Siang hari adalah saat-saat genting. Bisa jadi cuaca begitu panas sehingga kita mudah mengantuk. Bisa jadi juga, kamu sudah berjam-jam duduk dan tubuhmu mulai merasa lelah. Rasanya kamu ingin mengeluh dan mengumpat saja.

Nah, mood positifmu tidak akan bertahan jika kamu tak mengunci mulut. Sebaiknya, berdiamlah sejenak dan pikirkan satu hal – satu hal saja – yang kamu punya dan membuatmu bahagia. Dengan ini, hatimu sendiri tidak akan tega untuk merasa paling nelangsa.

Tidak ada orang bahagia yang rela waktunya terbuang sia-sia tanpa jelas untuk melakukan apa. Mereka selalu punya rencana dan pencapaian baru setiap harinya. Jadwal harian selalu mereka perbaharui dan patuhi demi meraih pencapaian tersebut.

Setiap hari, luangkan sedikit waktumu untuk mencatat apa saja yang harus kamu lakukan dan capai — mengembalikan buku ke perpustakaan, berolahraga sore, atau makan malam dengan teman lama. Patuhi dan usahakan untuk meraih seluruh rencana pencapaian yang telah kamu susun. Jangan sampai ada waktumu yang terbuang sia-sia dan menyesal karena tidak sempat lagi untuk mencapai hal tersebut.

Tahu tidak kalau berolahraga dapat mengangkat mood-mu secara signifikan? Saat berolahraga, tubuh mengeluarkan zat neurokimia yang dapat memperbaiki suasana hati dan membuat kita merasa lebih baik. Tubuh dan pikiran kita yang tadinya tegang pun dapat terasa lebih rileks. Tapi, yang paling penting adalah bentuk tubuhmu akan terlihat lebih ideal dan bugar dari sebelumnya.

Setiap orang pasti punya masalahnya masing-masing. Selalu bisa menjaga mood bukan berarti hidupmu lancar-lancar saja. Masalah tentu saja akan tetap hadir. Yang penting adalah bagaimana kita mengatasinya.

Menunda penyelesaian masalah hanya akan membuat tanggung jawabmu bertumpuk. Selesaikan urusanmu sesegera mungkin, supaya tidak ada rasa stres yang berlarut-larut. Ingat, semakin kamu menunda masalah, akan semakin pusing pula kamu dibuatnya.

Melihat orang lain bahagia karena kita, pasti akan menimbulkan rasa puas tersendiri. Rasa puas tersebut begitu menyenangkan hingga terkadang secara tidak sadar kitalah yang justru merasa jauh lebih bahagia daripada orang tersebut.

Untuk membuat dirimu terus ceria, jangan lupa untuk selalu bahagiakan orang lain. Saat adikmu baru saja kena marah karena nilainya yang buruk, ajak dia jalan-jalan untuk melupakan masalah. Atau saat temanmu baru saja putus dengan pacarnya, traktir dia berkaraoke ria untuk mencurahkan isi hatinya. Usahakanlah dirimu selalu ada di barisan terdepan untuk membahagiakan mereka. Karena tidak ada yang lebih bahagia daripada melihat senyum terukir di wajah orang tersayang kita.

Kamu bisa ceria setiap hari kalau mempertahankan optimisme dalam hati. Optimisme tidak selalu berarti dangkal, lho. Kemungkinan terburuk pun harus tetap kamu pikirkan. Tapi, semua itu hanya untuk membuatmu tetap waspada dan berjaga-jaga.

Misalnya, kamu ditunjuk untuk jadi MC di acara kampus, padahal untuk bicara di depan kelas saja kamu tidak percaya diri. Kamu memutuskan untuk menerima tawaran tersebut dan optimis bisa melakukannya. Di sisi lain, kamu rutin berlatih bicara di depan cermin untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk yang akan terjadi. Pokoknya, kamu tidak membiarkan rasa pesimis membatasi ruang berkembangmu.

Siapa yang akan merasa bahagia kalau terus dikelilingi dengan orang-orang yang pesimis? Kalau kamu ingin merasa bahagia, biasakan dirimu bergaul dan dikelilingi dengan orang-orang optimis. Aura yang mereka berikan akan membuatmu terbawa untuk terus berpikiran positif juga optimis. Dan secara tidak langsung, kamu pun akan merasa nyaman dan jauh menghargai hal-hal yang kamu rasakan setiap harinya.

Tersenyumlah, bahkan kalau harimu runyam. Tersenyum itu tidak selalu berarti kamu sedang mengalami situasi yang menyenangkan. Tersenyum artinya kamu cukup kuat menghadapi apapun yang sedang kamu rasakan.

Sebuah senyum kecil akan berpengaruh besar bagi suasana hatimu. Lebih besar lagi pengaruhnya pada orang-orang di sekitarmu. Jadi, ayo lebih banyak tersenyum!