Kepastian tentang naik tidaknya Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi terjawab sudah. Pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla akan segera merealisasikan kenaikan harga BBM ini sebelumnya Januari 2015.

Hal tersebut disampaikan Menteri Keuangan Kabinet Kerja, Bambang Brodjonegoro, usai melakukan rapat tertutup dengan sejumlah menteri di Kantor Wakil Presiden, Selasa (29/10/14).

“Kenaikan sebelum 1 Januari 2015. Kita fokus pada program perlindungan sosial yang tepat sasaran,” jelasnya dikutip dari ROL.

Bambang juga menegaskan bahwa stok BBM masih cukup hingga akhir tahun ini.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Koordinator Perekonomian Sofyan Djalil membenarkan bahwa dalam rapat tersebut dibahas mengenai BBM bersubsidi.

“Tapi bicara secara umum, tidak secara spesifik. Telah diantisipasi tindakan yang perlu diambil pemerintah. Intinya memerintahkan Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (BP Migas) dan Menkeu untuk masalah tersebut sehingga tidak ada kelangkaan,” tambahnya. (ROL/sbb/dakwatuna)

Sumber: http://www.dakwatuna.com/2014/10/29/...#ixzz3HaOCmPrv
Follow us: @dakwatuna on Twitter | dakwatunacom on Facebook