Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama baru saja kembali dari lawatannya ke Korea Selatan dalam rangka Asian Games 2014. Basuki, yang pergi tiga hari sejak Kamis (18/9) hingga Minggu (21/9), selain menghadiri upacara pembukaan Asian Games juga melakukan studi banding tanggul laut serta penataan pedagang kaki lima (PKL). Ia berbagi pengalaman uniknya selama di Negeri Ginseng tersebut.
Basuki tiba di Korea, tepatnya di Incheon pada Jumat (19/9) pagi, sebelum malam harinya menghadiri upacara pembukaan Asian Games.
“Begitu sampai pagi, helikopter tidak boleh ke bandara. Naik 1 jam lagi ke helipad, terbang 45 menit ke Saemangeum (tanggul laut), balik lagi gak makan siang. Cuma dikasih sandwich doang,” ujar Basuki sambil tertawa, Jakarta, Selasa (23/9).
Basuki diketahui tidak bisa telat makan dan selalu makan tepat waktu. Ia melanjutkan, dirinya tiba di hotel sekitar pukul 16.00 waktu setempat dan setelah bersiap-siap untuk pergi ke acara pembukaan Asian Games, ia pun langsung pesan makan.
Sayangnya, karena waktu yang sudah mepet untuk menuju acara pembukaan yang dijadwalkan jam 17.00, Basuki pun makan terburu-buru, sehingga meninggalkan noda kecap di kemeja yang dipakainya di acara tersebut.
“Saya lihat kemeja saya sudah kena kecap, karena terburu-buru. Akhirnya saya pakai baju yang kemarin malam,” katanya lagi.
Cerita unik lainnya, Basuki yang sangat menyukai pisang juga ternyata tak dapat lepas dari buah kesukaannya itu di Korea. Ketika dirinya disuguhi sarapan berupa pisang, hal itu malah menjadi tanda tanya baginya. Apakah pisang itu memang disajikan untuknya atau karena memang tradisi orang Korea yang juga suka mengkonsumsi pisang.
“Saya tidak tahu apakah orang sana (Korea) makan pisang atau tidak. Begitu sampai lalu naik mobil, lalu naik helikopter terus dapat sarapan. Saya kira sarapan apa eh, tahunya pisang ambon. Benar atau tidak, yang lain dikasih juga,” ujarnya.
Soal makanan, Basuki mengakui bahwa makanan di Korea enak. Ia mengaku suka bulgogi, makanan khas Korea yang dibuat dari daging sapi dengan campuran bumbu kecap asin dan gula, serta bumbu lain, tergantung resep dan kebiasaan di daerah tertentu di Korea.
“Bulgogi enak banget deh!” katanya. [Beritasatu.com]