Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

Lord.Of.NaraAvatar border
TS
Lord.Of.Nara
[Baca Semua] ISI PIDATO JOKOWI DI APEC 2014..!!! Indonesia mau jadi sapi perahan??!!
BACA DULU SEMUA, BARU AGAN-AGAN PAHAM
PANASTAK DAN PANASBUNG WHATEVER SILAHKEN KOMENG


iBerita.com — Inilah Naskah Pidato Jokowi di APEC yang Dipuji Internasional. Belum lama ini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri APEC CEO Summit 2014 di China National Convention Center. Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi juga menyampaikan presentasinya terkait keadaan ekonomi Indonesia.

Dalam pidato di hadapan 1500 CEO perusahaan ternama dunia, Presiden Jokowi menggunakan bahasa Inggris, yang meski agak terbata-bata, tetapi lancar. Jokowi dinilai piawai menyampaikan pokok-pokok pikirannya, tanpa menggunakan catatan. Jokowi menawarkan peluang investasi pembangunan infrastruktur yang terkait konektivitas di Tanah Air, di sektor maritim, transportasi massal, dan sumber daya listrik. Pidato presiden baru Indonesia di ajang internasional ini pun dinilai sukses dan mendapat banyak pujian internasional.

Berikut adalah naskah pidato Jokowi dalam versi aslinya yaitu Bahasa Inggris:
Spoiler for pidato :


SEKEDAR SHARE SOAL INVESTASI:
Ketika saya kritisi soal investasi asing, kemudian ada yg bilang dengan jumawa katanya saya sok keminter, karena investasi asing itu adalah cara cepat membangun Indonesia dng cara tidak berhutang, saya gatal pengin menjawab di tulisan ini. Minimal agar tidak semua orang terbodohi dengan teori tersebut.
Menurut saya apa yg dikatakan mengundang investor asing untuk mengganti utang luar negeri itu hanya TEORI . Mungin di negara lain bisa kejadian tapi di Indonesia tidak terbukti.
Soal investasi asing atau PMA, cobalah cek ke BKPM , di bidang apa mereka paliang banyak masuk ?

No 1. Pasti yang mengeruk sumber daya alam (SDA), mulai dari tambang, kebun, perikanan, dll , pokoknya yg bersifat mengambil sumber daya alam kita.

No 2. Di bidang jasa -jasa. Jasa Keuangan (perbankan, asuransi, sekuritas dll), dan jasa lainnya, termasuk biro iklan , bahkan jasa konsultan politik. Ini juga bersifat mengeruk uang rakyat Indonesia.

No.3 . Industri . Di bidang industri jangan dikira kita dijadikan basis industri mereka, kita hanya dijadikan "tukang jahit" saja , brand tetap mereka yg pegang dan tdk ada alih teknologi. Mereka membuat pabrik di Indonesia karena raw material yang murah dan juga ongkos buruh yang murah.

Nah, pertanyaan saya dengan orang yg mengatakan bahwa mengundang investor bisa membangun Indonesia tanpa berhutang, dari tiga bidang itu mana yg bisa membangun Indonesia ?

Untuk yg no. 1(Yg basisnya eksplorasi SDA) . Mereka (PMA) yg mengeruk sumber daya alam kita mau di bidang apapun hampir tidak ada yg membuat pabrik turunan baik di sektor antara atau hilir di Indonesia. Mereka hanya mengeruk bahan mentah (hulu) kemudian langsung di ekpor , dan duit hasil ekspor ditaruh di bank mereka di luar negeri .
Lalu apa yang Indonesia dapat? Hanya pajak dan sedikit tenaga kerja terserap. Bahkan untuk tenaga kerja di tingkat eksekutif mereka masih menggunakan tenaga asing, termasuk dari Philiphina yg kwalitasnya tdk lebih bagus dari eksekutif Indonesia.
Sedangakn dari pendapatan pajak pemerintah pun masih bisa GIGIT JARI. Coba saja googling berapa perusahaan asing yg nunggak pajak alias ngemplang pajak dengan berbagai alasan????

Kemudian untuk no.2 , di bidang jasa-jasa . Nah ini lebih gila lagi, mereka itu hanya bawa badan, dan mengeruk duitnya orang Indonesia . Lagi-lagi kalau sudah terkumpul ya dibawa ke luar negeri. Coba cek bank-bank asing , baik yg berbendera asing atau yg berbendera nasional tapi sahamnya sudah pindah ke asing, apakah mereka memberikan kredit ke perusahaan nasional ? Hampir tidak ada! Mereka lebih banyak memberikan kredit pada perusahaan asing yg investasi di Indonesia.
Jadi mohon jangan pada mimpi kalau judulnya investor asing itu mau investasi di Indonesia terus bawa duit dari luar negeri masuk ke Indonesia. Mereka masuk itu hanya bawa barang modal (sudah berupa barang) produksi negara mereka, dan uangnya ya dari bank asing yg operasional di Indonesia , jadi meski judulnya PMA, aslinya yg untuk membangun proyek mereka itu ya sebagian duitnya orang Indonesia. Ingat ya yg mereka bawa masuk itu hanya barang modal!

Kemudian yg no .3. Di bidang industri juga sami mawon. Mereka itu hanya menjadikan kita tukang jahit , karena secara keseluruhan ongkos produksi mereka lebih murah. Apakah mereka menjadikan kita basis Industri? Tidak. Kita hanya disuruh bikin barang bodongan tanpa merek, karena merek mereka yg kasih nanti setelah di bawa ke negara mereka. Dan ketika harga mereka menjadi melambung ya bukan kita yg menikmati value penjualan yg melambung tadi, tapi perusahaan dan negara asal mereka, karena mereka akan ekspor ke negara -negara lain dari negara mereka! Bahkan rakyat Indonesia yg pengin pakai barang berkwalitas buatan Indonesia harus membeli dng harga lima kali lipat, karena mereka me-reekspor produk buatan Indonesia dari negara mereka.

Di bidang infrstruktur PMA mau masuk????? Kalau ada coba deh tunjukin dimana ?? PMA idak akan mau masuk di investasi yg balik modalnya lama, dan revenue-nya kecil . Tapi kalau jadi Sub kon-nya mereka pasti berebut. Misalnya membangun pelabuhan atau jalan , duitnya dari APBN, tapi sub konraktor atau yang bangun konstruksi asing semua, karena mereka tau lebih enak jadi sub kontraktor-nya karena gak ada resiko bisnis, dan tidak harus bawa modal, malah dapat bayaran besar dari duit Indonesia.
Jadi jujur saya gak percaya-percaya amat , ngundang investor itu bisa membangun Indonesia ? bahwa sedikit menambah pajak kita mungkin iya, tapi mudharatnya lebih banyak , karena aslinya kekayaan kita justru banyak keluar. Ini bukan saya saja yg ngomong, Ketua KPK Abraham Samad, juga pernah ngomong soal potensi hilangnya investasi yg berbasis dari sumber daya alam kita , dan nilainya mencapai ribuan triliun setiap tahun.

Jadi kalau dapatnya kecil , kemudian hilangnya lebih banyak , apakah betul mengundang investor asing bisa MEMBANGUN INDONESIA ?
Akan lebih bijak kalau kita semua jujur pada hati masing-masing untuk melihat kenyataan, bukan teori. PMA ini dibuka sejak Indonesia Merdeka , Indonesia tambah hebat atau tambah terpuruk?

Kemudian sejak jaman reformasi itu kan banyak investasi yg tadinya masuk dalam list negative investasi, kemudian di obral habis alias dibuka selebar-lebaranya, artinya yg tadinya tidak boleh dimasuki asing menjadi boleh. Pertanyaannya lagi sejak jaman Soeharto lengser hingga sekarang pembangunan Indonesia menjadi maju ? Kalau ada mohon ditunjukkan, siapa tau sy kelewat gak lihat kemajuannya!

Sebagai rakyat saya tidak anti PMA, tapi coba deh ditata, jangan seperti sekarang kita hanya memberi karpet merah utk para penguras sumber daya alam kita, sementara rakyat pada jejeritan hidupnya makin susah!
Sebelum obral PMA, coba disurvei mana PMA yg memberikan keuntungan sebanyak-banyaknya untk negara dan rakyat? Dan kontrak-kontrak karya yg sudah habis dan sekarang rakyat dan bangsa Indonesia mampu menjalankan sendiri , lebih baik dijalankan BUMN kita, sehingga akan menambah pemasukkan negara, yg ujungnya diharapkan bisa untuk rakyat banyak. Jangan sampai lobi asing untuk sekelompok manusia "dewa" membuat semua dibuat alasan sehingga asing tetap bercokol. Misalnya alasannya, kita belum mampu, tidak punya uangnya. Saya kasih contoh blok Mahakam misalnya, Pertamina secara finansial mampu membiayai, kemudian secara teknologi dan SDM, ternyata 95 persen yg mengebor minyak di Blok Mahakam itu orang-orang Indonesia, yg sudah sangat ngerti teknologi dan mumpuni menjalankan. JAdi apa alasannya tidak dikasih BUMN kita???

Sebetulnya ya, andai kata pemerintah ini justru berani mengambil langkah memoratorium PMA , dan memberi kesempatan pada PMDN , dan juga mengoptimalkan BUMN, maka serusak-rusakanya alam kita masih ada harapan untuk Indonesia yg lebih baik.
Sayang kepentingan individual penguasa, politikus, dan sekelompok manusia yg hidup dari duit dolar , telah membangun image yg mematikan nalar, sehingga selalu terbangun pandangan bahwa hanya DENGAN ASINGLAH KITA BISA MEMBANGUN INDONESIA!

Sedihhhh ....60 tahun merdeka, rakyat hanya terus jadi penonton di negeri yg gemah ripah loh jinawi, atas akrobat para pemegang kekuasaan demi kepentingan pribadi dan golongannya dari jaman ke jaman.

sumber: http://www.iberita.com/54773/inilah-...-internasional
Diubah oleh Lord.Of.Nara 13-11-2014 13:51
0
11.9K
158
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan