Golkar: PPP tak terlalu berpengaruh di KMP karena suaranya kecil
Reporter : Sri Wiyanti | Rabu, 8 Oktober 2014 20:05





Merdeka.com - Wakil Ketua Umum Partai Golkar Fadel Muhammad mengakui langkah PPP yang berbalik arah di menit-menit terakhir saat pemilihan pimpinan MPR, mengejutkan Koalisi Merah Putih. Hal ini menunjukkan sikap tidak konsisten dari PPP yang menilai KMP tidak mengakomodir PPP untuk duduk di kursi pimpinan MPR. Padahal, lanjut Fadel, KMP menampung aspirasi PPP untuk duduk di kursi pimpinan MPR melalui Akhmad Muqowam yang merupakan anggotan Dewan Perwakilan Daerah (DPD).

"Langkah PPP itu mengejutkan juga, karena menunjukkan PPP tidak istiqomah (konsisten) dan tidak menjaga kebersamaan dengan kami. Kami memberikan kursi PPP dengan ambil Muqowam karena 4 kali anggota DPD dari PPP, sehingga kami bisa tampung Muqowam karena dia dari PPP. Tapi PPP hanya mau satu (Hasrul Azwar)," kata Fadel saat dihubungi, Rabu (8/10).

Selain itu, Perpecahan di tubuh internal PPP juga menghambat proses pengambilan keputusan di KMP. Fadel mengatakan, dengan sikap berbalik arah yang dilakukan PPP pada menit-menit terakhir jelang sidang Paripurna MPR, akan menjadi bahan evaluasi bagi KMP untuk menilai layak atau tidak PPP kembali ke pangkuan KMP. KMP sendiri, lanjut Fadel, tidak terlalu terpengaruh dengan ada atau tidak adanya PPP.

"Di evaluasi keberadaannya, karena enggak bisa menerima dan mempertahankan sikap PPP. PPP seperti plin-plan. Kami mengerti posisi mereka untuk ngotot di kursi MPR. (Pengaruh PPP) Gak banyak. Gak terlalu berpengaruh karena suara PPP kecil," ucap Fadel.


http://www.merdeka.com/politik/golka...nya-kecil.html



Seperti Kata Pepatah terkenal dari Negeri Zimbabwe... Habis Manis... Terbitlah Terang...