REPUBLIKA.CO.ID, PAMEKASAN -- Asisten Pemprov Jawa Timur Bidang Kesejahteraan Masyarakat Ashar resmi membuka kontes "sapi sonok" se-Madura yang digelar di stadion Pamekasan, Sabtu.
Perwakilan Pemprov Jatim datang secara langsung dalam kontes "sapi sonok" (sapi cantik) se-Madura ini, karena gelar kegiatan budaya ini merupakan rangkaian kegiatan HUT Ke-69 Pemprov Jatim.
"Kami berharap kegiatan budaya seperti ini akan bisa menjadi destinasi tujuan pariwisata Madura," kata Ashar dalam sambutannya.
Usai menyampaikan sambutan, Asisten Pemprov Jatim asal Sampang, Madura ini selanjutnya menuju lapangan tempat pasangan "sapi sonok" itu hendak dilombakan.
Saat turun ke lapangan Ashar didampingi Kepala Bakorwil 4 Pamekasan Jonathan Judianto, Kapolres Pamekasan AKBP Nanang Chadarusman, Dandim 0826 Letkol Arm Mawardi, serta sejumlah staf Bakorwil 4 Pamekasan.
Pembukaan kontes kecantikan sapi ini ditandai dengan pengibaran bendera berwarna merah, dan selanjutnya kontes sapi sonok dimulai dengan iringan irama gending Puspowarno dengan sinden penembang Ahwiani asal Kabupaten Sumenep.
Menurut Kepala Bakorwil Djonatan Judianto peserta kontes "sapi sonok" kali ini sebanyak 39 pasangan. Masing-masing sebanyak 15 pasangan dari Kabupaten Sumenep, Pamekasan 15, dan dari Kabupaten Sampang sebanyak 9 pasangan.
"Semua peserta akan mendapatkan penghargaan, karena dalam kontes 'sapi sonok' ini tidak ada pemenangnya, sebagaimana karapan sapi," tutur mantan Sekretaris KPU Jatim ini, menjelaskan.
Kontes "sapi sonok" ini mendapatkan perhatian warga Madura, karena dalam kontes kali ini yang dikepankan adalah seni.
Sejak pagi hingga siang, penonton terus berdatangan ke stadion Soernarto Hadiwidjojo di Jalan Stadion Pamekasan.