BANDA ACEH - Sebanyak 19 negara dengan melibatkan 60 buyer (pembeli) dipastikan akan mengikuti Tourist Indonesia Mart & Expo (TIME) yang akan dilaksanakan 23-26 Oktober mendatang di Kota Banda Aceh.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh, Reza Pahlevi, mengatakan, para pengusaha biro perjalanan dunia itu akan berkumpul di Banda Aceh bersama para agen perjalanan Aceh dan nasional.
Sebagai tuan rumah, Reza Pahlevi mengharapkan para pengusaha Aceh yang bergerak di sektor pariwisata bisa memanfaatkan peluang tersebut. Guna melibatkan para stake holder pariwisata Aceh, Reza Pahlevi, Rabu (1/10) menunjuk Ketua PHRI Aceh, Teuku Hendra Budiansyah untuk mengetuai tim tuan rumah dalam merancang paket-paket wisata yang akan dijual ke buyer.
Didampingi Kabid Pengembangan Usaha Pariwisata (PUP) Dinas Budpar Aceh, Drs Amiruddin, Reza Pahlevi mengatakanselain akan hadir menjadi peserta Tourist Indonesia Mart and Expo (TIME) tahun 2014, pihaknya juga akan memberikan kesempatan kepada para pengusaha travel biro itu untuk mengunjungi sejumlah destinasi wisata di Aceh.
Selain di Banda Aceh dan Aceh Besar, para tamu asal 19 negara itu juga akan dibawa untuk mengunjungi obyek wisata di Sabang.
Dalam pertemuan di Rasamala Hotel yang dihadiri ketua PHRI Aceh, T Hendra Budiansyah, Ketua ASPPI Aceh, Anas Zulham, GM Garuda Banda Aceh, Nano Setiawan, ketua Asperkindo, Supriadi, Kadisbudpar Banda Aceh Syamsuar, juga merekomendasikan agar Teuku Hendra Budiansyah untuk mematangkan persiapan pelaksanaan TIME yang dipusatkan di Banda Aceh.
Untuk persiapan tersebut, T Hendra bersama stake holder pariwisata lainnya mengadakan rapat dan sekaligus membentuk panitia inti dan seksi-seksi pendukung di Hermes Palace Hotel, Kamis (2/10) kemarin.(sir)

Sumber


Walaupun diberlakukan Syariat Islam, Aceh masih tetap mendunia....