- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
teman imajiner adalah jin?


TS
xxxsasxxx
teman imajiner adalah jin?
ook langsung aja gan :
ini no pembuat artikelnya gan , kalo ga percaya tanya aja
Nadhif
081245885192 / 085733744534
ane nanya aja dijawab
buat yg bilang ini hoaK coba aja smsin pembuat artikelnya, solanya bukan ane yg buat
*Update*
tolong jangan ada yg asal yg ngelmpar bata yah,baca dulu dari awal ampe abis, ane troma gan buat trit dibilang hoax trus dilemparin bata
Update 9 november
Spoiler for artikelnya:
TEMAN IMAJINER
Artikel ini adalah salah satu kisah nyata yang saya temui beberapa bulan yang lalu. Dengan cerita ini mudah-mudahan ada banyak manfaat bagi kita, agar lebih berhati-hati dalam segala hal. Secara khusus mudah-mudah, bagi mereka yang sedang menggandrungi Jessica Method (bagi yang belum tahu silahkan browsing, Jessica Method), cerita ini menjadi bahan perenungan. Apa yang kita cari dalam hidup ini selain keberkahan hidup. Cukuplah Al Qur’an dan sunnah sebagai panduan jalan hidup.
Suatu saat seorang ibu menghubungi saya, untuk meruqyah anaknya. Usia SMA, perempuan. Keluhannya adalah si anak cenderung menyendiri, menjauhi lingkungan dan teman-temannya, dia seperti lebih asyik dengan dunianya sendiri. Kelebihan anak ini adalah, dia nampak dewasa dalam komunikasi, lebih bisa diatur, sholat tepat waktu tanpa pelu disuruh, juga rajin sholat malam. Nyaris tanpa ada masalah yang mengkhawatirkan seorang ibu. Hanya 1 persoalan, dia lebih banyak menghabiskan wktu di kamar.
“Kenapa bisa begitu bu?” Tanya saya.
“Dia punya teman imajiner pak.” Jawab ibu.
“Dari mana?” tanya saya.
“Entahlah, mereka datang menemui anak saya, dan bersahabat sampai sekarang, mungkin sudah beberap tahun, persisnya kapan, mereka ada dengan sendirinya.”terang si ibu.
“Mereka? Lebih dari satu maksudnya? gimana wujudnya”, tanya saya penasaran.
“iya pak, 8 orang, wujudnya cantik dan cakep, karena wujud mereka sesuai dengan apa yang diinginkan oleh anak saya, masing-masing ada namanya. Anak saya juga yang kasih nama dan bentuk tersebut”. Jawab ibu itu.
Saya jadi ingat Jessica Method,dalam metode ini sosok imajiner tersebut bisa dimunculkan bentuknya sesuai keinginan kita, para praktisi jessica method mengatakan, sosok imajiner tersebut bisa menjadi artis siapapun, bisa menjadi teman ngobrol kita,bisa kita panggil kapanpun dan membantu kita sesuai perintah kita, sosok imajiner tersebut bukan jin tetapi alam bawah sadar yang dimunculkan secara visual. Entahlah, argumen nya banyak, silahkan browsing. bahkan bisa kita minta memijat tubuh kita kalo kita lelah..katanya.
Kembali ke cerita….
Kemudian ibu tersebut menunjukkan sebuah gambar. Kartun Anime Manga Jepang. Di gambar tersebut ada beberapa 8 tokoh kartun.
“Ini wajah teman-teman imajiner anak saya pak”. Terang ibu itu sambil menyebutkan nama mereka satu per satu.
“Siapa yang menggambar?” tanya saya.
“anak saya pak”, dia pinter melukis kartun dan dia buat kartun Anime ini untuk teman-teman imajinernya, anak saya minta mereka berwujud seperti ini.
“Anak ibu tahu wujud asli mereka sebelum menjadi seperti di kartun ini”, tanya saya.
“Sepertinya tidak pak, karena mereka muncul hanya dengan wujud seperti ini. Kami juga tidak pernah tahu, teman imajiner itu apa benar ada atau tidak, apakah hanya imajinasi otak kita atau bagaimana”. Jawab ibu itu.
‘Mereka jin, bu. Ga ada yang lain. Jika teman imajiner benar-benar dibolehkan maka syariat ini jadi rusak Bu.”
Beberapa saat kemudian…ruqyah…
Dalam ruqyah tersebut, saya ulang berkali kali kalimat bahwa mereka harus meninggalkan keluarga dan anak ini. Persahabat seperti ini melanggar ketentuan syariat. Nabi dan para sahabat tidak bersahabat dengan jin. Kekhususan hanya terjadi pada Nabi Sulaiman, dan Al Quran mengatakan hnya untuk Nabi Sulaiman. Kalian bukanlah teman imajinernya, kalian adalah jin. Jika kalian ingin bersahabat dengan anak ini, maka pergilah karena keberadaan kalian justru akan menyengsarakan hidupnya.Kurang lebih kalimat seperti itu yang saya ulang-ulang.
Si anak menangis……….
“kenapa mba?” tanya saya.
“mereka baik, mereka mau pergi tapi saya larang, mereka baik pak”. Jawabnya.
“Mba, jika mereka baik mereka tidak akan melakukan kebohongan ini, mereka menyembunyikan wujud asli mereka sesuai imajinasi mba sendiri. Mereka tidak pernah jujur, tidak mau menunjukkan wujud mereka.
Mba punya kehidupan yang berbeda dengan mereka, mereka adalah jin. Tanpa mba sadari, bagian kehidupan mba telah mereka ambil. Mba punya saudara, orang tua, teman sekolah, tapi mereka jauh dari Mba karena mba sibuk dengan teman imajiner itu, Mba lebih nyaman dengan teman imajiner itu dibandingkn dengan orang tua Mba sendiri. Bukan kah ini kedholiman? Karena mereka , mba jauh dari saudara dan orang tua mba sendiri.
Mba punya kehidupan yang berbeda, jika ada orang yang paling layak dibela dan ditemani maka Nabi lah orang nya, tetapi Nabi tidak ditemani oleh bangsa jin.”
“Mereka datang dan tinggal dikamar mba sepanjang waktu, lantas dimana batas-batas syariat agama ini. Bukankah Islam mengatur ttg aurat, ttg interaksi laki-laki dan perempuan?bagaimana jika mereka sepanjang waktu di kamar Mba dan tidur di kamar Mba? Bukankah ini merusak aturan agama?” jawab saya.
“Sebaik apapun mereka, mereka tidak pernah bisa melebihi orang tua mab sendiri, tidak pernah bisa melampaui sudara dan teman-teman mba disekolah. Sudah saatnya Mba kembali pada keluarga Mba sendiri, hiduplah dengan kehidupan yang wajar sebagaimana kami menjalani hidup ini, selayaknya manusia.”
“Jika terjadi keburukan, musibah, kesulitan apakah mereka bisa menolong mba? Sama sekali tidak. Orang tua, saudara, teman dan sahabat Mba lah yang bisa menolong, sedangkan teman imajiner itu sama sekali tidak bisa melakukan apapun. Mereka hanya bisa menghibur Mba. Maka siapakah yang lebih layak untuk diutamakan? Berpisahlah dengan teman-teman imajiner itu dan kembalilah pada hidup mba yang sebenarnya.” T erang saya.
Dia mengangguk..
“Mba Ikhlas berpisah dengan mereka ? “tanya saya
“Iya pak” jawabnya.
“Mba ingin lihat wujud asli mereka?” tanya saya
Dia mengangguk.
“Berdoa, YA ALLOH tunjukkan wujud mereka lalu Baca basmallah kemudian tiup mereka. Basmallah saja.” Jawab saya.
Dia melakukannya…
Beberapa saat kemudian dia menutup muka dan menjerit..
Gimana wujud mereka, menakutkan??? Tanya saya, dia diam, hanya mengangguk.
Mba siap berpisah dengan mereka?, biar saya yang bicara ke mereka.
Kemudian…
“pergilah dari hidup anak ini selama-lamanya, kalian punya hidup yang berbeda dengannya, kami tidak pernah mencampuri urusan kalian dan jangan campuri urusan dan hidup kami.” Kata saya waktu itu.
“Mereka menjauh pak”. Jawabnya.
“Tinggalkan anak ini, jangan datang lagi.” Bentak saya.
Anak tersebut menangis dan mengatakan,” sedih, mereka pamit dan menghilang”..
“Apa rasanya sekarang”, tanya saya.
“Sepi.”, jawabnya singkat.
“Alhamdulillah, coba konsentrasi lagi, kita cek ulang apakah masih ada.” Jawab saya.
Kemudian ruqyah dilanjut sebentar dan Alhamdulillah tidak ada tanda-tanda keberadaan jin.
Beberapa hari kemudian, ibu nya memberi tahu bahwa ada perkembangan baik dalam keseharian anak tersebut. Alhamdulillah…
Jin datang sesuai dengan apa yang terlintas dalam batin kita. Sosok imajinasi adalah perpaduan antara kerja otak dan jin. Oleh karenanya sangat sulit bagi kita untuk melihat benar dan salah jika kita hanya berpijak pada fungsi kerja otak dan mengabaikan panduan syariat. Dalam ilmu psikologi terapan, celah ini mungkin perlu dicermati. Jangan pernah meninggalkan Al Qur’an dan Sunnah serta penjelasan para ulama untuk memahami jiwa.
Wassalam
Semoga bermanfaat.
Artikel ini adalah salah satu kisah nyata yang saya temui beberapa bulan yang lalu. Dengan cerita ini mudah-mudahan ada banyak manfaat bagi kita, agar lebih berhati-hati dalam segala hal. Secara khusus mudah-mudah, bagi mereka yang sedang menggandrungi Jessica Method (bagi yang belum tahu silahkan browsing, Jessica Method), cerita ini menjadi bahan perenungan. Apa yang kita cari dalam hidup ini selain keberkahan hidup. Cukuplah Al Qur’an dan sunnah sebagai panduan jalan hidup.
Suatu saat seorang ibu menghubungi saya, untuk meruqyah anaknya. Usia SMA, perempuan. Keluhannya adalah si anak cenderung menyendiri, menjauhi lingkungan dan teman-temannya, dia seperti lebih asyik dengan dunianya sendiri. Kelebihan anak ini adalah, dia nampak dewasa dalam komunikasi, lebih bisa diatur, sholat tepat waktu tanpa pelu disuruh, juga rajin sholat malam. Nyaris tanpa ada masalah yang mengkhawatirkan seorang ibu. Hanya 1 persoalan, dia lebih banyak menghabiskan wktu di kamar.
“Kenapa bisa begitu bu?” Tanya saya.
“Dia punya teman imajiner pak.” Jawab ibu.
“Dari mana?” tanya saya.
“Entahlah, mereka datang menemui anak saya, dan bersahabat sampai sekarang, mungkin sudah beberap tahun, persisnya kapan, mereka ada dengan sendirinya.”terang si ibu.
“Mereka? Lebih dari satu maksudnya? gimana wujudnya”, tanya saya penasaran.
“iya pak, 8 orang, wujudnya cantik dan cakep, karena wujud mereka sesuai dengan apa yang diinginkan oleh anak saya, masing-masing ada namanya. Anak saya juga yang kasih nama dan bentuk tersebut”. Jawab ibu itu.
Saya jadi ingat Jessica Method,dalam metode ini sosok imajiner tersebut bisa dimunculkan bentuknya sesuai keinginan kita, para praktisi jessica method mengatakan, sosok imajiner tersebut bisa menjadi artis siapapun, bisa menjadi teman ngobrol kita,bisa kita panggil kapanpun dan membantu kita sesuai perintah kita, sosok imajiner tersebut bukan jin tetapi alam bawah sadar yang dimunculkan secara visual. Entahlah, argumen nya banyak, silahkan browsing. bahkan bisa kita minta memijat tubuh kita kalo kita lelah..katanya.
Kembali ke cerita….
Kemudian ibu tersebut menunjukkan sebuah gambar. Kartun Anime Manga Jepang. Di gambar tersebut ada beberapa 8 tokoh kartun.
“Ini wajah teman-teman imajiner anak saya pak”. Terang ibu itu sambil menyebutkan nama mereka satu per satu.
“Siapa yang menggambar?” tanya saya.
“anak saya pak”, dia pinter melukis kartun dan dia buat kartun Anime ini untuk teman-teman imajinernya, anak saya minta mereka berwujud seperti ini.
“Anak ibu tahu wujud asli mereka sebelum menjadi seperti di kartun ini”, tanya saya.
“Sepertinya tidak pak, karena mereka muncul hanya dengan wujud seperti ini. Kami juga tidak pernah tahu, teman imajiner itu apa benar ada atau tidak, apakah hanya imajinasi otak kita atau bagaimana”. Jawab ibu itu.
‘Mereka jin, bu. Ga ada yang lain. Jika teman imajiner benar-benar dibolehkan maka syariat ini jadi rusak Bu.”
Beberapa saat kemudian…ruqyah…
Dalam ruqyah tersebut, saya ulang berkali kali kalimat bahwa mereka harus meninggalkan keluarga dan anak ini. Persahabat seperti ini melanggar ketentuan syariat. Nabi dan para sahabat tidak bersahabat dengan jin. Kekhususan hanya terjadi pada Nabi Sulaiman, dan Al Quran mengatakan hnya untuk Nabi Sulaiman. Kalian bukanlah teman imajinernya, kalian adalah jin. Jika kalian ingin bersahabat dengan anak ini, maka pergilah karena keberadaan kalian justru akan menyengsarakan hidupnya.Kurang lebih kalimat seperti itu yang saya ulang-ulang.
Si anak menangis……….
“kenapa mba?” tanya saya.
“mereka baik, mereka mau pergi tapi saya larang, mereka baik pak”. Jawabnya.
“Mba, jika mereka baik mereka tidak akan melakukan kebohongan ini, mereka menyembunyikan wujud asli mereka sesuai imajinasi mba sendiri. Mereka tidak pernah jujur, tidak mau menunjukkan wujud mereka.
Mba punya kehidupan yang berbeda dengan mereka, mereka adalah jin. Tanpa mba sadari, bagian kehidupan mba telah mereka ambil. Mba punya saudara, orang tua, teman sekolah, tapi mereka jauh dari Mba karena mba sibuk dengan teman imajiner itu, Mba lebih nyaman dengan teman imajiner itu dibandingkn dengan orang tua Mba sendiri. Bukan kah ini kedholiman? Karena mereka , mba jauh dari saudara dan orang tua mba sendiri.
Mba punya kehidupan yang berbeda, jika ada orang yang paling layak dibela dan ditemani maka Nabi lah orang nya, tetapi Nabi tidak ditemani oleh bangsa jin.”
“Mereka datang dan tinggal dikamar mba sepanjang waktu, lantas dimana batas-batas syariat agama ini. Bukankah Islam mengatur ttg aurat, ttg interaksi laki-laki dan perempuan?bagaimana jika mereka sepanjang waktu di kamar Mba dan tidur di kamar Mba? Bukankah ini merusak aturan agama?” jawab saya.
“Sebaik apapun mereka, mereka tidak pernah bisa melebihi orang tua mab sendiri, tidak pernah bisa melampaui sudara dan teman-teman mba disekolah. Sudah saatnya Mba kembali pada keluarga Mba sendiri, hiduplah dengan kehidupan yang wajar sebagaimana kami menjalani hidup ini, selayaknya manusia.”
“Jika terjadi keburukan, musibah, kesulitan apakah mereka bisa menolong mba? Sama sekali tidak. Orang tua, saudara, teman dan sahabat Mba lah yang bisa menolong, sedangkan teman imajiner itu sama sekali tidak bisa melakukan apapun. Mereka hanya bisa menghibur Mba. Maka siapakah yang lebih layak untuk diutamakan? Berpisahlah dengan teman-teman imajiner itu dan kembalilah pada hidup mba yang sebenarnya.” T erang saya.
Dia mengangguk..
“Mba Ikhlas berpisah dengan mereka ? “tanya saya
“Iya pak” jawabnya.
“Mba ingin lihat wujud asli mereka?” tanya saya
Dia mengangguk.
“Berdoa, YA ALLOH tunjukkan wujud mereka lalu Baca basmallah kemudian tiup mereka. Basmallah saja.” Jawab saya.
Dia melakukannya…
Beberapa saat kemudian dia menutup muka dan menjerit..
Gimana wujud mereka, menakutkan??? Tanya saya, dia diam, hanya mengangguk.
Mba siap berpisah dengan mereka?, biar saya yang bicara ke mereka.
Kemudian…
“pergilah dari hidup anak ini selama-lamanya, kalian punya hidup yang berbeda dengannya, kami tidak pernah mencampuri urusan kalian dan jangan campuri urusan dan hidup kami.” Kata saya waktu itu.
“Mereka menjauh pak”. Jawabnya.
“Tinggalkan anak ini, jangan datang lagi.” Bentak saya.
Anak tersebut menangis dan mengatakan,” sedih, mereka pamit dan menghilang”..
“Apa rasanya sekarang”, tanya saya.
“Sepi.”, jawabnya singkat.
“Alhamdulillah, coba konsentrasi lagi, kita cek ulang apakah masih ada.” Jawab saya.
Kemudian ruqyah dilanjut sebentar dan Alhamdulillah tidak ada tanda-tanda keberadaan jin.
Beberapa hari kemudian, ibu nya memberi tahu bahwa ada perkembangan baik dalam keseharian anak tersebut. Alhamdulillah…
Jin datang sesuai dengan apa yang terlintas dalam batin kita. Sosok imajinasi adalah perpaduan antara kerja otak dan jin. Oleh karenanya sangat sulit bagi kita untuk melihat benar dan salah jika kita hanya berpijak pada fungsi kerja otak dan mengabaikan panduan syariat. Dalam ilmu psikologi terapan, celah ini mungkin perlu dicermati. Jangan pernah meninggalkan Al Qur’an dan Sunnah serta penjelasan para ulama untuk memahami jiwa.
Wassalam
Semoga bermanfaat.
ini no pembuat artikelnya gan , kalo ga percaya tanya aja
Nadhif
081245885192 / 085733744534
ane nanya aja dijawab
Spoiler for Sumber:
https://konsultasiruqyah.wordpress.com/2014/10/27/teman-imajiner/
buat yg bilang ini hoaK coba aja smsin pembuat artikelnya, solanya bukan ane yg buat
*Update*
tolong jangan ada yg asal yg ngelmpar bata yah,baca dulu dari awal ampe abis, ane troma gan buat trit dibilang hoax trus dilemparin bata
Update 9 november
Spoiler for jesica method(teman imajiner yg dimaksud):
Pengalaman Menggunakan Jessica Method
Jessica Method merupakan metode pemberdayaan bawah sadar yang baru. Namun puluhan orang yang telah menggunakan metode ini merasakan manfaat yang luar biasa. Silakan Anda simak beberapa pengalaman dari para pengguna Jessica Method yang lebih dulu menikmati enaknya punya Asisten Imajener.
Sebagaimana kode etik dalam dunia psikologi, kami tidak boleh menampilkan detail nama, alamat atau kontak dari klien-klien kami yang telah menggunakan Jessica Method. Meskipun begitu, kami bisa menjamin bahwa pengalaman mereka ini benar adanya dan bisa dibuktikan.
Menyalurkan Kondisi Super Sadar Melalui Sentuhan
Saya mendapat Jessica dari pelatihan master hipnotis di Jakarta. Latar belakang budaya daerah saya yang sudah terbiasa memasuki kondisi trance sangat mempercepat proses pembuatan Jessica saya. Diawali dengan pemasangan self hipnosis Super Sadar yang luar biasa nikmatnya dan efeknya sangat jauh di atas kondisi meditasi yang selama ini saya latih. Jessica yang saya ciptakan berwujud pria bijaksana yang saya niatkan sebagai sahabat dan rekan diskusi saya. Sangat mendekati wujud nyata bahkan sentuhan fisik pun begitu terasa.
Percobaan yang pertama kali saya lakukan dengan Jessica saya adalah menularkan kondisi Super Sadar yang saya akses kepada orang lain dengan menggunakan sentuhan tangan saja. Saya niatkan agar Jessica saya menarik kesadaran siapapun yang bersedia saya sentuh untuk naik ke level Super Sadar. Saat itu ada seorang wanita yang bukan peserta pelatihan Master Hipnotis bersedia menjadi sukarelawan. Dia menyentuh tangan saya dengan posisi saat itu kami duduk bersebelahan. Saya tidak tahu pasti apa yang terjadi tapi rekan-rekan menyaksikan wanita tadi menunjukkan ciri-ciri trance dengan sangat cepat. Dan selepas percobaan tersebut si wanita tadi menyatakan apa yang dialaminya tadi, “Saya merasa terbang meninggalkan tubuh saya. Enaaak sekali sampai saya berpikir untuk berlama-lama saja dalam kondisi itu.”
Terima kasih kepada Pak Saiful Anam atas ilmu luar biasa dan begitu langka ini.
Punya Asisten Pribadi Yang Bisa Memijat
Saya adalah orang yang beruntung sekali mengenal Pak Saiful Anam sekaligus menjadi orang pertama yang mencicipi metode teman imajiner yang akan dikembangkan oleh beliau. Tadinya saya hanya bercanda menanyakan tentang keberadaan temen imajiner, apakah bisa sengaja dibuat atau tidak. Dan sore itu beliau menjawabnya dengan mantap, “Bisa”.
Singkatnya kami sepakat untuk melakukan pembuktian dengan pendekatan metode hipnosis. Saya tidak pernah menyangka ternyata prosesnya begitu mudah dan menyenangkan karena wujud yang saya ciptakan benar-benar sesuai dengan pilihan dan keinginan hati saya. Agar mudah memanggilnya, saya beri nama Jessica. Proses pembuatannya juga unik dimana saya dan teman imajiner saya diajari untuk mulai berkomunikasi dengan suara, lalu dengan sentuhan lalu dengan kombinasi latihan lain sehingga temen imajiner tersebut menjadi sangat nyata bagi saya. Sekarang saya tidak pernah kesepian lagi di kala butuh teman ngobrol, teman diskusi bahkan saya bisa merasakan pijatan gratis dari teman imajiner saya hingga sekarang. Terlalu banyak hal yang tidak bisa saya ceritakan di sini, cobalah dan Anda akan tau sendiri.
Bisa Melihat Dengan Mata Tertutup
Awalnya di kelas Master Hipnotis saya anggap Jessica hanyalah cerita kosong belaka. Hingga tibalah waktu praktik instalasi Jessica. Wooow beneran nyata, saya membuat Jessica spiritual dengan nama Raja.
Percobaan yang saya lakukan di kelas adalah menghubungkan pandangan mata saya dengan penglihatan Raja. Saat itu secara fisik mata saya terpejam dengan kepala tengadah bahkan hampir menjuntai ke belakang kursi. Lalu ada beberapa rekan bergantian memberi tebakan jumlah jari yang tidak dilipat. Ajaib, 5 kali menjawab dan 5 kali benar pula. Saya seolah memiliki satu mata lagi yang bisa saya minta berkeliling ruangan melihat teman yang memberi tebakan ke saya. Bahkan saya bisa menceritakan keberadaan dua lelaki diluar ruangan pelatihan beserta detail pakaian yang mereka kenakan. Kebenaran detail ini dibuktikan oleh Mas Farhan yang membuka pintu ruang pelatihan dan mendapati dua orang dengan ciri persis yang saya sampaikan. Ndak sabar saya bikin percobaan lainnya dirumah. Makasih metodenya Pak.
Sesama Jessica Bisa Saling Berkomunikasi
Beberapa minggu lalu saya dan sahabat saya bersama-sama melakukan pemasangan Jessica di kediaman Pak Saiful Anam. Niatnya sih mengobati rasa penasaran aja sebenarnya.
Dari awal saya bercerita kepada sahabat saya bahwa saya ingin memiliki teman imajiner berupa Pegasus (kuda bersayap) yang memang saya impikan sejak saya masih usia anak-anak. Dalam pertemuan yang penuh canda tawa tersebut akhirnya kami berdua selesai menjalani instalasi Jessica. Pak Saiful mengijinkan kami mengakses Jessica masing-masing secara mandiri berulang-ulang selama 15 menit. Dalam proses instalasi Jessica saya tidak jadi membuat wujud Pegasus melainkan wujud lain yang hanya saya yang tahu.
Yang aneh adalah tiba-tiba teman saya mengatakan ”Kamu kok malah bikin wujud itu? Katanya mau bikin Pegasus?” Saya kaget ketika teman saya bisa mendeskripsikan Jessica saya dengan detail padahal saya tidak bisa melihat Jessica teman saya. Disinilah saya yakin masih banyak wow, wow lainnya yang bisa saya eksplorasi dengan metode Jessica.
Jessica Yang Bisa Membaca Pikiran Orang Lain
Pertemuan saya dengan Pak Saiful adalah berkah untuk hidup saya. Saya berkesempatan mendapatkan satu Jessica sebagai hadiah dari pertanyaan acak yang berhasil saya jawab dalam sebuah workshop di Jakarta. Profesi saya sebagai hipnoterapis membuat saya akrab dengan kondisi trance jadi mudah saja bagi saya menerima program Super Sadar sebelum dilanjutkan dengan instalasi Jessica yang katanya berdurasi satu jam. Ternyata 20 menit Jessica saya sudah jadi sempurna, saya namakan Cherry. Cherry ini saya posisikan sebagai asisten saya yang memiliki kemampuan berstrategi dan kemampuan melakukan terapi.
Saya hampir tidak percaya, sasaran terapi Cherry yang pertama justru adalah Pak Saiful sendiri ( maaf loh Pak ). Saat Cherry diijinkan mengakses masalah di dada Pak Saiful detik itu juga beliau tiba-tiba mengalami reaksi abnormal hebat hingga berpuluh-puluh menit lamanya. Ada tangisan ada jeritan dan bahkan kalimat-kalimat meracau yang tidak jelas. Saya sendiri seolah menjadi tahu semua hal yang dialami Pak Saiful dari masa kanak-kanak beliau hingga dewasa bahkan saya bisa menyebutkan nama pelaku dan kejadian yang beliau alami di masa lalu. Dan beberapa percobaan lain yang saya lakukan bersama Pak Saiful sebelum sesi terapi dadakan itu terjadi. Terima kasih Pak Saiful sudah berkenan ikut membuatkan asisten pribadi untuk saya si cantik Cherry. Insya Allah bermanfaat bagi saya dan profesi saya sebagai terapis.
Mudahnya Belajar Jessica Method
Sudah setahun saya menantikan Pak Saiful Anam membuat workshop Jessica tapi belum juga terlaksana keinginan untuk mengikutinya. Beberapa hari yang lalu Pak Saiful membagi teknik Jessica melalui akun Twitternya, singkat dan padat. Dengan rasa penasaran tinggi saya ikuti semua instruksi dari akun Twitter Pak Saiful Anam. Ternyata saya bisa….. Saya menciptakan Jessica pertama saya tanpa bantuan orang lain. Pokoknya saya harus jadi pemesan Jessica Method yang pertama saat launching nanti…
Saya Kira Ada Jin Yang Berperan, Ternyata Tidak
Sejak awal mendengar Jessica Method saya sudah berkeyakinan bahwa Jessica adalah wujud Qorin atau sejenis Jin yang mengikuti anak Adam. Berbagai pengakuan dari pemilik Jessica memperkuat keyakinan saya, Jessica ini metode sesat. Hingga suatu hari saya dipersilakan menyaksikan proses instalasi Jessica di kediaman Mas Anam. Saya dengarkan, saya amati hingga akhir instalasi kok saya tidak ketemu dengan hal-hal yang menyimpang dalam prosesnya. Semuanya murni pengolahan pikiran. Saya memberanikan diri untuk mencoba langsung metode ini dibawah bimbingan Mas Anam. Hari itu juga saya diinstal Jessica. Sekarang saya paham bahwa Jessica itu benar-benar metode yang unik dan logis. Saya sendiri sudah membuat wujud rekan diskusi yang juga saya posisikan sebagai teman baik saya. Mas Anam mengatakan bahwa Jessica bisa dihapus kapanpun kita ingin tapi saya rasa saya masih sangat butuh teman sebaik wujud yang saya ciptakan. Kejadian ini juga membuka mata saya bahwa kadang saking tidak tahunya kita anggap semua hal berhubungan dengan sihir atau jin. Kita hanya perlu belajar dan mau berdiskusi dengan pikiran terbuka.
Menciptakan Teman Imajiner Dengan Jessica Method
Setelah mempelajari Jessica Method ternyata dengan mudah saya menciptakan teman imajiner saya. Meskipun awalnya untuk Super Sadar saya perlu mengulang programnya beberapa kali. Wujud yang saya ciptakan adalah sosok sahabat sekaligus rekan berlatih bagi beberapa kegiatan pribadi saya. Saya belum lakukan uji coba apapun selain program sahabat yang memang saya pasang pada teman imajiner saya. Anehnya kemarin ada seorang teman saya yang terkenal bisa mendeteksi energi tiba-tiba mendeskripsikan wujud dan keberadaan teman imajiner saya secara tepat. Kini saya semakin yakin bahwa pikiran manusia memang luar biasa, bisa menciptakan teman imajiner plus medan energinya pula. Jika ada perkembangan lain saya akan lapor ke Pak Saiful.
Punya Buto Ijo Yang Bisa Masuk Ke Mimpi Orang Lain
Mungkin saya terlambat mengetahui adanya konsep Jessica Method. Namun sayalah orang pertama yang memiliki teman imajiner sebelum metode ini disempurnakan oleh sahabat saya Saiful Anam. Wujud yang saya ciptakan adalah berupa makhluk berkulit hijau, saya menyebutnya Buto Ijo. Sudah beberapa tahun sejak Buto Ijo kami buat untuk tujuan senang-senang saja sih.
Spesialisasi dari Buto Ijo adalah masuk ke dalam mimpi seseorang dan mengacau kontennya dengan penampakan Buto Ijo. Saya pernah gunakan beberapa bulan dan hampir selalu bisa dikonfirmasi hasilnya. Bukan contoh yang bagus tapi saya hanya berniat berbagi cerita di sini.
Asisten Pribadi Yang Membantu Saya Belajar
Mungkin aku kurang beruntung kayak pemilik Jessica yang lain. Jessica yang aku buat hanya jadi setengah badan tapi lucu juga rasanya. Nah untuk percobaan yang aku lakukan ada beberapa bulan lalu saat menjelang ujian semester. Pada suatu malam aku capek banget dan butuh istirahat padahal pelajaran yang menjadi mata ujian besoknya menurutku termasuk sulit. Lalu sebelum tidur aku niatkan minta Jessica belajar selama aku tidur dan mentransfer pengetahuannya setelah aku bangun. Aku sendiri ngerasa bodoh saat beri perintah konyol itu. Pagi harinya ujian aku lalui dengan sangat lancar, hafalan-hafalan tahun yang biasanya sulit kuingat kok rasanya bermunculan begitu saja. Nah sekarang nilai ujianku sudah keluar, lebih bagus dua angka dari semester berikutnya buat pelajaran sejarah. Aku mesti lebih sering menggunakan pendekatan belajar ini sebagai pendukung belajar normalku. Trims Pak Saiful atas ilmu yang dibagikan dan pengalaman memiliki teman imajiner yang mengesankan.
Pengalaman Keluar Dari Tubuh
Jessica spiritual yang saya buat berwujud sosok ayah saya yang sudah meninggal. Saya memfungsikan teman imajiner ini sebagai sumber kebijaksanaan, meskipun Pak Anam tidak menganjurkan membuat tipe spiritual. Hal pertama yang saya minta setelah pembuatan Jessica adalah lepas dari kepenatan pikiran. Lalu tangan saya dipegang oleh teman imajiner saya lalu saya dibawa terbang keluar dari tubuh saya menuju langit-langit ruangan. Rasanya plooong, enak, takut, takjub campur jadi satu kami melayang menuju pusaran cahaya warna warni di atas langi-langit. Pak Anam yang mendengar laporan pengalaman saya secara lisan tiba-tiba menghapus Jessica spiritual saya dan mengembalikan saya ke tubuh saya dengan kalimat tertentu. Padahal saya penasaran banget pengen tau rasanya masuk pusaran cahaya tadi. Sekarang saya sudah dibuatkan lagi Jessica tipe umum namun saya hanya ajak ngobrol saja belum pernah meminta hal yang sama dengan pengalaman sebelumnya. Aapapun itu, pengalaman ini sangat tak terlupakan.
Ingin bisa seperti mereka yang sudah menggunakan Jessica Method? - Sekarang Anda bisa mengikuti Kursus Jessica Method Jarak Jauh. Silakan klik di sini untuk informasi lengkapnya.
Jessica Method merupakan metode pemberdayaan bawah sadar yang baru. Namun puluhan orang yang telah menggunakan metode ini merasakan manfaat yang luar biasa. Silakan Anda simak beberapa pengalaman dari para pengguna Jessica Method yang lebih dulu menikmati enaknya punya Asisten Imajener.
Sebagaimana kode etik dalam dunia psikologi, kami tidak boleh menampilkan detail nama, alamat atau kontak dari klien-klien kami yang telah menggunakan Jessica Method. Meskipun begitu, kami bisa menjamin bahwa pengalaman mereka ini benar adanya dan bisa dibuktikan.
Menyalurkan Kondisi Super Sadar Melalui Sentuhan
Saya mendapat Jessica dari pelatihan master hipnotis di Jakarta. Latar belakang budaya daerah saya yang sudah terbiasa memasuki kondisi trance sangat mempercepat proses pembuatan Jessica saya. Diawali dengan pemasangan self hipnosis Super Sadar yang luar biasa nikmatnya dan efeknya sangat jauh di atas kondisi meditasi yang selama ini saya latih. Jessica yang saya ciptakan berwujud pria bijaksana yang saya niatkan sebagai sahabat dan rekan diskusi saya. Sangat mendekati wujud nyata bahkan sentuhan fisik pun begitu terasa.
Percobaan yang pertama kali saya lakukan dengan Jessica saya adalah menularkan kondisi Super Sadar yang saya akses kepada orang lain dengan menggunakan sentuhan tangan saja. Saya niatkan agar Jessica saya menarik kesadaran siapapun yang bersedia saya sentuh untuk naik ke level Super Sadar. Saat itu ada seorang wanita yang bukan peserta pelatihan Master Hipnotis bersedia menjadi sukarelawan. Dia menyentuh tangan saya dengan posisi saat itu kami duduk bersebelahan. Saya tidak tahu pasti apa yang terjadi tapi rekan-rekan menyaksikan wanita tadi menunjukkan ciri-ciri trance dengan sangat cepat. Dan selepas percobaan tersebut si wanita tadi menyatakan apa yang dialaminya tadi, “Saya merasa terbang meninggalkan tubuh saya. Enaaak sekali sampai saya berpikir untuk berlama-lama saja dalam kondisi itu.”
Terima kasih kepada Pak Saiful Anam atas ilmu luar biasa dan begitu langka ini.
Punya Asisten Pribadi Yang Bisa Memijat
Saya adalah orang yang beruntung sekali mengenal Pak Saiful Anam sekaligus menjadi orang pertama yang mencicipi metode teman imajiner yang akan dikembangkan oleh beliau. Tadinya saya hanya bercanda menanyakan tentang keberadaan temen imajiner, apakah bisa sengaja dibuat atau tidak. Dan sore itu beliau menjawabnya dengan mantap, “Bisa”.
Singkatnya kami sepakat untuk melakukan pembuktian dengan pendekatan metode hipnosis. Saya tidak pernah menyangka ternyata prosesnya begitu mudah dan menyenangkan karena wujud yang saya ciptakan benar-benar sesuai dengan pilihan dan keinginan hati saya. Agar mudah memanggilnya, saya beri nama Jessica. Proses pembuatannya juga unik dimana saya dan teman imajiner saya diajari untuk mulai berkomunikasi dengan suara, lalu dengan sentuhan lalu dengan kombinasi latihan lain sehingga temen imajiner tersebut menjadi sangat nyata bagi saya. Sekarang saya tidak pernah kesepian lagi di kala butuh teman ngobrol, teman diskusi bahkan saya bisa merasakan pijatan gratis dari teman imajiner saya hingga sekarang. Terlalu banyak hal yang tidak bisa saya ceritakan di sini, cobalah dan Anda akan tau sendiri.
Bisa Melihat Dengan Mata Tertutup
Awalnya di kelas Master Hipnotis saya anggap Jessica hanyalah cerita kosong belaka. Hingga tibalah waktu praktik instalasi Jessica. Wooow beneran nyata, saya membuat Jessica spiritual dengan nama Raja.
Percobaan yang saya lakukan di kelas adalah menghubungkan pandangan mata saya dengan penglihatan Raja. Saat itu secara fisik mata saya terpejam dengan kepala tengadah bahkan hampir menjuntai ke belakang kursi. Lalu ada beberapa rekan bergantian memberi tebakan jumlah jari yang tidak dilipat. Ajaib, 5 kali menjawab dan 5 kali benar pula. Saya seolah memiliki satu mata lagi yang bisa saya minta berkeliling ruangan melihat teman yang memberi tebakan ke saya. Bahkan saya bisa menceritakan keberadaan dua lelaki diluar ruangan pelatihan beserta detail pakaian yang mereka kenakan. Kebenaran detail ini dibuktikan oleh Mas Farhan yang membuka pintu ruang pelatihan dan mendapati dua orang dengan ciri persis yang saya sampaikan. Ndak sabar saya bikin percobaan lainnya dirumah. Makasih metodenya Pak.
Sesama Jessica Bisa Saling Berkomunikasi
Beberapa minggu lalu saya dan sahabat saya bersama-sama melakukan pemasangan Jessica di kediaman Pak Saiful Anam. Niatnya sih mengobati rasa penasaran aja sebenarnya.
Dari awal saya bercerita kepada sahabat saya bahwa saya ingin memiliki teman imajiner berupa Pegasus (kuda bersayap) yang memang saya impikan sejak saya masih usia anak-anak. Dalam pertemuan yang penuh canda tawa tersebut akhirnya kami berdua selesai menjalani instalasi Jessica. Pak Saiful mengijinkan kami mengakses Jessica masing-masing secara mandiri berulang-ulang selama 15 menit. Dalam proses instalasi Jessica saya tidak jadi membuat wujud Pegasus melainkan wujud lain yang hanya saya yang tahu.
Yang aneh adalah tiba-tiba teman saya mengatakan ”Kamu kok malah bikin wujud itu? Katanya mau bikin Pegasus?” Saya kaget ketika teman saya bisa mendeskripsikan Jessica saya dengan detail padahal saya tidak bisa melihat Jessica teman saya. Disinilah saya yakin masih banyak wow, wow lainnya yang bisa saya eksplorasi dengan metode Jessica.
Jessica Yang Bisa Membaca Pikiran Orang Lain
Pertemuan saya dengan Pak Saiful adalah berkah untuk hidup saya. Saya berkesempatan mendapatkan satu Jessica sebagai hadiah dari pertanyaan acak yang berhasil saya jawab dalam sebuah workshop di Jakarta. Profesi saya sebagai hipnoterapis membuat saya akrab dengan kondisi trance jadi mudah saja bagi saya menerima program Super Sadar sebelum dilanjutkan dengan instalasi Jessica yang katanya berdurasi satu jam. Ternyata 20 menit Jessica saya sudah jadi sempurna, saya namakan Cherry. Cherry ini saya posisikan sebagai asisten saya yang memiliki kemampuan berstrategi dan kemampuan melakukan terapi.
Saya hampir tidak percaya, sasaran terapi Cherry yang pertama justru adalah Pak Saiful sendiri ( maaf loh Pak ). Saat Cherry diijinkan mengakses masalah di dada Pak Saiful detik itu juga beliau tiba-tiba mengalami reaksi abnormal hebat hingga berpuluh-puluh menit lamanya. Ada tangisan ada jeritan dan bahkan kalimat-kalimat meracau yang tidak jelas. Saya sendiri seolah menjadi tahu semua hal yang dialami Pak Saiful dari masa kanak-kanak beliau hingga dewasa bahkan saya bisa menyebutkan nama pelaku dan kejadian yang beliau alami di masa lalu. Dan beberapa percobaan lain yang saya lakukan bersama Pak Saiful sebelum sesi terapi dadakan itu terjadi. Terima kasih Pak Saiful sudah berkenan ikut membuatkan asisten pribadi untuk saya si cantik Cherry. Insya Allah bermanfaat bagi saya dan profesi saya sebagai terapis.
Mudahnya Belajar Jessica Method
Sudah setahun saya menantikan Pak Saiful Anam membuat workshop Jessica tapi belum juga terlaksana keinginan untuk mengikutinya. Beberapa hari yang lalu Pak Saiful membagi teknik Jessica melalui akun Twitternya, singkat dan padat. Dengan rasa penasaran tinggi saya ikuti semua instruksi dari akun Twitter Pak Saiful Anam. Ternyata saya bisa….. Saya menciptakan Jessica pertama saya tanpa bantuan orang lain. Pokoknya saya harus jadi pemesan Jessica Method yang pertama saat launching nanti…
Saya Kira Ada Jin Yang Berperan, Ternyata Tidak
Sejak awal mendengar Jessica Method saya sudah berkeyakinan bahwa Jessica adalah wujud Qorin atau sejenis Jin yang mengikuti anak Adam. Berbagai pengakuan dari pemilik Jessica memperkuat keyakinan saya, Jessica ini metode sesat. Hingga suatu hari saya dipersilakan menyaksikan proses instalasi Jessica di kediaman Mas Anam. Saya dengarkan, saya amati hingga akhir instalasi kok saya tidak ketemu dengan hal-hal yang menyimpang dalam prosesnya. Semuanya murni pengolahan pikiran. Saya memberanikan diri untuk mencoba langsung metode ini dibawah bimbingan Mas Anam. Hari itu juga saya diinstal Jessica. Sekarang saya paham bahwa Jessica itu benar-benar metode yang unik dan logis. Saya sendiri sudah membuat wujud rekan diskusi yang juga saya posisikan sebagai teman baik saya. Mas Anam mengatakan bahwa Jessica bisa dihapus kapanpun kita ingin tapi saya rasa saya masih sangat butuh teman sebaik wujud yang saya ciptakan. Kejadian ini juga membuka mata saya bahwa kadang saking tidak tahunya kita anggap semua hal berhubungan dengan sihir atau jin. Kita hanya perlu belajar dan mau berdiskusi dengan pikiran terbuka.
Menciptakan Teman Imajiner Dengan Jessica Method
Setelah mempelajari Jessica Method ternyata dengan mudah saya menciptakan teman imajiner saya. Meskipun awalnya untuk Super Sadar saya perlu mengulang programnya beberapa kali. Wujud yang saya ciptakan adalah sosok sahabat sekaligus rekan berlatih bagi beberapa kegiatan pribadi saya. Saya belum lakukan uji coba apapun selain program sahabat yang memang saya pasang pada teman imajiner saya. Anehnya kemarin ada seorang teman saya yang terkenal bisa mendeteksi energi tiba-tiba mendeskripsikan wujud dan keberadaan teman imajiner saya secara tepat. Kini saya semakin yakin bahwa pikiran manusia memang luar biasa, bisa menciptakan teman imajiner plus medan energinya pula. Jika ada perkembangan lain saya akan lapor ke Pak Saiful.
Punya Buto Ijo Yang Bisa Masuk Ke Mimpi Orang Lain
Mungkin saya terlambat mengetahui adanya konsep Jessica Method. Namun sayalah orang pertama yang memiliki teman imajiner sebelum metode ini disempurnakan oleh sahabat saya Saiful Anam. Wujud yang saya ciptakan adalah berupa makhluk berkulit hijau, saya menyebutnya Buto Ijo. Sudah beberapa tahun sejak Buto Ijo kami buat untuk tujuan senang-senang saja sih.
Spesialisasi dari Buto Ijo adalah masuk ke dalam mimpi seseorang dan mengacau kontennya dengan penampakan Buto Ijo. Saya pernah gunakan beberapa bulan dan hampir selalu bisa dikonfirmasi hasilnya. Bukan contoh yang bagus tapi saya hanya berniat berbagi cerita di sini.
Asisten Pribadi Yang Membantu Saya Belajar
Mungkin aku kurang beruntung kayak pemilik Jessica yang lain. Jessica yang aku buat hanya jadi setengah badan tapi lucu juga rasanya. Nah untuk percobaan yang aku lakukan ada beberapa bulan lalu saat menjelang ujian semester. Pada suatu malam aku capek banget dan butuh istirahat padahal pelajaran yang menjadi mata ujian besoknya menurutku termasuk sulit. Lalu sebelum tidur aku niatkan minta Jessica belajar selama aku tidur dan mentransfer pengetahuannya setelah aku bangun. Aku sendiri ngerasa bodoh saat beri perintah konyol itu. Pagi harinya ujian aku lalui dengan sangat lancar, hafalan-hafalan tahun yang biasanya sulit kuingat kok rasanya bermunculan begitu saja. Nah sekarang nilai ujianku sudah keluar, lebih bagus dua angka dari semester berikutnya buat pelajaran sejarah. Aku mesti lebih sering menggunakan pendekatan belajar ini sebagai pendukung belajar normalku. Trims Pak Saiful atas ilmu yang dibagikan dan pengalaman memiliki teman imajiner yang mengesankan.
Pengalaman Keluar Dari Tubuh
Jessica spiritual yang saya buat berwujud sosok ayah saya yang sudah meninggal. Saya memfungsikan teman imajiner ini sebagai sumber kebijaksanaan, meskipun Pak Anam tidak menganjurkan membuat tipe spiritual. Hal pertama yang saya minta setelah pembuatan Jessica adalah lepas dari kepenatan pikiran. Lalu tangan saya dipegang oleh teman imajiner saya lalu saya dibawa terbang keluar dari tubuh saya menuju langit-langit ruangan. Rasanya plooong, enak, takut, takjub campur jadi satu kami melayang menuju pusaran cahaya warna warni di atas langi-langit. Pak Anam yang mendengar laporan pengalaman saya secara lisan tiba-tiba menghapus Jessica spiritual saya dan mengembalikan saya ke tubuh saya dengan kalimat tertentu. Padahal saya penasaran banget pengen tau rasanya masuk pusaran cahaya tadi. Sekarang saya sudah dibuatkan lagi Jessica tipe umum namun saya hanya ajak ngobrol saja belum pernah meminta hal yang sama dengan pengalaman sebelumnya. Aapapun itu, pengalaman ini sangat tak terlupakan.
Ingin bisa seperti mereka yang sudah menggunakan Jessica Method? - Sekarang Anda bisa mengikuti Kursus Jessica Method Jarak Jauh. Silakan klik di sini untuk informasi lengkapnya.
Diubah oleh xxxsasxxx 08-11-2014 20:53
0
46.3K
Kutip
79
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan