Stop FB sekarang! Bila Anda miliki resolusi untuk berhenti bermain Facebook dan sukar mencari alasannya, berikut disajikan lima pembenaran yang mendukung niatan Anda untuk berhenti main FB saat ini juga.

1. FB buang-buang waktu

Anna James, satu jurnalis di Entrepreneur.com berikan contoh dari pengalaman pribadinya. Ia gabung FB tahun 2007 lalu dan habiskan rata-rata 10 jam di Facebook. Jika ditotal, jumlah tersebut setara dengan 173 hari atau 24 minggu atau enam bulan hidunya dihabiskan hanya untuk main FB!

2. Pengguna dieksploitasi

FB meminta user untuk berikan data dan informasi mereka. Misalkan saja hobi, kegemaran, lokasi, buku yang dibaca, film yang ditonton, dan masih banyak lagi. Data-data ini diolah demi kepentingan iklan. User dieksploitasi dan diperas habis-habisan demi kepentingan iklan!

3. Degradasi privasi

Bagi yang mengerti atau paham, persoalan privasi mungkin bukan jadi satu hal yang patut dikhawatirkan. Sebab, FB telah melepas sejumlah fitur terkait itu yang dijumpai di setting privasi. Namun yang kurang mengerti, merujuk pada mereka yang hanya sekadar main dan main Facebook, privasi user justru alama degradasi. Mereka seolah mengumbar diri ke publik tanpa tahu sejumlah risikonya.

4. FB tidak buat semua user bahagia

Punya banyak teman di FB belum tentu menandakan jika sesorang bahagia. Bahkan, itu justru menandakan jika pengguna alami kesepian. Tidak sedikit riset yang menunjukkan tentang itu. Terkadang FB dipakai pula untuk pelampiasan apa yang dirasakan atau tidak dijumpai di darat.

5. FB boros data

Satu iklan di Facebook tampilkan video auto-play yang tidak butuh permisi user untuk dimainkan. Meski sepele, iklan video tersebut sedianya cukup menguras data. Facebook juga dijejali dengan konten foto yang sedianya juga menguras data tidak sedikit.

Sumber: Sidominews