- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Apakah kamu lebih pintar dari anak berumur 5 tahun?


TS
philiplambok
Apakah kamu lebih pintar dari anak berumur 5 tahun?
Quote:
peristiwa ini terjadi waktu sedang di angkot
waktu itu gw denger obrolan seorang ibu dan anaknya
“Ayo kita kita maen tebak-tebakan, bunda nanya trus ade jawab ya?”,
anaknya nganguk-ngangguk semangat di samping gw.
Quote:
“pertanyaan pertama nih, binatang apa yang makannya madu?, gw tersenyum sinis, dan berpikir yaah gini aja. Sifat sotoy gw keluar, sambil baca poskota gw jawab aja dalem ati, ya kupu-kupu ato lebah lah. “Beruanggg!!” tu anak dengan semangat caleg untuk jadi anggota DPR langsung teriak. Heehh!!?? Iyaa..yah, gw bego banget, serangga kaya lebah ga makan madu, tapi menghasilkan madu!!. Gile gw kalah sama anak TK, gw langsung konsen sama pertanyaan kedua. Terpaksa cerita ‘nah ini dia’ yang gw ikuti tiap hari di poskota harus mengalah demi hal ini.
Quote:
“sekarang, binatang apa yang kupingnya panjang?”. Klo mikir jawabannya gajah, berarti otak kita udah diracunin sama Disney dengan dumbo gajah berkuping panjang. Dan percaya ato engga, gw jawab gajah buru-buru di dalam ati sebelum keduluan anak TK yg makin bersemangat. “Kelincii!! Bunda!!” sosor tu anak dengan riang gembira. Gebleg, iya juga ya ko gw makin bego gini ya? Ahh mungkin heat stroke di angkot mempengaruhi kecerdasan gw (alesan yang dibuat-buat).
Quote:
“Pertanyaan terakhir ya de, hewan apa yang makannya ikan?” .Kali ini harus menang, menurut penelitiannya di daerah Rawa Danau tau pasti kalo buaya Tomistoma schlegii itu makan ikan. Udah 5 jurnal yang gw baca menegaskan jawaban gw, naaah mau apa lu anak kecil? Emangnya lu pernah baca jurnal ilmiah? “Kuuuucing bunda!!” , ampuuun dah, bener juga. Ngapian juga gw mikir susah2, namanya juga anak kecil ya mikirnya simpel aja.
“bunda, lagi donk tebakannya” tu anak kayaknya makin bersemangat mo ngalahin gw.
Quote:
“iya, iya, sekarang hewan apa yang paling cantik?”
Oke..oke fokus sekarang. Dia Cuma anak-kecil, anak kecil. Mikirnya pasti simpel dan domestik. Dia ga baca jurnal, dia ga analisis pertanyaan, dan dia ga mungkin tau hewan-hewan eksotis di empat musim. Dia pasti mikir hewan sekitarnya yang ada di buku gambar anak. Hmm pasti merak ni, ga mungkin yang laen, ato paling engga cendrawasih. “aku…bunda”, “iya anak bunda paling cantik”. Lho..lho gimana sih tadi nanyanya hewan, ampir aja gw protes sama tu ibu. Tapi sekejap otak gw bilang “lah iyalah bego, manusia kan masuk kingdom animalia”. gw aja yang mikirinya ribet
Gw analisis, otak kita semakin dewasa makin membuat koneksi-koneksi. Neuron kita membuat koneksi ketika kita belajar atau mengalami hal baru. Contohnya gini, klo kita ngapalin nama orang aja, mungkin akan cepet lupa. Karena kita pake Cuma satu neuron. Tapi klo kita inget suasana dan muka orang tersebut, kita akan make banyak neuron. Koneksi akan terbuat, dan memori disimpan lebih lama.
Nah karena itu gw gagal menjawab pertanyaan ibu tadi. Otak gw udah sering terpapar banyak hal tentang hewan, Mulai dari taksonomi avertebrata, vertebrata, ekologi hewan, evolusi sampe nonton acara-acara dokumenter discovery dan National Geographic. Koneksi di otak gw memperumit masalah yang ada. Gw ga coba cara berpikir sederhana yang memecah masalah menjadi kecil dan menyelesaikannya satu-persatu.
Yang kedua adalah, otak kita bekerja dengan cara yang aneh. Kita hanya menerima informasi parsial atau sebagian dari dunia luar. Ketika kita membaca tulisan di blog ini misalnya, mata kita hanya terfokus pada satu huruf, bukan pada kalimat atau paragraf. Otak kita harus memilah arus informasi yang datang, dan memilihnya untuk dirproses. Mungkin itu yang membuat gw Cuma menangkap kata kunci dan menghubungkannya dengan koneksi yang udah gw buat sebelumnya. Misalnya kata “hewan” dan “madu”, koneksi cerebrum gw mengatakan pasti sesuatu dari filum serangga. Ga kepikir sama sekali beruang, kecuali gw kebanyakan nonton Winne the Pooh. Ketika pertanyaan kedua diajukan, otak gw membuat koneksi dari pengalaman sebelumnya, yaitu beruang pooh tadi, makanya gw jawab Dumbo si gajah terbang. Anak-anak ternyata jenius pada sifat dasarnya, kita aja yang so so membuat koneksi di otak.
“karena ade pinter bunda nanya lagi ya.. sekarang hewan apaa yang…”
Ahhhhh I can’t take it anymore….,
“ bang kiri bang” langsung gw turun aje , humiliated by preschool girl.
Duh poskotanya ketinggalan lagi di angkot.
Diubah oleh philiplambok 28-09-2014 08:33
0
1.6K
Kutip
16
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan