Sejak zaman nabi Luth sampe sekarang maho masih tetep eksis, gan. Selain itu, zaman sekarang ini mereka makin terbuka dan berani menyuarakan legalitas kaum mereka.

. Di posting ini ane coba bagi info ke juragan semua :
apa yang membuat laki-laki menjadi Maho.
Cekidot:
Pengalaman Pahit Masa Kecil : Mengalami Pelecehan Seksual
Ini dia, Gan, yang banyak kita lihat di tipi-tipi. Efek jangka panjang pelecehan seksual terhadap bocah laki-laki sangat menakutkan. Pengalaman traumatis yang luar biasa menjijikkan berakibat saat ketika mereka besar, mereka bisa jadi menyukai sesama jenis. Selain itu, mereka berpotensi akan melakukan kejahatan sodomi kepada bocah yang lain saat mereka besar nanti. Maka dari itu, anak-anak yang mengalami pelecehan seksual pada masa kecil harus segera diperbaiki keadaan psikologisnya.
Lingkungan Pergaulan
Seseorang cenderung belajar lebih banyak melalui pergaulan daripada lingkungan keluarga. Pergaulan ini membawa dampak perilaku sangat besar bagi seseorang, gan. Ada suatu fase dalam hidup dimana kita akan mencari jati diri dan berusaha memahami siapa diri kita yang sesungguhnya. Pada fase inilah dimana peran positif dari semua orang sangat diperlukan. Jika lingkungan kita auranya negatif atau dengan kata lain berisi maho-maho, maka besar kemungkinan perilaku kita akan sama dengan mereka.
Pengalaman Disakiti Perempuan
Kasus ini cuma berlaku pada sekelompok kecil laki-laki, Gan. Namun, kebanyakan peneliti membantah hal ini. Beberapa laki-laki yang memiliki perasaan "terlampau mendalam" yang mengarah kepada "obsesif" terhadap lawan jenis (pacarnya) pasti amat sangat sulit menerima perpisahan atau pengkhianatan dibandingkan laki-laki normal. Namun, pada golongan ini, mereka gagal dalam menerapkan
"defense mechanism"agar tidak berprilaku menyimpang secara seksual pasca putus hubungan atau pengkhianatan.
Pengaruh Hormon
Hal ini masih diperdebatkan oleh para peneliti, Gan. Tapi, kenyataannya memang ditemukan peran hormon Estrogen, LH, dan testosteron. Dimana ditemukan peningkatan estrogen dan LH pada laki-laki akan menurunkan kadar testosteron sehingga menyebabkan perubahan orientasi seksual. Tapi, sekali Gan, pengaruh hormon MASIH KONTROVERSIAL.
Faktor Epi-Marks
Di Amerika, sudah ada beberapa penelitian yang berusaha menemukan apakah gay diturunkan melalui DNA. Ternyata, DNA tidak berpengaruh terhadap penyimpangan seksual, Gan. Artinya maho bukanlah sifat keturunan melalui DNA. Hal tersebut disebabkan para
gayumunya tidak menikah atau memiliki keturunan. Tetapi, nah ini yang menarik, di dalam badan kita ada substansi kimia yang disebut
Epi-Marks. Epi-Marks ini berfungsi untuk mengatur struktur genetika DNA. Saat ini, para peneliti berpegang erat pada teori Epi-Marks dan semakin jauh menelitinya. Epi-Marks ini bakal hilang dalam tubuh kita, tapi tidak selalu, Gan. Epi-Marks inilah yang menolak Testosteron di dalam tubuh laki-laki. Ujung ceritanya jadi maho deh Gan. Paling unik, Epi-Marks ini bersifat turun ke generasi yang berlawanan jenis. Contoh : Jika si
Epi tidak hilang, maka si
Epi akan turun ke anak perempuannya!!
Owkeeehhh!! Sekian dulu Juragan semua, mohon maaf kalau ane ga bisa berita mendetail lagi. Terima kasih sudah berkenan mampir, baca, komeng, dan cendolnya buat ane.