serial mahabharata yg sedang 'in' menggelitik saya saat melihat tayangan 'panah asmara arjuna'
beberapa kali saheer sang arjuna memperingatkan ketidak sopanan para juri atau host acara yg sedang berlangsung.
saheer mengingatkan uya utk sopan saat memanggil orang tua dr salah satu kontestan. atau menegur kartika (yg menurut saya tidak bisa menghargai orang lain, dan sok pintar- dgn berkata kamu spt kena mushroom. ) untuk menghargai katakter salah satu kontestan yang terus tersenyum.

itu hanya beberapa kejadian yg kebetulan dimengerti saheer, krn menggunakan bhs inggris. andai saheer mengerti bhs indonesia, dia pasti akan menyamakan host dan juri acara realitas show 'panah asmara arjuna ' dengan DURYADANA, tokoh pewayangan antagonis, yg kurang menghargai orang lain dan menganggap dirinya lebih dr org lain.

lalu kemana nilai budi pekerti, kesopanan, tepo seliro dan penghargaan thd ke-bhinnekaan bangsa ini?