Kaskus

News

adoekaAvatar border
TS
adoeka
[Tahayul disakralkan berakibat ] Ondel-Ondel Dipakai Ngamen,Ahok Tegaskan Tdak Boleh
Ondel-Ondel Dipakai Ngamen, Ahok Tegaskan Tidak Boleh
Friday, 26 September 2014, 10:31 WIB



REPUBLIKA.CO.ID, BALAI KOTA -- Ondel-ondel sekarang tak sebatas dijadikan ikon budaya Betawi. Bila dulu ondel-ondel dijadikan bagian dari acara adat atau kemeriahan masyarakat Jakarta, kini ondel-ondel berubah fungsi sebagai alat untuk mengamen.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan tidak seharusnya ondel-ondel dijadikan alat untuk mengais rezeki. Menurutnya, cara apapun yang dilakukan untuk mengemis di Jakarta tidak dapat dibenarkan.

"Harusnya tidak boleh ya ondel-ondel ini dipakai untuk mengemis. Ini kan bagian dari seni, kalaupun dibina ya harus untuk itu bukan buat minta-minta," ujar Basuki di Balai Kota, Jumat (26/9).

Pada mulanya, ondel-ondel dijadikan sebagai alat yang dipercaya dapat menjaga suatu kampung atau desa dari roh-roh halus oleh para leluhur.Namun, seiring berjalannya waktu, ondel-ondel sering ditampilkan dalam seni pertunjukan rakyat Betawi.

Seperti diberitakan sebelumnya, beberapa budayawan Betawi juga prihatin dengan fenomena ondel-ondel yang mulai berubah fungsi tersebut. Mereka menganggap ondel-ondel yang dipakai mengamen saat ini, sama halnya dengan topeng monyet. Dalam hal itu, monyet seakan dieksploitasi oleh para pemiliknya untuk meminta uang di jalan-jalan Ibu Kota.

http://www.republika.co.id/berita/na...an-tidak-boleh

=================================

Minta Kolom Agama di KTP Dihapus, Ahok Dibilang ' Lebay'
Friday, 26 September 2014, 15:23 WIB

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Penolakan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuk Tjahaja Purnama alias Ahok, terhadap pengisian kolom agama pada KTP dinilai berlebihan dan tidak pada tempatnya. Sejumlah tokoh dari kalangan ormas Islam pun meragukan pemahaman mantan Bupati Belitung Timur terhadap dasar negara Indonesia, yaitu Pancasila.

Ketua Majelis Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Syaiful Bahri mengatakan, pengisian kolom agama pada KTP menjadi penting. Karena Indonesia adalah negara yang menganut prinsip Ketuhanan Yang Maha Esa.

“Konstitusi dan hukum dasar negara kita, Pancasila, secara tegas menyatakan Indonesia ini negara beragama. Sebagai implementasinya, setiap tindakan apa pun termasuk administrasi negara, wajib mencantumkan agama,” ujar Syaiful kepada Republika, Jumat (26/9). Menurutnya, adiminstrasi di Indonesia memiliki keunikan tersendiri dibandingkan dengan negara-negara lain yang tidak menjadikan prinsip Ketuhanan sebagai landasan negaranya.

Seperti yang terjadi di sejumlah negara Barat misalnya, kata Syaiful, penduduknya sah-sah saja mengklaim football (sepak bola) sebagai agama mereka karena memang hukum administrasinya tidak berdasarkan pada agama. Syaiful menilai komentar Ahok terkait penghapusan kolom agama pada KTP beberapa waktu lalu bukan dalam kapasitasnya sebagai seorang pejabat daerah.

Pasalnya, urusan agama menjadi bagian dari kewenangan pemerintah pusat dan legislatif (DPR). Salah satunya adalah kewajiban pencantuman agama pada KTP seperti yang diamanatkan UU Administrasi Kependudukan (Adminduk).

“Gubernur dan wakil gubernur itu semestinya hanya mengurusi hukum administrasi di daerahnya saja. Kalau sampai mengomentari masalah agama dan administrasi negara, itu berarti sudah melampaui kewenangannya, malah lebay (berlebihan) dan menyakitkan menurut saya,”kata Syaiful. Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mendukung pengosongan kolom agama di KTP.

Menurutnya, hal kebijakan tersebut telah diterapkan di negara-negara lain. “Seluruh dunia kan begitu, di Malaysia juga tidak ada KTP-nya yang menuliskan agama. Cuma di undang-undang kita pakai agama,” kata Ahok, beberapa waktu lalu.

http://bola.republika.co.id/berita/n...dibilang-lebay

ketika mitos tahayul mulai disakralkan ahok sebagai identitas budaya yang harus ditampilkan dengan motif seni yang sebetulnya juga tidak dilakukan secara gratisan , namun di sisi lain ahok malah ingin menghapus identitas agama walau hanya sebatas tulisan yang terpampang di KTP , dimana letak hati dan pikiran ahok sampai mempunyai pemikiran sedablek itu?? emoticon-Bingung (S)

ataukah ada motif tertentu dari ahok sampai ondel ondel dilarang nampil di jalan akan tapi barongsai ..... ah sudahlah wa ga mau bermaksut ngetroll si ahok emoticon-Smilie
0
5.5K
115
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan