selamat siang Gan

Ane mau sedikt curhat mengenai mafia BANK, mungkin agan2 sekalian sudah tau bahkan sudah ada yang pernah menggunakan fasilitas pinjaman di bank baik melalui KTA (Kridit Tampa Agunan) maupun yang reguler (Dengan Agunan)

Jadi gini gan, ini mengenai pengalaman temen ane yang bermasalah dengan salah satu bank berkaitan dengan pinjaman. ane akan cerita kronologisnya



ane tanya dengan teman2 ane yang ada di Berberapa Bank (karena ane manta orang marketing di suatu bank juga gan ), prediksi mereka ini adalah permainan mafia bank. ada beberapa kejanggalan dalam kasus temen ane ini.

1. Nominal Pinjaman dengan Nominal Agunan hampir sama.
Seharusnya nominal pinjaman dibawah harga Agunan, apa lagi agunan yang digunakan kendaraan bermotor yang nilainya mengalami susut setiap tahun. terus pihak bank hanya menerima jaminan berupa BPKB bukan unit motornya.

2. Depkolektor mulai melakukan teror penagihan setelah lebih dari 6 bulan tunggakan.

Padahal kalau kartu kredit telat 2 bulan, udah pada dateng tuh depkolektor

pelajaran yang bisa ane ambil dari kejadian ini adalah :

1. Jangan pernah membatu temen kalau solusinya meminjam pada bank dengan mengatas namakan diri kita. mending cari solusi lain.
   
2. ketika proses pinjaman kelihatan ganjil, lebih baik dihentikan prosesnya.
   
3. dan yang terpenting "Cobalah untuk melakukan konsultasi terlebih dahulu kepada pihak bank melalui Coustemet Service bank sebelum terjadi transaksi di bank yang berkaitan dengan pinjaman".
   

semoga pengalaman ini menjadi pelajaran bagi kita semua.