Kerajinan Gembol, Satu Desa Cetak Omzet Miliaran
Quote:
Kerajinan dari gembol atau limbah akar pohon jati masih menjadi bisnis yang menggiurkan. Puluhan perajin yang ada di Kecamatan Ngraho dan Margomulyo, Bojonegoro, Jawa Timur, misalnya, bisa melakukan ekspor dan mendatangkan pendapatan hingga miliaran rupiah per bulan.
“Rp 3-4 miliar hanya dari satu desa,” kata Ketua Paguyuban Perajin Limbah Akar Jati Bojonegoro, Yuli Winarno, ketika ditemui di rumahnya di Desa Geneng, Kecamatan Margomulyo, Bojonegoro, Jumat 10 Oktober 2014.
Gembol bisa dibuat menjadi aneka produk seperti meja, kursi, lemari, hingga cinderamata seperti lambang Kalpataru. Gembol, seperti halnya kayu dari bagian Pohon Jati lainnya kuat dan anti rayap. Pasar produksi kerajinan dari desa-desa di dua kecamatan ini diklaim Yuli sampai ke Malaysia, Jepang, Australia, dan Belanda.
Para perajin yang memanfaatkan bahan yang dulunya hanya dianggap limbah dari produksi kayu Jati ini tersebar di Kecamatan Margomulyo dan Ngraho sebanyak 65 orang. Tiap perajin memiliki home industry dengan karyawan 5-15 orang. Pusatnya adalah di Desa Geneng dimana kerajinan gembol telah menjadi motor penggerak perekonomian setempat sejak 25 tahun silam.
Diantara para perajin itu adalah Karno, 32. Dia menyatakan mewarisi keterampilan dari orang tuanya dan kini memiliki pasar hingga ke Bali, Sumatera dan Kalimantan. “Biasanya mereka yang datang ke sini,” katanya menunjuk para pembelinya itu.
http://www.tempo.co/read/news/2014/1...medium=twitter