- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Diteriaki Maling Oleh Pramugari, Porter Lion Air Lari Menerjang Baling2 Pesawat


TS
Pitung.Kw
Diteriaki Maling Oleh Pramugari, Porter Lion Air Lari Menerjang Baling2 Pesawat
Quote:
Diteriaki maling penyebab porter Lion Air terjang baling-baling
Merdeka.comMerdeka.com – Sel, 14 Okt 2014
MERDEKA.COM. Porter PT EAS (Enggang Angkasa Sarana) yang diketahui bernama Muh Sin warga asal Lombok NTB, terkena baling-baling pesawat lantaran panik diteriaki maling. Kejadian ini terjadi saat pesawat Wings Air IW-1888 tujuan Labuanbajo NTT, usai melakukan boarding bagasi.
"Seperti biasa usai boarding, mesin pesawat langsung dihidupkan, Sebelum penumpang masuk. Saat itu pramugari melihat porter ini menggenggam sesuatu. Spontan saja, diteriaki maling dan porter loncat dari tangga pesawat langsung lari panik menuju ke arah baling-baling," papar sumber di Bandara Ngurah Rai, Denpasar, Selasa (14/10).
Captain Imam Thaifur dan Co Pilot Capt Cacang Nurwanto, saat dimintai keterangannya di Polsek KP3 Udara, menyebutkan bahwa pesawat dihidupkan setelah ready untuk masuknya bagasi. Dan itu sudah sesuai portap. Penumpang saat itu hanya 49 orang dengan kapasitas kursi 80.
"Saat itu pilot menghidupkan mesin pesawat dan secara tiba-tiba korban keluar dari lambung bagian belakang pesawat dan berlari ke arah baling-baling pesawat yang telah berputar. Melihat hal tersebut, saksi-saksi langsung berteriak agar korban tidak berlari ke arah baling-baling. Namun teriakan para saksi tidak didengar oleh korban, seketika itu juga korban terkena baling-baling dan jatuh tersungkur ke lantai Apron," ujar petugas kepolisian usai melakukan penyidikan.
Korban mengalami luka robek di kepala bagian belakang kanan, pelipis kanan, hidung bagian bawah dan lecet pada punggung tangan kanan.
Sementara pramugari yang juga dimintai keterangannya, mengaku melihat korban mengambil sesuatu milik penumpang dari bagasi berupa uang. Hal itu dibuktikan saat korban tumbang masih menggenggam uang. "Kita masih selidiki apa uang tersebut miliknya atau memang dari hasil mencuri yang ditudingkan," papar sumber di Polsek, Sabtu (14/10).
Korban yang memiliki nama lengkap Muhammad Muhsinin, kelahiran tahun 1996, asal NTB ini dilarikan ke RS Kasih Ibu, Kedongan Kuta kemudian di rujuk ke RSUP Sanglah Denpasar.
Luka yang dialami korban berdasarkan Keterangan dokter jaga RS Kasih Ibu Kedonganan dr Wilda Yanti menyebutkan ada luka robek pada Kepala (Ocypital) bagian belakang (ukuran robek 10x3 Cm), Robek kepala bagian samping (ukuran 5x2 Cm), Luka Robek kepala bagian depan (ukuran 3x2 Cm), Tangan kanan Luka lecet pada tangan kanan. "Kondisinya masih kritis namun sudah sadar," masih kata sumber tadi.
https://id.berita.yahoo.com/diteriak...081900985.html
Merdeka.comMerdeka.com – Sel, 14 Okt 2014
MERDEKA.COM. Porter PT EAS (Enggang Angkasa Sarana) yang diketahui bernama Muh Sin warga asal Lombok NTB, terkena baling-baling pesawat lantaran panik diteriaki maling. Kejadian ini terjadi saat pesawat Wings Air IW-1888 tujuan Labuanbajo NTT, usai melakukan boarding bagasi.
"Seperti biasa usai boarding, mesin pesawat langsung dihidupkan, Sebelum penumpang masuk. Saat itu pramugari melihat porter ini menggenggam sesuatu. Spontan saja, diteriaki maling dan porter loncat dari tangga pesawat langsung lari panik menuju ke arah baling-baling," papar sumber di Bandara Ngurah Rai, Denpasar, Selasa (14/10).
Captain Imam Thaifur dan Co Pilot Capt Cacang Nurwanto, saat dimintai keterangannya di Polsek KP3 Udara, menyebutkan bahwa pesawat dihidupkan setelah ready untuk masuknya bagasi. Dan itu sudah sesuai portap. Penumpang saat itu hanya 49 orang dengan kapasitas kursi 80.
"Saat itu pilot menghidupkan mesin pesawat dan secara tiba-tiba korban keluar dari lambung bagian belakang pesawat dan berlari ke arah baling-baling pesawat yang telah berputar. Melihat hal tersebut, saksi-saksi langsung berteriak agar korban tidak berlari ke arah baling-baling. Namun teriakan para saksi tidak didengar oleh korban, seketika itu juga korban terkena baling-baling dan jatuh tersungkur ke lantai Apron," ujar petugas kepolisian usai melakukan penyidikan.
Korban mengalami luka robek di kepala bagian belakang kanan, pelipis kanan, hidung bagian bawah dan lecet pada punggung tangan kanan.
Sementara pramugari yang juga dimintai keterangannya, mengaku melihat korban mengambil sesuatu milik penumpang dari bagasi berupa uang. Hal itu dibuktikan saat korban tumbang masih menggenggam uang. "Kita masih selidiki apa uang tersebut miliknya atau memang dari hasil mencuri yang ditudingkan," papar sumber di Polsek, Sabtu (14/10).
Korban yang memiliki nama lengkap Muhammad Muhsinin, kelahiran tahun 1996, asal NTB ini dilarikan ke RS Kasih Ibu, Kedongan Kuta kemudian di rujuk ke RSUP Sanglah Denpasar.
Luka yang dialami korban berdasarkan Keterangan dokter jaga RS Kasih Ibu Kedonganan dr Wilda Yanti menyebutkan ada luka robek pada Kepala (Ocypital) bagian belakang (ukuran robek 10x3 Cm), Robek kepala bagian samping (ukuran 5x2 Cm), Luka Robek kepala bagian depan (ukuran 3x2 Cm), Tangan kanan Luka lecet pada tangan kanan. "Kondisinya masih kritis namun sudah sadar," masih kata sumber tadi.
https://id.berita.yahoo.com/diteriak...081900985.html
ini dia yg bikin orang was2 naik pesawat

0
8.6K
Kutip
77
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan