Kaskus

News

zhouxianAvatar border
TS
zhouxian
KDB Daewoo: Mengenal Grup Lippo
Jakarta - Ketika pertama kali mendengar kata ‘Lippo’ beberapa orang akan langsung merujuk kepada Bank, komplek perumahan di Karawaci dan Cikarang atau sekolah/universitas.

Perusahaan utama dan menjadi holding dari keseluruhan unit bisnis properti dan kesehatan Lippo group adalah Lippo Karawaci (LPKR). Di bawah LPKR ada beberapa perusahaan publik seperti Lippo Cikarang (LPCK), Gowa Makassar Tourism Development (GMTD) dan Siloam International Hospital (SILO). Kapitalisasi pasar LPKR merupakan kedua terbesar di sektor properti setelah Bumi Serpong Damai (BSDE).

Perusahaan membagi bisnisnya dalam 4 unit bisnis, sebagai berikut:

1. Residential and Urban Development

Unit bisnis ini memiliki persediaan lahan sebesar 1300 ha. Sebagian besar proyeknya adalah komplek apartment yang terintegrasi dan berada di Jakarta dan sekitarnya seperti Kemang Village, St. Moritz dan Holland Village. Kontribusi dari unit bisnis ini kepada total pendapatan adalah 47 persen dan 63 persen kepada EBITDA di semester satu 2014.

2. Healthcare/hospital

Unit bisnis ini memiliki dan/atau mengoperasikan 17 rumah sakit dengan total 3900 tempat tidur. Kontribusi dari unit bisnis ini kepada total pendapatan adalah 38 persen dan 17 persen kepada EBITDA di semester satu 2014.

3. Commercial

Unit bisnis ini memiliki dan/atau mengelola 36 pusat perbelanjaan (mall) dan 8 hotel dengan merek Aryaduta yang memiliki 1663 kamar. Tingkat keterisian pada Juni 2014 untuk mall mencapai 82 persen sedangkan hotel 66 persen. Kontribusi dari unit bisnis ini kepada total pendapatan adalah 7 persen dan 13 persen kepada EBITDA di semester satu 2014.

4. Asset Management

Unit bisnis ini mengelola aset US$ 2,2 miliar yang merupakan asset dari dua Dana Investasi Real Estate (DIRE) yang tercatat di bursa efek Singapore yakni First Reit dan LMIRT. Kontribusi dari unit bisnis ini kepada total pendapatan adalah 8 persen dan 7 persen ke pada EBITDA di semester satu 2014.

Pertumbuhan majemuk pertahun pendapatan, EBITDA dan laba bersih perusahaan pada periode 2010-2013 sebesar 28,6 persen; 28,2 persen dan 32,7 persen. Pendapatan perseroan sampai pada pertengahan tahun ini naik 34 persen dibanding pertengahan tahun lalu menjadi Rp 4,1 trilliun yang didorong oleh kenaikan unit residential and urban development. Sementara laba bersih naik 23 persen menjadi Rp 673 miliar. Pada saat ini perseroan diperdagangkan pada forward PE 13,6x yang relatif tinggi dibanding 11,9x industrinya. ROE perseroan pada tahun ini diproyeksikan sekitar 13,9 persen.

Penulis: Faisal Maliki Baskoro/FMB

http://www.beritasatu.com/pasar-moda...rup-lippo.html

mengenal gan
0
905
2
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan