan 88% mengaku teknik kepala bersandar ke depan lebih mudah diterapkan. Dr Haefeli menerangkan ada sedikit perbedaan antara teknik minum obat berbebntuk kapsul dan tablet.

"Kapsul memiliki kepadatan lebih rendah dari air sedangkan kita harus lebih fokus untuk mengalirkan tablet ke faring karena tablet memiliki kepadatan yang lebih tinggi dibanding air. Saya berharap dengan adanya metode ini, orang-orang yang memiliki masalah sulit menelan obat bisa lebih mudah mengonsumsi obat sehingga proses penyembuhan bisa lebih cepat," terang Dr Haefeli.

sumber